Dilansir melalui healthychildren.org, inilah beberapa penyebab radang tenggorokan.

 

Common Cold atau Flu

Radang tenggorokan umumnya menjadi tanda si Kecil terkena common cold. Penyakit ini bisa muncul kapan saja, terutama di musim dingin atau saat cuaca hujan. Sebagai tambahan, virus common cold juga akan menyebabkan si Kecil mengalami demam, pilek, dan batuk

 

Lalu apa bedanya flu dan common cold? Ternyata perbedaannya hanyalah dari virus yang menginfeksi. Flu disebabkan oleh virus influenza, sedangkan common cold umumnya disebabkan oleh rhinovirus. Flu biasanya memberikan gejala yang lebih berat. Secara spesifik, gejala yang dialami ialah meriang, nyeri otot, sesak, dan terkadang disertai dengan demam tinggi, batuk, dan hidung tersumbat. Sedangkan gejala common cold biasanya terpusat di kepala, yakni pilek, batuk, mata berair, nyeri tenggorokan, maupun bersin.

 

 

Penyakit Tangan, Kaki, dan Mulut

Masalah kesehatan yang satu ini disebabkan oleh keluarga virus enteroviruses. Penyakit tangan, kaki, dan mulut atau akrab disebut flu singapura ini, memiliki gejala awal demam, radang tenggorokan, dan mulut terasa sakit. Kemudian, akan diikuti dengan munculnya ruam yang bercampur bentol kemerahan dan kulit melepuh, khususnya pada bagian tangan, kaki, bokong, dan sekitar mulut. Luka lepuhan dan radang akan membuat si Kecil kesakitan saat menelan.

Baca juga: Pengalaman saat Anak Terkena Flu Singapura
 

Strep Throat

Strep throat adalah infeksi yang disebabkan oleh bakteri Streptococcus pyogenes. Ini kerap menyerang anak usia 5-15 tahun. Meski begitu, hanya 20-30% infeksi tenggorokan pada usia kanak-kanak disebabkan oleh strep throat. Gejalanya biasanya muncul nanah pada bagian tonsil (amandel), kesulitan menelan, demam, dan pembengkakan kelenjar. 

 

Ada pula anak-anak yang mengeluhkan sakit kepala dan perut, serta mengalami ruam di sekujur tubuh mereka. Sementara itu, batuk dan pilek bukanlah gejala umum dari strep throat untuk anak-anak yang lebih besar.