Selama hamil, Mums harus mendapatkan asupan nutrisi yang cukup, demi kesehatan Mums dan janin di dalam kandungan. Dari sejumlah nutrisi, DHA merupakan salah satu yang paling penting. Manfaat utama DHA adalah untuk perkembangan otak janin. Kekurangan asupan DHA selama hamil akan berdampak kurang baik terhadap perkembangan janinNah, supaya Mums tahu lebih dalam tentang manfaat DHA untuk otak janin, baca penjelasan di bawah ini, ya!

 

Baca juga: Kondisi yang Umum Dialami di Trimester 3 & Cara Mengatasinya
 

Manfaat DHA untuk Otak Janin

Penelitian menunjukkan bahwa ibu hamil yang mengonsumsi asam lemak omega-3 dalam jumlah tinggi akan melahirkan anak yang memiliki perkembangan yang baik, terutama di 1000 hari pertama kehidupan. 

 

Para ahli sudah melakukan penelitian dan menemukan bahwa bayi yang lahir dari ibu yang memiliki kadar DHA (salah satu jenis asam lemak omega-3) tinggi di dalam darahnya saat melahirkan, lebih cepat menangkap stimulasi yang diberikan di usia dini. 

 

Selama enam bulan pertama kehidupannya, bayi-bayi tersebut memiliki perkembangan otak dua bulan lebih maju, ketimbang bayi yang lahir dari ibu yang memiliki kadar DHA lebih rendah saat hamil.

 

Penelitian ini melibatkan 70 ibu dan bayi. Peneliti mencoba menguji kemampuan belajar visual pada bayi-bayi tersebut ketika mencapai usia 4,6, dan 8 bulan. Peneliti menggunakan gambar dan video untuk merekam reaksi bayi saat diberikan stimulasi.

 

Ternyata, bayi yang lahir dari ibu yang memiliki kadar DHA lebih tinggi saat hamil, lebih tanggap terhadap stimulasi visual, hingga berusia 6 bulan. Skor yang diperoleh untuk berbagai tes visual juga lebih tinggi.  

 

Rentang perhatian terhadap stimulasi merupakan salah satu komponen kecerdasan yang paling penting pada anak. Ahli menyimpulkan bahwa penelitian ini semakin menambah bukti manfaat DHA untuk perkembangan otak janin. 

 

DHA juga penting untuk perkembangan otak janin ketika bayi sudah lahir. Dibandingkan dengan bagian tubuh lainnya, otak dan sistem saraf memiliki kadar DHA yang jauh lebih tinggi.

 

Baca juga: 5 Makanan yang Kaya Zat Besi untuk Mencegah Anemia
 

Kapan Mums Harus Mulai Mengonsumsi Omega-3?

DHA terkandung secara alami di ASI, susu formula, dan beberapa makanan bayi. DHA juga terkandung secara alami di ikan yang kaya akan asam lemak omega 3-s, seperti tuna dan salmon. 

 

Namun, untuk memastikan agar asupan DHA yang dikonsumsi mencukupi, Mums direkomendasikan mengonsumsi suplemen DHA. Ahli juga lebih merekomendasikan suplemen DHA ketimbang mendapatkan asupan DHA dari ikan secara rutin karena adanya kekhawatiran tentang kandungan merkuri di dalam beberapa jenis ikan. Jadi, suplemen DHA merupakan pilihan yang paling aman untuk Mums konsumsi supaya mendapatkan asupan DHA yang cukup.

 

Folamil GenioFolamil Gold

 

Sebagai rekomendasi, Mums bisa mengonsumsi Folamil. Suplemen multinutrient ini mengandung nutrisi-nutrisi yang dibutuhkan selama kehamilan dan menyusui, termasuk DHA. Ada dua jenis suplemen Folamil, yaitu Folamil Genio dan Folamil Gold. Masing-masing memiliki kandungan DHA 40 mg dan 200 mg. Untuk Folamil GOLD, bisa dikonsumsi di trimester ketiga, untuk mendukung perkembangan pesat otak janin

 

Dengan hanya mengonsumsi 1 kapsul Folamil sehari, Mums sudah mendapatkan asupan DHA yang mencukupi. Jadi, Mums tidak perlu repot mencari makanan sumber DHA untuk dikonsumsi setiap hari. 

 

Baca juga: 6 Bagian Tubuh Ini Akan Terasa Lebih Sensitif Ketika Hamil
 

Jadi, konsumsi suplemen DHA harus mulai dikonsumsi sejak sebelum dan selama kehamilan, hingga masa menyusui. Konsumsi DHA sangat penting karena nutrisi ini pembentuk sel otak, retina mata bayi, dan sistem imun. Jangan sampai kekurangan asupan DHA ya, Mums! (AS)

 

 

Referensi

WebMD. Pregnant? Omega-3 Essential for Baby's Brain. Juli 2004.
American Pregnancy Association. Are Omega-3 Supplements Good for My Baby?