Diabetes adalah penyakit yang disebabkan kadar gula darah meningkat. Penyebabnya ketidakmampuan tubuh untuk memproduksi insulin yang cukup, atau kegagalan menggunakan insulin secara efektif. Bisa juga keduanya. Nah, salah satu mendeteksinya adalah dengan prosedur tes urin diabetes.

 

Sebelum tahu tentang prosedur tes urin diabetes dan insulin, Geng Sehat harus tahu lebih jauh tentang diabetes terlebih dahulu. Insulin adalah hormon yang membantu sel-sel tubuh untuk menyerap gula darah untuk menghasilkan energi.

 

Insulin diproduksi oleh pankreas. Produksinya akan meningkat setelah Geng Sehat mengonsumsi makanan dan minuman. Ada dua jenis diabetes, yaitu:

  • Diabetes tipe 1
  • Diabetes tipe 2

 

Diabetes tipe 1 terjadi ketika sistem imun tubuh menyerang dan menghancurkan sel-sel yang memproduksi insulin di dalam pankreas. Jenis diabetes ini biasanya didiagnosis pada anak-anak dan memiliki perkembangan yang cepat.

 

Diabetes tipe 2 terjadi ketika sel-sel sudah tidak bisa menggunakan insulin secara efektif. Kondisi tersebut disebut resistensi insulin. Diabetes tipe 2 berkembang secara perlahan. Faktor risiko utama dari penyakit ini adalah kelebihan berat badan dan gaya hidup yang tidak aktif.

 

Diabetes menyebabkan gula darah meningkat secara tidak normal. Pada diabetes tipe 1, tubuh juga bisa mulai membakar lemak untuk memproleh energi karena sel-sel tubuh tidak mendapatkan jumlah gula darah yang didapatkan. Jika kondisi ini terjadi, tubuh akan memproduksi zat kimia  yang disebut keton.

 

Ketika keton menumpuk di dalam darah, maka tingkat keasaman darah meningkat. Penumpukan keton juga bisa menjadi racun di dalam tubuh dan menyebabkan koma atau bahkan kematian.

 

Nah, tes urin tidak digunakan untuk mendiagnosis diabetes. Namun, tes urin bisa digunakan untuk mengamati kadar keton dan gula darah di dalam urin seseorang. Terkadang, prosedur tes urin diabetes digunakan untuk memastikan penyakitnya terkontrol dengan baik.

 

Baca juga: 100 Gram Makanan Olahan Per Hari, Risiko Diabetes Naik 5%!

 

Siapa yang Disarankan Melakukan Prosedur Tes Urin Diabetes?

Prosedur tes urin diabetes biasanya direkomendasikan untuk dilakukan secara rutin oleh penderita diabetes. Pemeriksaan lab dari tes urin tersebut akan menentukan kadar gula darah dan keton yang terkandung di dalamnya.

 

Kalau salah satu dari keduanya ditemukan di dalamnya, maka itu artinya Diabestfriends tidak memproduksi insulin yang cukup. Beberapa obat diabetes juga bisa menyebabkan peningkatan gula yang masuk ke dalam urin.

 

Prosedur Tes Urin Diabetes untuk Kadar Gula Darah

Sebelumnya, tes urin untuk diabetes memang digunakan untuk mendiagnosis dan mengamati diabetes. Namun sekarang, prosedur tes urin diabetes sudah jarang digunakan.

 

Untuk mendiagnosis diabetes secara lebih akurat, dokter akan melakukannya menggunakan tes gula darah. Tes darah biasanya lebih akurat dan bisa mengukur jumlah tepat kandungan gula darah.

 

Prosedur Tes Urin Diabetes untuk Keton

Tes keton urin umumnya lebih sering dilakukan pada penderita diabetes tipe 1 yang:

  • memiliki kadar gula darah lebih dari 300 miligram per desiliter (mg/dL)
  • sakit
  • memiliki gejala ketoasidosis diabetik (mual dan muntah, kadar gula darah yang terus tinggi, merasa lemah dan lemah, serta selalu merasa haus)

 

Diabestfriends juga perlu melakukan tes keton urin jika:

  • hamil dan memiliki diabetes gestasional
  • berencana untuk olahraga dan memiliki kadar gula darah tinggi

 

Penderita diabetes, khususnya diabetes tipe 1, harus mendapatkan rekomendasi dari dokter terlebih dahulu sebelum melakukan tes keton urin. Pada umumnya, kalau diabetes terkontrol dengan baik, Diabestfriends tidak akan diminta untuk mengecek kadar keton secara rutin.

 

Kalau Diabestfriends mulai mengalami gejala-gejala seperti yang disebutkan di atas, biasanya kadar gula darah sudah melebihi 250 mg/dL, atau tubuh Diabestfriends tidak merespon terhadap suntik insulin. Kalau kondisinya seperti itu, maka Diabestfriends perlu mulai memantau kadar keton urin.

 

Bagaimana Persiapan Prosedur Tes Urin Diabetes?

Sebelum melakukan prosedur tes urin diabetes, pastikan Diabestfriends minum cukup air sehingga bisa mengambil sampel urin yang cukup. Pastikan Diabestfriends memberi tahu dokter terlebih dahulu tentang obat atau suplemen yang sedang dikonsumsi, karena bisa saja hal-hal tersebut memengaruhi hasil prosedur tes urin diabetes.

 

Urin mudah terkontaminasi bakteri dan sel-sel. Jadi, sebaiknya Diabestfriends membersihkan organ genital dengan air terlebih dahulu sebelum mengambil sampel urin.

 

Baca juga: Plus Minus Diet Keto untuk Diabetes

 

Apa yang Terjadi Saat Prosedur Tes Urin Diabetes?

Diabestfriends mungkin akan diminta untuk memberikan sampel urin tersebut kepada tenaga kesehatan. Tes urin diabetes itu sangat simpel dan tidak menimbulkan risiko apapun. Diabestfriends tidak akan merasakan ketidaknyamanan apapun saat menjalani tes urin diabetes.

 

Sebelum menjalani tes urin diabetes, dokter atau tenaga kesehatan akan memberikan instruksi tentang bagaimana cara mengambil sampel urin, serta dimana sampelnya harus diletakkan ketika sudah selesai.

 

Secara detil, begini prosedur tes urin diabetes:

  • Diabestfriends akan diberikan wadah plastik yang diberi label nama dan informasi medis milik Diabestfriends.
  • Diabestfriends akan mengambil wadah plastik tersebut ke kamar mandi, kemudian buang air kecil, sambil memastikan urinnya masuk ke dalam wadah plastik tersebut. Direkomendasikan untuk mencegah kontaminasi bakteri dan sel kulit, sebaiknya sampel diambil ketika sudah setengah cairan urin yang keluar.
  • Tutup wadah tersebut, kemudian cuci tangan.
  • Bawa wadah plastiknya ke tempat yang sudah ditentukan, sesuai instruksi dokter atau tenaga medis. Tanyakan jika Diabestfriends belum tahu dimana harus menyimpannya.

Sa

mpel tersebut akan dianalisis untuk mendeteksi adanya kadar gula darah dan keton. Hasilnya biasanya tidak lama, hanya beberapa saat setelah sampelnya dikumpulkan.

 

Prosedur Tes Urin Diabetes di Rumah

Peralatan tes keton yang dilakukan di rumah bisa dibeli di apotik atau toko obat terdekat. Pastikan Diabestfriends membaca instruksinya terlebih dahulu. Sebelum menggunakannya, pastikan alat tes keton urin tersebut tidak kedaluwarsa.

 

Berikut langkah prosedur tes urin diabetes di rumah:

  • Mulai dengan membaca instruksi alat tes urin diabetes
  • Masukkan urin yang keluar ke dalam wadah yang bersih
  • Celupkan alat strip ke dalam urin. Strip tersebut diselimuti dengan zat kimia yang bereaksi terhadap keton.
  • Tunggu strip tersebut berubah warna. Biasanya, di kemasannya tertera instruksi tentang berapa lama Diabestfriends harus menunggu.
  • Segera tulis hasil prosedur tes urin diabetes tersebut.

 

Membaca Hasil Prodesur Tes Urin danTes Keton Diabetes

Pasa tes urin dula darah, pada orang sehat, maka seharusnya tidak ada sama sekali gula darah di dalam urin. Kalau hasil tes prosedur tes urin menunjukkan adanya kandunga gula darah, maka Diabestfriends perlu mendisuksikannya dengan dokter.

 

Tes urin tidak mengetes kadar gula darah saat itu juga. Tes ini hanya memberikan informasi, adakah kadar gula darah yang terkandung di dalam urin. Hasil prosedur tes urin diabetes jenis ini juga mencerminkan kondisi gula darah selama beberapa jam sebelumnya.  

 

Mengecek kadar gula darah adalah tes utama yang digunakan untuk menentukan kadar gula darah yang sebenarnya. Lalu, bagaimana dengan hasil tes keton urin? Memantau kadar keton di dalam urin penting untuk Diabestfriends tipe 1.

 

Keton pada umumnya lebih sering terdeteksi pada urin penderita diabetes tipe 1 ketimbang penderita diabetes tipe 2. Kadar keton di dalam urin yang normal atau hanya sedikit biasanya kurang dari 0.6 milimole per liter (mmol/L). Hasil tes kadar keton yang tidak normal berarti Diabestfriends memiliki lebih banyak kandungan keton di dalam urin. (UH)

 

Baca juga: Cara Menjaga Kesehatan Usus Penderita Diabetes

Sumber:

Healthline. Urine Tests for Diabetes: Glucose Levels and Ketones. Juni 2018.
American Diabetes Association. DKA (Ketoacidosis) & Ketones.