Setelah disebut-sebut hanya sekadar rumor, kabar pertunangan Pangeran Harry dan Meghan Markle akhirnya resmi diumumkan oleh kerajaan Inggris. Keduanya akan melangsungkan pernikahan pada Mei 2018. Hubungan 2 sejoli ini memang sempat menghebohkan dunia. Meski kebanyakan orang menganggap kedekatan mereka merupakan kabar bahagia, banyak juga yang meragukan tentang kelanggengan hubungan ini.

 

Mulai dari perbedaan kewarganegaraan hingga status janda Meghan, banyak pula yang meragukan kelangsungan hubungan mereka akibat perbedaan umur antara keduanya. Dalam hal ini, Meghan yang berusia 36 tahun, lebih tua 3 tahun daripada Pangeran Harry yang berusia 33 tahun.

 

Banyak orang yang memprediksi bahwa hubungan pernikahan keduanya tidak akan bertahan lama. Padahal sebenarnya tidak benar jika dalam suatu hubungan pernikahan istri lebih tua daripada suami, maka hubungan tersebut tidak akan bertahan lama. Pria tidak harus selalu tertarik dengan wanita yang lebih muda.

 

Pernikahan tidak seharusnya dibatasi dengan hal-hal seperti itu. Apalagi, ada beberapa alasan positif kenapa pria bisa memilih wanita yang lebih tua untuk menikah. Berikut kelebihan menikahi wanita yang lebih tua dari berbagai macam aspek berdasarkan Psychology Today!

Baca juga: 10 Cara agar Pernikahan Langgeng hingga Akhir Hayat

 

Setara Secara Seksual

Dalam faktor hormon, menurut biologis Alfred Kinsey, pria mengalami puncak hormon seksualnya pada usia 18 tahun. Sementara puncak hormon seksual wanita adalah ketika mereka berumur 30-an. Tentu saja, ada faktor selain hormon yang memengaruhi kehidupan seksual pria yang menikahi wanita lebih tua. Salah satunya adalah pengalaman. Apalagi jika wanita yang dinikahi juga sudah pernah menikah sebelumnya.

 

Kedewasaan dalam Hubungan

Menikahi wanita yang lebih tua bisa berdampak positif dalam kedewasaan hubungan. Pasalnya semakin tua pasangan, semakin matang dan dewasa pula pemikirannya. Jadi, pria yang menikahi wanita yang lebih tua berarti menikahi seseorang yang lebih dewasa.

 

Kedewasaan saat Menjadi Orang Tua

Merawat dan membesarkan anak itu jauh lebih sulit dari perkiraan banyak orang. Merawat dan membesarkan anak membutuhkan kedewasaan dan kesabaran dalam menentukan batasan-batasan tertentu, terutama pada wanita karena harus mengandung juga. Oleh sebab itu, wanita yang berusia 30 tahun ke atas kemungkinan besar memiliki segala hal yang dibutuhkan untuk menjadi seorang ibu yang dewasa dan sabar.

Baca juga: 4 Tanda Pernikahan Tidak Bahagia dan Sehat

 

Cenderung Memiliki Karier yang Lebih Baik

Wanita yang lebih tua cenderung memiliki karier yang sudah stabil dan tinggi. Jadi, menikahi wanita yang lebih tua pada umumnya akan meningkatkan keuangan keluarga. Namun, bukan berarti suami berhenti jadi penopang rumah tangga. Meskipun suami menjadi tulang punggung keluarga, memiliki istri yang lebih tua dan memiliki karier yang baik akan membantu meningkatkan pendapatan keluarga.

 

Setara Secara Kesehatan

Menurut penelitian, wanita hidup lebih lama 5 tahun ketimbang pria. Penelitian dari BBC menemukan bahwa penyebabnya bukan gaya hidup, namun faktor biologis. Itu berarti, rata-rata pria yang menikahi wanita 5 tahun lebih tua berarti menikahi seseorang yang memiliki tingkat fisiologis yang setara.

 

Dengan begitu, di masa tua nanti keduanya memiliki kualitas kesehatan biologis yang sama. Misalnya di usia suami yang ke-60, ia akan memiliki kualitas kesehatan fisik dan mental yang sama dengan istrinya yang berusia 65 tahun. Karena kompatibilitas tersebut, hubungan pernikahan juga akan terjaga.

 

Fertilitas

Pasti deh argumen kalau mau menikahi wanita yang lebih tua, apalagi yang sudah berusia 30-an, adalah masalah infertilitas. Padahal, sebuah penelitian menunjukkan bahwa kebanyakan wanita yang berusia 30 hingga awal 40-an masih memiliki probabilitas mengandung yang tidak kalah sehat dengan wanita yang masih berusia 20-an. Perbedaan fertilitas antara wanita berusia 30-an dengan 20-an memang ada, namun hanya sedikit.

Baca juga: 5 Tips Menjaga Kesehatan Menjelang Pernikahan

 

Kesimpulannya, hal terpenting dalam memilih pasangan hidup adalah kesetaraan, baik itu dalam aspek seksual, interpersonal, dan tentu saja harus saling menyukai. Tidak perlu mempertimbangkan hal lain, seperti apakah wanita lebih tua atau lebih muda.

 

Penelitian juga menunjukkan, Kamu memiliki kemungkinan yang lebih tinggi untuk menemukan pasangan yang tepat jika tidak membatasi pilihan berdasarkan umur. Kalau sudah cocok, tidak perlu ada kekhawatiran lagi. Jadi, Geng Sehat jangan ragu kalau sudah menentukan pilihan untuk menikahi wanita yang lebih tua seperti Pangeran Harry dan Meghan Markle! (UH/AS)