Minum air kelapa muda dingin saat hari sedang panas akan membuat tubuh terasa segar seketika. Air kelapa juga merupakan pengganti yang sangat baik untuk minuman olahraga. Namun, air kelapa mungkin bukan yang terbaik untuk semua kelompok orang.
Air kelapa memiliki sedikit lemak dan protein. Ini juga mengandung sedikit karbohidrat sehingga cocok untuk diminum oleh para olahragawan. Meskipun sebagian besar dianggap bergizi dan menyehatkan, apakah air kelapa disarankan untuk diabetes? Yuk cari tahu di sini.
Air Kelapa Apa Aman untuk Orang Diabetes?
Ya, air kelapa aman dikonsumsi oleh orang diabetes karena rendah kalori dan memiliki indeks glikemik (GI) 54. Secara umum, air kelapa tidak memicu lonjakan kadar gula darah karena indeks glikemiknya rendah dan hanya mengandung sedikit gula alami.
Namun, air kelapa yang diberi gula tambahan mungkin memiliki GI lebih tinggi sehingga tidak cocok untuk pengidap diabetes. Bagi pengidap kadar gula darah yang tidak terkontrol disarankan untuk menghindari konsumsi air kelapa setiap hari karena mengandung gula alami, yaitu glukosa dan fruktosa, dan kandungannya dapat berbeda-beda tergantung kematangan air kelapa.
Air kelapa tanpa pemanis adalah pilihan yang baik untuk pengidap diabetes yang menginginkan minuman manis. Ini adalah pilihan yang jauh lebih baik dibandingkan minuman manis lainnya, seperti soda atau jus, bagi penderita diabetes atau siapa pun yang ingin menurunkan asupan gula.
Namun, bagi pengidap diabetes yang kadar gula darahnya berada dalam kisaran normal dan ingin mengonsumsi air kelapa, tetap disarankan berbicara dengan ahli gizi terlebih dahulu untuk memastikan ini aman untukmu.
Manfaat Air Kelapa untuk Pengidap Diabetes
Dengan kandungan gulanya yang rendah, air kelapa cocok dikonsumsi oleh pengidap diabetes. Minuman ini menawarkan manfaat sebagai berikut:
- Membantu menurunkan gula darah: Air kelapa membantu mengontrol gula darah berkat kandungan kalium, mangan, magnesium, vitamin C, L – arginin yang tinggi. Zat ini mampu meningkatkan sensitivitas sel terhadap insulin.
- Menghambat stres oksidatif dan mencegah komplikasi diabetes: Air kelapa memiliki kemampuan mengatasi stres oksidatif secara signifikan, sehingga membatasi komplikasi berbahaya pada jantung, saraf, dan ginjal.
- Mengurangi risiko penyakit kardiovaskular: Konsumsi air kelapa secara teratur dapat membantu menurunkan kolesterol, lemak hati, dan trigliserida dalam darah. Selain itu, air kelapa juga membantu menjaga tekanan darah dan mencegah pembentukan gumpalan darah.
Catatan bagi Pengidap Diabetes saat Minum Air Kelapa
Sudah jelas, air kelapa boleh dikonsumsi pengidap diabetes, bahkan menawarkan sejumlah manfaat bagi pengidap diabetes. Namun, tetap perlu diingat bahwa air kelapa masih mengandung gula. Artinya, konsumsi air kelapa harus dibatasi, jangan minum terlalu banyak.
Orang dengan diabetes perlu mengingat hal-hal berikut saat meminum air kelapa:
- Minumlah air kelapa murni, jangan ditambah gula. Sebisa mungkin pilih air kelapa murni, bukan air kelapa siap minum yang dijual dalam kemasan kaleng.
- Minumlah air kelapa pada waktu yang tepat, sebaiknya diminum pada sore hari untuk memperkuat kekebalan tubuh, meningkatkan kesehatan jantung.
- Orang dengan diabetes gestasional, rematik, penyakit ginjal kronis sebaiknya tidak minum air kelapa. Kelapa tua akan lebih baik bagi pengidap diabetes dibandingkan kelapa muda.
- Disarankan untuk minum air kelapa sebanyak 250ml saja per hari dan dibagi menjadi dua kali minum.
Akhir kata, air kelapa adalah minuman yang menghidrasi dan padat nutrisi. Air kelapa kaya akan vitamin dan mineral sekaligus merupakan sumber gula alami. Namun, penting untuk menghindari air kelapa yang dimaniskan dengan gula, karena dapat meningkatkan asupan kalori dan kadar gula darah. Pengidap diabetes perlu membatasi asupan air kelapa hingga 240 ml per hari.
Sumber:
Fitterfly.com. Can-people-with-diabetes-have-coconut-water
Vinmec.com. Can-diabetics-drink-coconut-water
Healthline.com. Coconut-water-and-diabetes
