Selain menyegarkan, air kelapa memang terkenal dengan beragam manfaat kesehatannya, termasuk untuk ibu hamil. Apalagi, menurut tradisi yang sudah turun-menurun, air kelapa dipercaya menguntungkan janin dan persalinan. Walau begitu, jangan lupa, semua hal yang baik bisa berbalik merugikan jika dikonsumsi secara berlebihan. Nah, khusus untuk konsumsi air kelapa bagi ibu hamil, simak infonya berikut ini, yuk.

 

Manfaat Air Kelapa untuk Ibu Hamil

Kalau sedang membicarakan air kelapa, rasanya kurang lengkap jika tidak membicarakan manfaatnya, ya. Nah, bagi Mums yang belum tahu apa saja manfaat yang bisa didapatkan dengan mengonsumsi air kelapa, berikut beberapa di antaranya:

1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh berkat kandungan vitamin dan antioksidan di dalamnya.

2. Kandungan serat yang tinggi membantu mengatasi masalah sembelit yang kerap terjadi selama kehamilan.

3. Menyeimbangkan kadar asam urat dalam tubuh dan membersihkan racun di dalam tubuh.

4. Mengganti hilangnya kadar elektrolit dalam tubuh akibat muntah yang intens terjadi di trimester pertama. Jika kadar elektrolit di bawah normal, ibu hamil akan sangat rentan terkena dehidrasi.

5. Menyegarkan tubuh berkat kandungan kalium dan fosfor.

6. Sebagai diuretik alami, air kelapa meningkatkan frekuensi berkemih, sehingga mengeluarkan toksin merugikan dan membersihkan saluran kemih. Hal ini pula yang bisa menghindarkan dari risiko infeksi saluran kemih yang umum dialami bumil.

7. Meringankan keluhan heartburn akibat perubahan hormon selama kehamilan.

8. Memberikan resistensi dari infeksi. 

 

Baca juga: Mau Kurus, Coba Diet Cabai!

 

 

 

 

Cukup banyak ya Mums, keutamaan air kelapa untuk ibu hamil. Tapi, itu belum semua, lho. Berikut lanjutan infonya.

9. Tingkat elektrolit yang rendah memicu kenaikan tekanan darah. Mengonsumsi air kelapa dapat membantu meningkatkan kadar kalium, magnesium, dan asam laurat, yang dapat mengatur tekanan darah, sekaligus menyehatkan jantung.

10. Karena bumil sangat mudah merasa gerah, keinginan untuk minum minuman dingin dan manis pasti tak terhindarkan. Air kelapa dapat memenuhi keinginan Mums untuk mengonsumsi sesuatu yang manis, tanpa meningkatkan kadar gula dalam darah. Dalam 100 ml air kelapa hanya mengandung 2,1 gram gula, yang mana lebih rendah dari minuman energi lainnya. Rendahnya kadar gula dalam air kelapa juga tidak akan menambah berat kehamilan dan menurunkan risiko terkena diabetes gestasional.

11. Asupan yang baik di trimester ketiga untuk menambah volume air ketuban serta volume darah.

12. Walau kandungan mineral dalam air kelapa tidak setinggi suplemen multivitamin, namun mengasup air kelapa baik untuk melengkapi gizi Mums selama kehamilan. Kandungan magnesium di dalamnya berkontribusi untuk mengurangi risiko pre-eklampsia serta risiko bayi dengan berat badan lahir rendah (BBLR). Sementara, kalsium di dalamnya mendukung pertumbuhan tulang dan gigi janin dan menjaga kepadatan tulang Mums.

13. Membantu meningkatkan elastisitas kulit karena menghidrasi tubuh secara keseluruhan. Sehingga, risiko meluasnya stretch marks bisa berkurang, walaupun perlu diingat stretch mark bersifat sangat genetik dan tidak bisa dihindarkan sama sekali.

 

Baca juga: Usia Memasuki 40 Tahun, Gairah Seksual Pria Semakin Meredup?

 

Air Kelapa Memang Bermanfaat, Asal…

Dengan sederet manfaat kesehatan dalam air kelapa, jangan sampai lupa bahwa tetap perlu memerhatikan aturan aman minum air kelapa saat hamil. Hal yang perlu Mums perhatikan adalah:

1. Mengonsumsi air kelapa bersama dengan minuman/asupan lain yang tinggi kalium atau natrium, dapat menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit.

2. Air kelapa mengandung natrium fosfat yang memiliki efek seperti pencahar. Maka, segera hentikan mengonsumsi air kelapa jika Mums mengalami gangguan pencernaan atau diare.

3. Manfaat air kelapa bisa didapatkan secara optimal hanya jika Mums mengonsumsi air kelapa segar tanpa tambahan gula. Maka, konsumsilah air kelapa yang benar-benar baru dipotong, bukan air kelapa dalam kemasan.

4. Batasi jumlah air kelapa tidak lebih dari dua gelas sehari. Hal ini untuk mencegah kelebihan kadar natrium dan kalium dalam tubuh. 

5. Jika Mums merencanakan untuk bersalin melalui bedah Caesar, beberapa dokter menyarankan untuk berhenti minum air kelapa dua minggu sebelumnya. Karena, kandungan elektrolit di dalam air kelapa berpotensi mengganggu kestabilan tekanan darah sebelum dan setelah operasi.

 

Baca juga: Tak Perlu Panik, Begini Cara Atasi Pilek pada Bayi Baru Lahir

 

Sumber:

First Cry. Coconut Water During Pregnancy.

Mom Junction. Coconut Water.