Susu formula pada umumnya berbahan dasar susu sapi yang sudah diolah supaya cocok untuk diminum oleh bayi. Ada sangat banyak jenis dan merek susu formula, oleh sebabnya Mums perlu berhati-hati memilih susu formula yang cocok untuk bayi.

 

Susu formula menyediakan bayi nutrisi yang ia butuhkan untuk tumbuh dan berkembang. Namun, susu formula tidak memiliki manfaat kesehatan yang sama dengan ASI, misalnya, susu formula tidak bisa melindungi bayi dari infeksi. 

 

Susu formula juga tersedia dalam berbagai macan. Mums hanya perlu menyesuaikannya dengan kebutuhan bayi. Berikut berbagai macam jenis susu formula untuk bayi menurut situs web NHS!

 Baca juga: Mana yang Lebih Baik? Susu UHT atau Pasteurisasi?
 

Susu Formula Susu Sapi

Cocok untuk: bayi sejak baru lahir

Susu formula susu sapi adalah susu formula pertama yang Mums berikan kepada bayi. Susu formula ini berbahan dasar susu sapi yang mengandung 2 jenis protein. Susu formula susu sapi ini lebih mudah dicerna ketimbang jenis susu formula lainnya.

 

Biasanya, kalau tidak rekomendasi susu formula tertentu dari dokter, susu formula susu sapi adalah susu formula yang dibutuhkan bayi Mums. Ketika bayi sudah berusia 1 tahun, baru ia boleh mengonsumsi susu sapi utuh atau susu kambing (asalkan sudah dipasteurisasi).

 

Susu Formula Susu Kambing

Cocok untuk: bayi sejak baru lahir

Berbagai macam susu formula susu kambing bisa Mums temukan di supermarket. Biasanya jenis susu formula ini diproduksi dengan standar nutrisi yang sama dengan susu formula berbahan dasar susu sapi.

 

Susu formula berbahan dasar susu kambing tidak cocok untuk bayi yang memiliki alergi susu sapi. Pasalnya, protein di dalam susu formula susu kambing serupa dengan susu formula susu sapi.

 

Susu Formula Anti-Refluks 

Cocok untuk: bayi sejak lahir, namun konsultasikan dulu dengan dokter

Jenis susu formula ini lebih kental karena khusus untuk mencegah bayi mengalami refluks, kondisi dimana bayi memuntahkan susu yang ia minum saat atau setelah mengonsumsinya. Mums bisa memilih susu formula jenis ini untuk bayi jika dokter merekomendasikannya.

 

Cara menyiapkan susu formula anti refluks ini juga membutuhkan temperatur khusus. Pasalnya, susu formula jenis ini tidak steril dan menggunakan air pada temperatur yang tepat bisa membunuh bakteri yang tidak baik. Oleh sebab itu, pastikan Mums membaca instruksinya dengan jelas.

 

Susu Formula Bebas Laktosa 

Cocok untuk: bayi sejak lahir, namun di bawah pengawasan medis

Susu formula jenis ini cocok untuk bayi yang memiliki intoleransi laktosa. Artinya, bayi memiliki kondisi dimana ia tidak bisa menyerap laktosa, jenis gula yang ada pada susu dan produk berbahan dasar susu.

 

Intoleransi laktosa memang jarang ditemukan pada bayi. Gejala-gejalanya termasuk diare, nyeri abdominal, dan perut kembung atau membesar. Susu formula bebas laktosa bisa dibeli di apotik. Namun, sebaiknya Mums berkonsultasi dulu dengan dokter untuk memastikan bahwa bayi Mums benar-benar membutuhkannya.

 Baca juga: Apakah Anak Anda Alergi Susu Sapi?

 

Susu Formula Hipoalergenik 

Cocok untuk: bayi sejak lahir, namun di bawah pengawasan medis

Kalau bayi Mums didiagnosis memiliki alergi susu sapi, dokter biasanya akan merekomendasikan susu formula yang proteinnya sudah dihidrolisis atau dicerna secara keseluruhan. Sama seperti susu formula bebas laktosa, susu formula hipoalergenik hanya bisa dikonsumsi bayi jika sudah mendapat rekomendasi dari dokter.

 

Susu Formula Soya

Cocok untuk: bayi sejak 6 bulan, namun di bawah pengawasan dokter.

Susu formula soya dibuat dari sari kedelai, bukan susu sapi. Susu formula soya adalah alternatif dari susu formula susu sapi untuk bayi yang memiliki alergi susu sapi. Susu formula soya tidak direkomendasikan untuk bayi di bawah 6 bulan karena dikhawatirkan bisa meningkatkan risiko alergi soya. Selain itu, susu formula soya mengandung glukosa, sehingga dikhawatirkan bisa merusak gigi bayi. Oleh sebabnya, pastikan Mums sudah direkomendasikan oleh dokter sebelum memilih susu formula soya untuk bayi.

 

Jenis-Jenis Susu yang Perlu Dihindari 

Tidak semua jenis susu cocok sebagai formula untuk bayi. Jangan pernah memberikan jenis-jenis susu ini kepada bayi di bawah 1 tahun: 

  • Susu kental manis
  • Susu evaporasi
  • Susu bubuk biasa
 Baca juga: Manfaat Konsumsi Susu dan Produk Olahannya
 

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, susu formula memang tersedia dalam berbagai macam jenis. Namun, pastikan Mums memilih susu formula yang sesuai dengan kebutuhan bayi. (UH/WK)