Untuk si Kecil yang baru lahir memang sulit untuk merawatnya. Selain itu, Mums juga harus melindungi si Kecil dari nyamuk yang akan mengganggu Mums dan si Kecil saat tidur. Ini karena Indonesia merupakan negara tropis dan juga ada kurang lebih 3000 spesies nyamuk yang berterbangan di dunia.

Mums tidak boleh sepelekan gigitan nyamuk ini, karena bukan hanya menimbulkan bentol saja tetapi dapat menimbulkan beberapa penyakit berbahaya seperti demam berdarah dan malaria. Ini disebabkan oleh nyamuk yang berkembang biak di negara tropis.

Baca juga: Waspada! Cegah Gigitan Nyamuk di waktu-waktu berikut!

Tips melindungi si Kecil dari gigitan nyamuk

 

  1. Menjaga kebersihan tempat tinggal dan sekitar

Pastikan Mums mengganti air bak kamar mandi sesering mungkin, ini karena nyamuk suka bertelur di air yang tidak mengalir. Selain itu, pastikan wadah air tertutup agar nyamuk tidak dapat bertelur di sana. Ini merupakan langkah utama untuk melindungi si Kecil dari gigitan nyamuk.

  1. Gunakan pakaian yang aman dan nyaman

Sebaiknya saat tidur, Mums memakaikan si Kecil pakaian yang berlengan panjang dan celana panjang. Karena ini bisa menghindari si Kecil dari gigitan nyamuk serta pilihlah pakaian dengan bahan yang menyerap keringat dan memungkinkan adanya sirkulasi udara agar si Kecil tidak kepanasan.

  1. Gunakan kelambu anti nyamuk

Dengan menggunakan kelambu anti nyamuk ini di tempat tidur si Kecil makan bisa menghindari dari gigitan nyamuk. Tapi, Mums jangan lupa untuk periksa kelambu setiap hari apakah ada nyamuk yang terperangkap.

  1. Bersihkan sisa makanan

Di tempat si Kecil tidur pastikan tidak ada sisa makanan. Karena dapat mengundang nyamuk untuk datang.

  1. Pasang kawat anti nyamuk pada setiap jendela

Sebaiknya pasang kawat anti nyamuk di setiap jendela ruangan. Karena bentuk lubangnya yang kecil akan sulit ditembus oleh nyamuk.

  1. Hindari penggunaan lotion anti nyamuk

Menggunakan lotion anti nyamuk untuk si Kecil sangat tidak dianjurkan karena kandungan lotion tersebut tidak selalu baik untuk kulit si Kecil. Karena dapat menimbulkan efek panas, gatal dan iritasi.

Baca juga: Malasnya Kalau Anak Sudah Digigit Nyamuk

 

Cara menggunakan lotion anti nyamuk yang benar pada si Kecil

  • Hindari untuk mengoleskannya pada telapak tangan dan area wajah si Kecil
  • Oleskan lotion anti nyamuk pada permukaan kulit yang terlindungi pakaian ataupun pada pakaian si Kecil
  • Jangan biarkan si Kecil yang mengaplikasikan lotionnya sendiri
  • Hindari mengoleskan lotion anti nyamuk pada kulit si Kecil yang teriritasi
  • Hentikan penggunaan apabila terjadi reaksi alergi
  • Jauhkan obat anti nyamuk dari jangkauan si Kecil

 

Bahan alami lindungi si Kecil dari gigitan nyamuk

  • Minyak yang berasal dari serai. Karena aman jika dioleskan pada si Kecil. Minyak serai bisa diperoleh dengan menyuling bagian atas tumbuhan tersebut. Selain sebagai anti nyamuk, minyak serai juga bisa digunakan untuk perawatan kulit, deodoran, wewangian dan aroma therapy.
  • Minyak kedelai. Minyak ini efektif untuk mengusir serangan atau nyamuk. Namun, harus dipakai lebih sering sekitar 1 jam sekali.
  • Minyak lemon eucalyptus. Perlindungan tahan lama dari serangga dan nyamuk.
  • Minyak lavender. Dapat mengusir serangga dan bisa digunakan untuk melindungi pakaian dari gangguan serangga lainnya.
  • Minyak rosemary. Harga minyak dari rosemary ini agak mahal daripada yang lain dan efektif untuk menolak nyamuk.

 

Cara menghilangkan bekas gigitan nyamuk pada si Kecil

  • Bekas gigitan nyamuk akan menimbulkan rasa gatal dan si Kecil bisa saja menggaruknya. Jadi, Mums pastikan kuku si Kecil sudah dipotong agar tidak meninggalkan bekas luka pada area yang gatal.
  • Untuk mencegah adanya infeksi dari bekas gigitan nyamuk maka Mums bisa segera kompres bekas gigitan nyamuk tersebut dengan air dingin
  • Selain kompres menggunakan air dingin, ternyata bekas seduhan teh juga bisa menghilangkan bekas gigitan nyamuk pada si Kecil
  • Mums juga bisa mengoleskan madu secara langsung pada bekas gigitan nyamuk. Lalu bersihkan dengan air dingin setelah madu mengering. (AP)
Baca juga: Ini Alasannya Nyamuk Lebih Senang Menggigit Ibu Hamil