Rumah adalah tempat teraman bagi anak-anak. Namun, Mums tetap harus waspada karena ada beberapa bagian dari rumah yang bisa berbahaya bagi si Kecil. Nah, untuk memastikan keamanan rumah, terlebih saat si Kecil sedang tidak dalam pengawasan Mums, yuk cek kembali beberapa bagian rumah berikut ini.

 

Tips Keamanan Rumah untuk Anak

Berikut ini beberapa hal yang perlu Mums perhatikan untuk menjaga keamanan rumah untuk si Kecil.

 

1. Jangan biarkan anak sendirian ketika bermain dengan air

Bermain air adalah kegiatan yang menyenangkan bagi anak-anak. Namun, jangan pernah meninggalkannya tanpa pengawasan saat mereka sedang bermain di kolam bermain atau bak mandi. Saat bermain dengan air, ada kemungkinan anak-anak dapat tenggelam atau terpeleset. Jadi, pastikan untuk selalu mengawasi si Kecil saat ia sedang bermain air.

 

Baca juga: Air di Rumah Sudah Aman untuk si Kecil Mandi Belum?
 

2. Letakkan bahan-bahan kimia jauh dari jangkauan anak-anak

Anak-anak memiliki rasa ingin tahu yang besar. Dan terkadang, rasa ingin tahu tersebut bisa membawanya ke dalam bahaya. Keberadaan sabun-sabun serta bahan kimia dengan warna menarik mungkin akan memancing anak-anak untuk memainkan bahkan mencicipinya. Oleh karena itu, untuk menghindari kemungkinan berbahaya ini, pastikan untuk menempatkan segala jenis bahan kimia jauh dari jangkauan anak-anak atau simpan dalam lemari yang terkunci.

 

3. Pastikan temoat tidur anak selalu rapi

Beberapa orang tua mungkin berpikir bahwa memenuhi tempat tidur si Kecil dengan banyak bantal, guling, dan boneka dapat membuatnya merasa nyaman. Namun, perlu diingat bahwa pada usia bayi, mereka tidak mampu berpikir bahwa ketika menarik benda-benda tersebut dapat membuatnya berada dalam kondisi berbahaya. Pasalnya, saat benda-benda tersebut menutupi wajah dan tubuhnya, mereka akan kesulitan untuk menyingkirkannya. Akibatnya, bayi akan sulit bernapas dan membuatnya mati lemas. Jadi, lebih baik singkirkan mainan seperti boneka atau selimut yang terlau besar saat si Kecil berada di tempat tidrunya.

 

4. Tutup semua terminal listrik

Lubang terminal listrik bisa menjadi bagian yang menarik bagi anak-anak. Tak heran jika mereka selalu penasaran untuk memasukkan jari-jari kecilnya ke dalam lubang tersebut. Namun, hal ini tentu saja menjadi sesuatu yang sangat berbahaya bagi anak-anak, karena dapat membuatnya tersetrum. Oleh karena itu, pastikan untuk menutup semua terminal listrik dan ingatkan bahaya yang mungkin terjadi jika anak bermain dengan benda tersebut.

 

Baca juga: Mums, Ketahui Penanganan Ketika Anak Tersengat Listrik!
 

5. Letakkan barang-barang berukuran kecil jauh dari jangkauan anak

Dengan rasa ingin tahunya yang semakin meningkat, anak-anak selalu ingin bermain dengan benda apa saja yang ia temui. Bukan tidak mungkin juga jika mereka akan memasukkan benda tersebut ke dalam mulutnya. Apabila benda tersebut terlalu kecil, risiko tertelan dan tersangkut di tenggorokan bisa saja terjadi. Hal ini tentu saja dapat membahayakan keselamatan anak-anak. Maka itu, hindari menyimpan mainan atau pajangan berukuran kecil dalam jangkauan anak-anak. Pasttikan juga untuk selalu mengawasinya ketika ia sedang bermain.

 

6. Gunakan kunci pengaman pada pintu atau jendela

Saat anak-anak bermain, mereka mungkin tidak menyadari jika pintu atau jendela bisa saja menutup tiba-tiba. Hal ini tentu berbahaya dan dapat membuat jari atau tubuhnya terjepit. Untuk menghindari kemungkinan ini, lebih baik kunci setiap jendela atau pintu di sekitar area bermain anak. Selain itu, jika memungkinkan, pasang juga penghalang pada bagian tangga, sehingga si Kecil tidak dapat merangkak naik atau pun turun.

 

7. Awasi saat anak bermain dengan hewan peliharaan

Hewan peliharaan dan anak-anak bisa menjadi sahabat dekat. Namun, bagaimana pun juga, hewan memiliki naluri alami untuk menyerang ketika mereka merasa terganggu. Sayangnya, anak-anak belum memahami konteks ini. Jadi, selalu awasi si Kecil ketika ia bermain dengan hewan peliharan. Ajarkan pula bahwa si Kecil sebaiknya tidak mengganggu hewan peliharaan ketika sedang makan atau tidur.

 

Rumah memang menjadi area yang paling aman untuk anak-anak. Namun, bukan berarti Mums tidak perlu mengawasi si Kecil ketika ia sedang bermain atau beraktivitas. Sebaliknya, Mums tetap perlu mengawasi dan memperhatikan kondisi rumah seperti yang telah disebutkan sebelumnya agar si Kecil tetap aman saat bermain. (BAG)

 

Baca juga: Mums, Perhatikan 9 Barang Rumah Tangga yang Berbahaya bagi Anak Berikut Ini!

 

 

Referensi

Parenting First Cry. 10 Rules for Your Child’s Safety at Home.