Fibrinogen

Penggunaan

Fibrinogen digunakan untuk mengatasi perdarahan pada orang yang menderita kekurangan fibrinogen dari lahir.

Cara Kerja Obat

Fibrinogen terbuat dari protein yang secara alami terdapat dalam tubuh manusia. Obat ini membantu proses pembekuan darah.

Efek Samping

Selain memiliki efek yang diinginkan, setiap obat pasti memiliki efek samping yang tidak diinginkan. Fibrinogen memiliki dua jenis efek samping, yaitu efek samping yang agak jarang dan efek samping yang tidak terduga.

Untuk efek samping yang agak jarang terjadi contohnya demam. Efek samping yang kejadiannya tidak terduga dari penggunaan fibrinogen di antaranya kecemasan, nyeri dada, menggigil, batuk-batuk, kesulitan bernapas, kesulitan menelan, pening, pucat, detak jantung cepat, mual, rasa nyeri atau tidak nyaman pada lengan, rahang, punggung, atau kaki, sakit kepala, berkeringat, rasa sesak pada dada, serta muntah.

Pemakaian Obat

Gunakan fibrinogen sesuai dengan instruksi dokter. Jangan menggunakan terlalu banyak atau berhenti menggunakannya jika tidak memperoleh izin dokter. Pasalnya, penggunaan berlebihan dari obat ini dapat meningkatkan risiko efek samping dan masalah lainnya.

Fibrinogen diinjeksi melalui intravena. Obat ini berbentuk serbuk sehingga harus dilarutkan dahulu dengan air steril sebelum diinjeksi ke tubuh pasien. Simpan fibrinogen di lemari pendingin atau di tempat yang gelap. Jauhkan dari cahaya langsung dan jangan biarkan membeku.

Dosis

Dosis fibrinogen pada setiap pasien bisa berbeda-beda. Ikuti instruksi dokter dan label obat. Informasi berikut menjelaskan tentang dosis rata-rata dari obat ini. Kalau dosis yang sudah diberikan dokter kepada Kamu berbeda, jangan mengubahnya kecuali jika dokter yang memerintahkan. Dosis tunggal fibrinogen adalah 70 mg/kg.

Interaksi

Untuk saat ini belum ada data interaksi dari fibrinogen.

Sumber:

MIMS fibrinogen 

Drugs fibrinogen