Mums, selama hamil sudahkah kebutuhan protein terpenuhi? Protein adalah salah satu zat gizi makro penting yang kebutuhannya meningkat sekitar 15-50 gram per hari selama kehamilan. Hal ini karena protein berperan besar dalam pertumbuhan janin dan mencegah berbagai kelainan dan cacat janin.

Ada dua sumber protein, yaitu:

  1. Protein nabati yang terdapat dalam tahu, tempe, kedelai, kacang polong, dan lain-lain.
  2. Protein hewani yang ada dalam daging merah, daging ayam, ikan, telur, dan susu.

 

Hampir semua jenis ikan mengandung protein tinggi. Tetapi ada satu jenis ikan yang istimewa nih Mums, yaitu ikan gabus. Ikan gabus (Channa striata) adalah ikan air tawar yang bentuknya tidak menyenangkan untuk dilihat. Orang Barat memberi nama snakehead karena kepalanya mirip ular. Tetapi di balik bentuknya yang biasa saja, tersimpan potensi yang luar biasa. Mau tahu keistimewaan ikan ini?

Baca juga: Mums, Penuhi Kebutuhan Protein Selama Kehamilan!

 

Berbagai penelitian yang diterbitkan oleh jurnal-jurnal nutrisi internasional menyatakan, ikan gabus mengandung protein albumin dan asam lemak omega 3 yang berlimpah dan sangat dibutuhkan ibu hamil. Bahkan dibandingkan salmon, zat gizi ikan gabus lebih tinggi. Inilah beberapa kandungan zat gizi pada ikan gabus yang menjadi alasan ibu hamil sebaiknya banyak mengonsumsinya, seperti dilansir dari berbagai sumber:

 

1. Albumin Mencegah Preeklampsia

Sejumlah peneliti dari Institut Pertanian Bogor (IPB) yang dipimpin Dr. Mala Nurilmala, seperti dikutip dari ipb.ac.id, menemukan, esktrak minyak mentah ikan gabus sangat kaya akan albumin. Albumin adalah sejenis protein penting. Tubuh manusia membutuhkan albumin setiap hari, terutama dalam proses penyembuhan luka. Laman babymed.com menuliskan bahwa fungsi utama albumin dalam darah adalah membawa asam lemak, hormon tiroid, dan steroid.

 

Kebutuhan ibu hamil akan albumin bervariasi, namun ibu hamil yang mengalami kekurangan albumin akan mengalami pembengkakan dalam jaringan serta berisiko mengalami preeklampsia. Praeklampsia merupakan kondisi berbahaya pada usia kehamilan tua yang ditandai dengan tekanan darah tinggi, kelebihan berat badan, kelebihan protein dalam urin, hingga gangguan penglihatan. Kondisi ini tak hanya berdampak serius pada ibu hamil dan janin, bahkan dapat berujung kematian.

 

Baca juga: Diagnosis Pre-Eklampsia Lebih Dini untuk Mengurangi Risiko Kematian

 

2. Kaya Asam Lemak Omega 3 untuk Perkembangan Otak Janin

Penelitian yang sama menemukan bahwa ikan gabus juga mengandung asam lemak omega-3 tak jenuh ganda rantai panjang (PUFA), yang sangat tinggi. Ini adalah nutrisi penting selama kehamilan. Asam lemak omega-3 yang paling aktif secara biologis adalah eicosapentaenoic acid (EPA) dan docosahexaenoic acid (DHA). Keduanya telah terbukti memiliki banyak manfaat termasuk meningkatkan perkembangan otak janin di masa kehamilan hingga uisa anak 2 tahun.

 

3. Kaya antioksidan dan sebagai antihipertensi

Ikan gabus juga berpotensi sebagai antihipertensi melalui kandungan proteinnya. Protein ikan gabus juga mendukung aktivitas antioksidan karena memiliki kandungan mineral seng, tembaga, dan zat besi dalam tubuh. 

Hipertensi harus dihindari oleh ibu hamil karena dapat membawa risiko tinggi saat persalinan, salah satunya preeklampsia. Dengan mengonsumsi ikan gabus rutin, Mums dapat terhindari dari risiko hipertensi selama kehamilan. Menurut penelitian, kekuatan antihipertensi pada protein ikan gabus adalah sepersepuluh obat antihipertensi kaptopril.

 

Baca juga: Fakta Seputar Antioksidan

 

4. Ada Potensi Manfaat dari Kandungan Striatin

Peneliti IPB lainnya, kali ini dari Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan Fakultas Teknologi Pertanian, menemukan potensi lain dari ikan gabus yaitu striatin. Striatin merupakan bioactive protein fraction yang bukan hanya sekedar protein pada ikan gabus, tapi protein murni pada ikan gabus yang lebih fokus dalam penyembuhan luka. Striatin ini berfungsi mempercepat proses penyembuhan luka, termasuk luka pasca persalinan. Jadi sangat baik untuk ibu hamil dalam menyambut hari kelahiran.

 

5. Zat Gizi Penting Lainnya pada Ikan Gabus

Tidak hanya protein yang dicari dari ikan gabus. Dilansir dari benefitsforhealth.info, setiap 100 gram ikan gabus selain mengandung zat gizi makro berupa karbohidrat sebesar 69 kalori, dan protein 25,2 gram, juga mengandung lemak 1,7 gram, zat besi 0,9 gram, kalsium 62 miligram, fosfor 76 miligram, vitamin A 150 miligram, vitamin B 0,05 miligram dan air 96 gram. 

 

Semua zat gizi ini, menjadikan ikan gabus sebagai sumber makanan yang sangat baik bagi mereka yang tengah meningkatkan status gizi seperti ibu hamil, anak-anak, orang yang sedang dalam masa penyembuhan, hingga lansia. Tak hanya bergizi, ikan gabus memiliki struktur daging sangat lembut sehingga dapat diolah menjadi berbagai masakan ikan yang lezat. (AY/OCH)

 

Kekurangan Protein Saat Hamil - Guesehat