Kehadiran buah hati merupakan salah satu hal yang diharapkan oleh setiap orang tua, terutama pasangan baru. Sayangnya, tidak semua pasangan langsung dikaruniai buah hati. Hal ini mungkin saja dikarenakan Mums tidak memperhatikan kapan masa subur tiba.

 

Ada beragam cara agar Mums segera hamil. Salah satunya adalah merencanakan kehamilan berdasarkan masa subur. Apa itu masa subur? Masa subur ialah masa ketika seorang wanita berada pada titik puncak efektivitas seksual dan berpotensi besar terjadi pembuahan. Lalu apakah masa subur pada setiap wanita sama? Dan apakah ada ciri-cirinya ketika wanita memasuki masa subur?

 

  1. Lendir Serviks Mirip Putih Telur

Karena ini berhubungan dengan bagian intim, maka Mums bisa melihat ciri-cirinya dari timbulnya lendir serviks mirip putih telur. Cairan ini bukan keputihan, tetapi cairan yang membantu sperma untuk bergerak ke dalam rahim. Cairan ini berwarna putih bening dengan tekstur licin, tetapi tidak berbau. Jika terdapat cairan seperti yang telah disebutkan, maka kemungkinan Mums sedang berada dalam masa subur.

Baca juga: Apa yang Harus Dilakukan Jika Ibu Hamil Terkena Campak?

 

  1. Vagina Banjir

Maksudnya adalah adanya lendir serviks yang berbentuk cair, elastis, dan berwarna jernih. Volume atau jumlahnya pun banyak, tidak seperti biasanya. Mums  juga bisa mengamati apakah sepanjang hari cenderung merasa ‘becek’ atau lebih basah di bagian vagina. Jika vagina basah karena cairan tersebut, maka bisa dikatakan sedang berada dalam masa subur. Inilah waktu yang tepat untuk berhubungan intim.

 

 

  1. Nyeri di Payudara.

Selain di bagian vagina, ciri-ciri masa subur lainnya dapat diketahui dari tekstur dan kondisi pada bagian payudara. Jika payudara terasa lebih keras dan cenderung nyeri setelah siklus haid selesai, maka ini bisa jadi pertanda sedang memasuki masa subur. Nyeri payudara ini disebabkan oleh meningkatnya kadar hormon progesteron sebagai tanda ovulasi. Hampir sama dengan nyeri payudara ketika pramenstruasi, Mums bisa memanfaatkannya untuk berhubungan seks agar cepat hamil.

Baca juga: Benarkah Diabetes Menyebabkan Sulit Hamil?

 

  1. Leher Rahim Terasa Lebih Terbuka

Selanjutnya adalah terjadi perubahan pada serviks atau leher rahim wanita. Ketika masa menstruasi usai, leher rahim akan berada pada posisi rendah (mudah dijangkau), tertutup, kering dan bila diraba terasa agak keras. Sedangkan ketika memasuki ovulasi atau masa subur, leher rahim akan menjadi lebih terbuka, terasa lembut (seperti bibir), basah, dan posisinya lebih tinggi (sulit dijangkau).

  

  1. Merasa Sedikit Mual

Untuk ciri-ciri yang satu ini, memang tidak bisa diartikan 100% bahwa Mums sedang dalam masa subur. Akan tetapi, merasa mual seperti ketika mengalami gejala PMS dapat juga menjadi ciri-ciri masa subur. Hal ini karena terjadi perubahan hormonal.

 

Ciri-ciri fisik di atas dapat Mums jadikan patokan untuk mengetahui apakah sedang dalam masa subur atau tidak. 

Baca juga: 5 Cara Menjaga dan Meningkatkan Kesuburan Wanita

 

Sulit Hamil - GueSehat.com