Saat sebuah hubungan menghadapi ujian penyakit, khususnya penyakit seperti kanker, hal pertama yang harus dihindari adalah bersikap tidak peduli pada perasaan pasangan. Justru, inilah adalah saat dimana suami dan istri membuktikan kesediaan dan kesetiaan untuk tetap bersikap suportif dalam kondisi suka dan duka.
Begitu juga dengan urusan seks. Yakinkan pasangan, bahwa seks tidak harus sepenuhnya hilang dari pernikahan meskipun kanker tengah menguji. Berikut ada beberapa tips untuk mengembalikan keintiman pasca perawatan kanker.
Baca juga: Bolehkan Bercinta saat Sedang Sakit?
1. Bangun mood lewat sentuhan
Bila pasangan sedang tidak mood untuk berhubungan intim, Kamu bisa berinisiatif untuk mencium, memeluk, memegang tangan, bahkan bercumbu mesra. Sampaikan pada pasangan, jangan takut atau ragu untuk mengungkapkan sentuhan-sentuhan apa saja yang ia rasakan kurang nyaman.
2. Tampunglah opini
Cobalah untuk menampung opini barunya tentang seks agar ia merasa diperhatikan. Kadang-kadang, wacana semacam ini bisa menggiring Kamu dan pasangan pada sensasi posisi seks baru yang mungkin tadinya tidak terpikirkan.
3. Stimulasi rangsangan
Khusus bagi penderita kanker organ vital dan kanker alat reproduksi, pikirkan ragam cara yang bisa membuatmu terangsang. Contohnya, perempuan tetap bisa mengalami orgasme jika pasangannya menstimulasi payudara dengan lembut dan intens.
4. Gunakan pelumas
Bagi wanita yang yang mengalami nyeri karena berkurangnya cairan pelumas dalam vagina akibat serangkaian terapi pengobatan kanker, solusinya tetap ada. Mintalah pada dokter untuk meresepkan cairan pelumas berbahan dasar alami, serta racikan hormon estrogen berdosis rendah dalam bentuk pil.
Baca juga: 11 Ujian dalam Pernikahan yang Harus Dihadapi
5. Tampil lebih seksi
Bila Kamu mengkhawatirkan cara pasangan melihat penampilan Kamu, maka jangan ragu untuk melakukan apapun yang bisa membangkitkan rasa percaya diri dan membuatmu merasa seksi di depan pasangan. Cobalah tampil lebih seksi, mungkin dengan menggunakan outfit yang bisa membuat pasanganmu terangsang.
6. Pertimbangkan untuk meminta obat sesuai resep dokter
Beberapa obat-obatan, seperti sildenafil dan tadalafil membuat darah lebih banyak mengalir ke penis, sehingga sirkulasi darah ini memudahkan pria yang baru saja pulih dari pengobatan kanker prostat untuk tetap ereksi.
7. Cobalah untuk mendapatkan bantuan dari perangkat medis
Dilansir dari livestrong.org, perangkat vakum ereksi (VED) membantu mengencangkan penis saat penderita kanker prostat hendak berhubungan seks. Namun begitu, metode ini tidak akan bisa membantu pemulihan mood dan gairah seksual pada penderita kanker prostat.
8. Gunakan dilator
Wanita penderita kanker yang merasa sakit saat berhubungan seks bisa menggunakan tabung plastik yang disebut dilator vagina setiap ingin berhubungan intim.
9. Bersikap terbuka
Bicarakanlah dengan jujur bersama pasangan tentang bagaimana Kamu ingin pasangan memperlakukan tubuhmu saat ini. Membicarakan hal ini akan sangat membantu penderita kanker untuk merasa rileks saat berhubungan seks.
10. Luangkan waktu untuk melakukan sesi konsultasi
Dokter mungkin memiliki beberapa saran yang belum pernah Kamu dan pasangan coba. Bangun kepercayaan diri, dan fokus pada bagian tubuh yang Kamu sukai. Semakin baik opini yang Kamu miliki tentang dirimu sendiri, semakin santai sensasi yang Kamu rasakan saat menikmati hubungan seks.
Tanyakan sedetail mungkin pada dokter tentang efek samping dan risiko fungsi seksual yang mungkin dihadapi oleh penderita kanker sebelum memulai perawatan. Dengan begitu, Kamu dan pasangan dapat mengantisipasi gejalanya lebih awal. Jangan luput untuk menjaga keutuhan pernikahan jika pasangan tengah diuji dengan kanker. (TA/WK)
Baca juga: 10 Tanda Kehidupan Seks Kamu Sehat dan Bahagia
