Batuk dapat terjadi akibat berbagai penyakit atau proses yang merangsang reseptor batuk. Batuk yang diakibatkan oleh infeksi virus pada umumnya dapat sembuh sendiri tanpa pengobatan apa pun. Namun demikian, waktu yang diperlukan tubuh untuk mengobati dirinya sendiri cukup lama. Terlebih lagi pada anak-anak, bisa memakan waktu 7 sampai 14 hari lamanya.

 

Batuk tidak hanya berdampak tidak menyenangkan bagi anak yang menderita namun juga anggota keluarga, terutama orang tuanya. Gatal pada area tenggorokan, sakit di bagian otot perut dan dada menimbulkan rasa tidak nyaman saat istirahat dan mengganggu nafsu makan anak. Si kecil cenderung rewel dan susah makan sehingga berpengaruh pada penurunan berat badannya.

 

Apalagi dalam kondisi cuaca ekstrem seperti saat ini, virus penyebab batuk dan pilek sangat mudah menyebar. "Anak-anak lebih sering kena penyakit. Apalagi sekarang lagi banyak batuk dan pilek karena virus nakal. Biasanya batuk berlangsung tiga hari sekarang lebih lima hingga tujuh hari, namun karena virus," ungkap Dokter Spesialis Anak dr. Melanie Yudiana Iskandar seperti dilansir Tribunnews.com, Rabu, 03 April 2019. Sedangkan American Association Pediatrics menyebutkan batuk karena virus pada anak bisa sembuh dalam waktu 14 hari.

 

Baca juga: Memilih Obat Batuk, Kenali Dulu Jenis Batuknya!

 

Karena lamanya waktu penyembuhan, kekhawatiran orang tua pun muncul. Biasanya dalam kondisi awal, sebelum anaknya dibawa berobat ke dokter, orang tua memberikan ramuan tradisional. Namun perlu diketahui bahwa pengobatan batuk pada anak-anak tidak bisa sembarangan. Anak-anak memerlukan obat yang aman bagi tubuhnya.

 

Beberapa obat batuk anak memiliki dampak jangka panjang bagi kesehatan organnya karena adanya kandungan kimiawi seperti antihistamin dan kafein. Kandungan kimiawi pada obat batuk kerap tidak disadari oleh para orang tua. Begitu pula dengan penggunaan ramuan tradisional yang mana jika digunakan dalam dosis yang tidak tepat, kandungan racun di dalamnya dapat memberikan efek jangka panjang yang tidak baik bagi tubuh.

 

Baca juga: Solusi Atasi Batuk Secara Alami

 

 

Salah satu cara yang tepat dan aman mengobati batuk pada anak adalah dengan memberikan obat batuk herbal modern. HerbaKOF Kids merupakan obat herbal modern yang dibuat dari herbal alami ekstrak daun Legundi, rimpang Jahe, daun Saga, dan buah Mahkota Dewa yang diproses melalui teknologi modern Advanced Fractionation Technology (AFT).

 

Teknologi AFT dalam proses pembuatan HerbaKOF, dikembangkan di laboratorium Dexa Laboratories of Biomolecullar Sciences (DLBS) oleh para peneliti Indonesia. Mereka mempelajari kandidat bahan baku aktif obat herbal dari aspek kimia dan biologi pada tingkat molekular melalui sebuah proses yang disebut TCEBS (Tandem Chemistry Expression Bioassay System). TCEBS merupakan suatu metodologi penyaringan sistematis untuk menemukan kandidat yang paling aktif dan berpotensi untuk produk yang tengah diteliti, diikuti sistem bioassay yang memanfaatkan teknik ekspresi gen dan protein array.

 

Baca juga: Cara Mudah dan Alamiah Mengatasi Masalah Batuk

 

Melalui fasilitas tersebut, DLBS PT Dexa Medica mampu memproduksi bahan baku aktif obat herbal dalam bentuk Bioactive Fraction dan menjadi perusahaan farmasi pertama di Indonesia yang memproduksi Bioactive Fraction berbahan herbal. Produk hasil Bioactive Fraction yang ada di HerbaKOF menghasilkan zat aktif Reconyl™ yang efektif meredakan batuk, tidak membuat kantuk, dan baik diminum di awal batuk.

 

HerbaKOF Kids mengandung komposisi bahan yang aman untuk anak. Saat ini HerbaKOF Kids hadir dalam bentuk sirup dengan rasa jeruk, tersedia dalam kemasan botol 60 ml. Obat batuk herbal HerbaKOF Kidsmudah didapatkan di apotek sekitar rumah Anda dan juga di apotik online Goapotik.