Selama hamil, payudara Mums mengalami perubahan guna mempersiapkan ASI untuk si Kecil ketika lahir nanti. Perubahan ini mungkin menimbulkan berbagai ketidaknyamanan, mulai dari rasa nyeri, sensitif, hingga gatal. Nah, dalam pembahasan kali ini, yuk kita cari tahu mengapa puting payudara terasa gatal selama hamil dan bagaimana cara mengatasinya.

 

Baca juga: Payudara Akan Alami Perubahan Saat Mums Hamil
 

Kapan Puting Payudara Biasanya Terasa Gatal Selama Kehamilan?

Perubahan payudara selama kehamilan bisa terjadi sangat awal, bahkan pada usia kehamilan sekitar 1 hingga 2 minggu. Perubahan yang muncul biasanya payudara terasa lebih lunak, nyeri, membesar, atau gatal. Sementara pada bagian puting, Mums bisa merasakan beberapa gejala, seperti puting payudara menjadi lebih lunak, pecah-pecah, bahkan bengkak.

 

Puting payudara terasa gatal juga bisa terjadi akibat adanya kulit yang terkelupas. Kondisi ini biasanya terjadi setelah usia kehamilan memasuki 24 minggu. Sedangkan, payudara yang gatal akibat eksem (masalah kulit umum selama kehamilan) biasanya akan timbul pada trimester pertama dan kedua. Bagian puting payudara yang gatal juga bisa disebabkan oleh PUPPP (Papula dan Plak Urtikaria Pruritus). Kondisi ini biasanya terjadi pada trimester ketiga.

 

Penyebab Puting Payudara Gatal Selama Hamil

Payudara dan puting terasa gatal atau terkena iritasi selama hamil umumnya dipicu oleh perubahan fisiologis yang terjadi selama kehamilan. Perubahan fisiologis yang dimaksud antara lain:

 

1. Perubahan hormonal

Sebagian besar perubahan kulit selama hamil disebabkan oleh lonjakan kadar hormon progesteron, estrogen, dan hormon kehamilan lainnya. Lonjakan hormonal inilah yang membuat Mums dapat mengalami gatal pada bagian puting payudara, disertai dengan penggelapan kulit di sekitar areola.

 

2. Straie kulit

Saat bayi tumbuh dalam kandungan, kulit Mums akan meregang. Nah, peregangan ini akan membuat kulit area payudara menjadi lebih kering dan terasa tidak nyaman. Kondisi inilah yang dikenal dengan istilah straie kulit atau skin gravidarum yang menyebabkan gatal.

 

3. PUPPP (Papula dan Plak Urtikaria Pruritus)

PUPPP adalah masalah kulit yang sangat umum terjadi selama kehamilan. Kondisi ini biasanya menyebabkan kemunculan ruam atau benjolan-benjolan kecil pada kulit dan terasa gatal. Pada beberapa kasus, PUPPP juga bisa terjadi di area sekitar payudara, bokong, dan paha.

 

4. Erupsi Atopik Kehamilan (EAP)

Ibu hamil yang memiliki riwayat dermatitis atopik cenderung mengalami gejala permasalahan kulit, seperti bercak merah, bersisik, dan gatal di bagian payudara, leher, ataupun area kulit kering lainnya.

 

Selain 4 hal di atas, infeksi jamur, kolestasis kehamilan (masalah hati yang menyebabkan gatal parah pada tangan dan kaki), dan penyakit payudara paget (kanker payudara langka) juga bisa menyebabkan gatal pada bagian puting payudara selama hamil.

 

Baca juga: Payudara Gatal saat Hamil, Apa Penyebabnya?
 

Mengatasi Puting Payudara yang Gatal Selama Hamil

Apabila penyebab puting payudara yang gatal tidak disebabkan oleh kondisi medis serius, maka Mums sebenarnya dapat meredakan ketidaknyamanan tersebut secara mandiri di rumah, seperti:

 

1. Menggunakan losion

Puting payudara yang gatal bisa disebabkan oleh kondisi kulit yang kering. Oleh karena itu, gunakan losion dengan kandungan yang melembapkan, seperti lidah buaya, minyak vitamin E, atau lanolin, untuk membantu mengatasi puting payudara yang gatal. Hindari penggunaan losion yang mengandung alkohol atau pewangi karena dapat membuat kulit menjadi lebih kering dan memperburuk rasa gatal.

 

2. Gunakan pakaian dengan bahan yang tepat

Kenakan pakaian berbahan katun yang longgar dan menyerap keringat. Hal ini juga berlaku pada bra atau pakaian dalam, sehingga tidak membuat kulit iritasi atau gatal.

 

3. Hindari penggunaan sabun atau parfum dengan kandungan yang mengiritasi

Pilih sabun dan parfum berbahan lembut dan bebas pewangi, sehingga tidak memicu terjadinya iritasi serta gatal.

 

4. Hindari mandi menggunakan air hangat

Mandi air hangat dapat mengurangi kelembapan alami kulit, yang dapat mengakibatkan kulit mudah iritasi dan gatal. Selain penggunaan air, perhatikan juga durasi mandi. Hindari mandi dalam waktu yang terlalu lama hingga lebih dari 10 menit. Pasalnya, jika kulit terlalu lama terkena air, bisa membuatnya lebih mudah kering.

 

5. Perbanyak minum air

Tubuh yang terhidrasi dengan baik juga ditandai dengan kondisi kulit yang sehat. Sebaliknya, jika tubuh kekurangan cairan atau mengalami dehidrasi, kulit menjadi kering, mudah pecah-pecah, serta gatal. Oleh karena itu, pastikan untuk memperbanyak minum air selama hamil ya, Mums!

 

Sebagian besar penyebab puting yang gatal selama hamil bukanlah sesuatu yang berbahaya. Kondisi ini juga biasanya akan mereda dengan sendirinya ketika Mums melakukan penanganan yang tepat seperti disebutkan sebelumnya.

 

Namun, jika memang rasa gatal yang muncul tidak kunjung membaik setelah dilakukan perawatan, pastikan untuk segera berkonsultasi dengan dokter untuk memperoleh penanganan yang tepat ya, Mums. (AS)

 

Baca juga: Pijat Payudara agar ASI Lancar, Yuk!
 

 

Referensi

Mom Junction. "Itchy Breasts/ Nipples During Pregnancy: Causes And Relief Measures".