Selain membuat perasaan lebih lega, tanpa Kamu sadari, menangis juga membuat tubuhmu merasa lelah dan cepat mengantuk, lho. Wah, kira-kira apa sih penyebab mengantuk setelah menangis? Yuk, cari tahu selengkapnya dalam ulasan berikut ini!

 

Baca juga: Manfaat Menangis yang Jarang Diketahui
 

Kenapa Mengantuk Setelah Menangis?

Siapa yang pernah menangis sampai tertidur? Ya, pasti tidak sedikit deh dari Geng Sehat yang pernah mengalaminya. Air mata yang muncul saat menangis adalah hasil dari emosi yang berlebihan.

Sama halnya ketika sedang berolahraga, tubuh akan menghasilkan energi yang sangat besar. Energi ini kemudian akan menyebabkan tubuh mengeluarkan keringat. Prinsip fisik ini juga berlaku ketika Kamu memaksakan emosi, yang membuatmu mengeluarkan air mata. Namun, menangis memerlukan lebih dari sekadar air mata.

"Menangis itu sebenarnya pekerjaan yang berat bagi tubuh. Aktivitas ini membutuhkan banyak energi dan bisa mengambil alih semua kinerja tubuh," jelas Lauren Bylsma, PhD, profesor psikologi di University of Pittsburgh.

Kamu mungkin tidak menyadari, bahwa umumnya saat menangis, detak jantung akan meningkat dan pernapasan akan melambat. Stres dan ketegangan ini akan menyebabkan tubuh menjadi mudah lelah. Akibatnya, otak akan mengirimkan sinyal ke tubuh untuk beristirahat.

Selain itu, saat menangis, tubuh akan membersihkan dirinya dari hormon yang berhubungan dengan stres. Saat menangis, tubuh akan melepaskan hormon endorfin, yang merupakan pereda nyeri alami. Tujuannya untuk membantu tubuh melepaskan trauma emosional. Menangis juga terasa menenangkan karena memicu tubuh melepaskan hormon oksitosin, yang juga disebut sebagai hormon pelukan. Hormon-hormon ini diketahui dapat menimbulkan perasaan tenang dan nyaman, serta membantu tidur lebih nyenyak.

"Di sisi lain, produksi hormon tersebut juga juga bisa menenangkan tubuh, yang pada akhirnya menimbulkan rasa lelah," tutur Jeffrey Cohen, PsyD, psikolog klinis di Universitas Columbia.

Menurut tinjauan penelitian yang diterbitkan pada tahun 2014 di Frontiers of Psychology, para peneliti juga percaya bahwa menangis adalah salah satu bentuk perilaku menenangkan diri yang bertujuan untuk mengurangi tekanan serta racun dan hormon stres, seperti kortisol dan prolaktin.

Tingkat kelelahan yang dirasakan setelah menangis berbeda-beda setiap orang, tergantung pada seberapa keras Kamu menangis. Menangis hebat dapat menyebabkan kondisi hiperventilasi, yang dapat mengurangi jumlah oksigen ke otak. Kondisi inilah yang juga dapat memicu Kamu merasa mengantuk setelah menangis.

 

Baca juga: 7 Alasan Menangis itu Sehat
 

Fakta Mengejutkan Lain dari Menangis

Nah, selain membuat Kamu merasa lelah dan mengantuk, ternyata masih ada lho beberapa fakta mengejutkan lain dari efek menangis terhadap tubuhmu. Berikut di antaranya:

 

1. Saat menangis, tubuh masuk dalam mode bertahan

Air mata mengirimkan sinyal kepada orang-orang terdekat kita bahwa kita membutuhkan bantuan mereka. Kerentanan tampak saat menangis membuat orang di sekitar kita ingin lebih mendekatkan diri, yang pada akhirnya bisa membantu menghindarkan kita dari risiko yang lebih buruk akibat masalah yang timbul.

 

2. Otak melindungi bola mata

Saat menangis dan berada dalam emosi yang begitu ekstrem, air mata hadir dengan kekuatan endorfin. Hormon ini membantu memberi isyarat penghilang rasa sakit untuk menenangkan bagian iris mata. Jadi, ketika menangis, neurotransmiter akan mengirimkan sinyal mengeluarkan air mata yang dapat dipercaya dapat melindungi bola mata dan juga menenangkan diri.

 

3. Hidung berair

Ketika sistem saraf mendapat isyarat dari emosi yang timbul, sistem lakrimal akan bekerja untuk menghasilkan dan menguras air mata pada saat yang bersamaan. Kelenjar lakrimal ini berada di antara kelopak mata dan bola mata. Saat Kamu berkedip secara refleks, kelopak mata akan menyebarkan air mata ke seluruh mata dan mengalirkannya ke saluran yang terhubung ke hidung. Nah, jika Kamu menangis, maka semakin banyak cairan yang akan dialirkan dari mata menuju hidung.

 

4. Menangis dapat membuang racun dari tubuh

Beberapa ilmuwan mengatakan bahwa bahan kimia akan menumpuk di dalam tubuh selama masa stres meningkat. Saat menangis, tubuh akan mengeluarkan racun dan produk limbah tersebut.

Sementara itu, beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa menahan air mata dan tangisa justru dapat menyebabkan masalah kesehatan, seperti peningkatan risiko penyakit jantung dan depresi.

 

Menangis tidak selalu menunjukkan bahwa diri kita lemah, Gengs. Sebaliknya, menangis juga bisa memberikan sejumlah manfaat untuk tubuh. Jadi, mulai sekarang enggak perlu malu untuk menangis, Gengs! (BAG)

 

Baca juga: Pernah Menangis Tanpa Sebab? Ternyata Ini Alasannya!
 

Manfaat Menangis - GueSehat

 

Referensi

Men's Health. "Why Crying Makes You Tired and Emotionally Drained".

The Swaddle. "Why Do We Feel So Tired After A Good Cry?".

Uratex. "Why does Crying Trigger our Body to Sleep?".

Hello Giggles. "7 weird things that happen to your body when you cry".