Bintitan atau yang dalam dunia medis disebut hordeolum adalah benjolan kecil, seperti jerawat, berwarna merah dan muncul di tepi kelopak mata. Bintitan termasuk kondisi yang umum, namun bisa sangat mengganggu. Jadi, Geng Sehat perlu tahu cara menyembuhkan bintitan.
Kelopak mata memiliki banyak kelenjar minyak berukuran kecil, khususnya di sekitar bulu mata. Kulit mati, kotoran, ataupun penumpukan minyak bisa menyumbatnya. Ketika tersumbat, bakteri bisa tumbuh dan menyebabkan bintitan.
Berikut penjelasan tentang cara menyembuhkan bintitan!
Baca juga: Tips Menghilangkan Kantung Mata Secara Alami
7 Cara Menyembuhkan Bintitan
Hampir semua orang pernah mengalami bintitan. Meskipun pada umumnya bisa hilang sendiri, namun bintitan sangat mengganggu, sehingga kebanyakan orang mencari cara untuk menyembuhkannya dengan segera. Berikut 7 cara menyembuhkan bintitan yang bisa Kamu contoh:
1. Menggunakan Kompres Hangat
Kompres air hangat merupakan cara menyembuhkan bintitan yang paling efektif. Kehangatan membantu membawa cairan di dalam benjolan bintitan ke permukaan. Kehangatan juga membantu melarutkan cairan dan minyak di dalamnya, sehingga bintitan bisa lebih cepat mereda.
Ambillah handuk bersih dan basahkan dengan air hangat. Pastikan airnya tidak terlalu panas. Peras handuknya sehingga airnya tidak menetes. Kemudian, tempelkan handuknya di mata selama sekitar 5-10 menit.
Jangan meremas ataupun mencoba memecahkan bintitannya. Kamu bisa mengompres bintitan sebanyak tiga hingga empat kali sehari.
2. Bersihkan Kelopak Mata dengan Sabun Ringan dan Air
Gunakan sampo atau sabun bayi yang ringan (tidak menyebabkan mata perih), kemudian campurkan dengan dengan sedikit air hangat. Ambil busanya menggunakan cotton swab atau handuk bersih, kemudian bersihkan kelopak mata secara perlahan.
Kamu bisa melakukan hal ini setiap hari hingga bintitan sembuh. Membersihkan kelopak mata juga membantu mencegah bintitan di kemudian hari.
3. Menggunakan Kantong Teh Hangat
Kamu juga bisa memilih menggunakan kantong teh hangat sebagai cara menyembuhkan bintitan. Kantong teh hitam khususnya sangat baik untuk meredakan pembengkakan dan mengandung bahan anti bakteri.
Caranya mudah, Kamu hanya perlu mencelupkan kantong teh ke dalam air panas, seperti sedang membuat teh. Biarkan kantong teh di dalam air panas selama 1 menit. Kemudian, angkat kantong teh dan tunggu hingga panasnya mereda, sehingga bisa ditempelkan di kelopak mata. Tempelkan kantong teh di mata selama 5 - 10 menit.
Baca juga: Ingin Terbebas dari Kacamata, Coba Lakukan Operasi Lasik!
4. Minum Obat
Kamu bisa mengonsumsi obat ibuprofen atau asetaminofen untuk meredakan nyeri akibat bintitan. Kedua obat tersebut bisa dibeli secara bebas di apotik. Ikuti instruksi pemakaian yang tertera di kemasan obat.
Pastikan Kamu mengonsumsinya dalam dosis yang tepat. Kalau bintitan yang Kamu alami menimbulkan nyeri yang sampai mengganggu aktivitas sehari-hari, maka periksakan ke dokter.
5. Hindari Memakai Makeup dan Lensa Kontak
Saat sedang bintitan, sebaiknya hindari memakai makeup. Makeup bisa memperparah iritasi dan menghambat proses penyembuhan. Kamu juga bisa menularkan bakteri ke alat-alat makeup dan menyebarkan infeksinya ke mata yang satunya lagi.
Kalau Kamu memakai lensa kontak sehari-hari, sebaiknya ganti dulu dengan kacamata. Pasalnya, bakteri dari bintitan bisa masuk ke lensa kontak dan menyebarkan infeksi.
6. Menggunakan Salep Antibiotik
Cara menyembuhkan bintitan yang lain adalah menggunakan salep antibiotik. Kamu bisa membeli salep antibiotik di apotik terdekat. Untuk cara pemakaiannya, lakukan sesuai petunjuk yang tertera di kemasannya. Hindari menggunakan steroid topikal untuk menyembuhkan bintitan. Pasalnya, steroid topikal bisa menyebabkan efek samping tertentu.
7. Menggunakan Pengobatan dari Dokter
Dokter akan memberikan obat dan krim antibiotik yang tepat untuk menyembuhkan infeksinya. Untuk pembengkakannya, dokter bisa menawarkan pilihan suntik steroid untuk meredakannya. (UH)
Baca juga: Hati-hati, Gamers Rentan Alami Gejala Mata Kering!
Sumber:
Healthline. The Best Stye Remedies. Juni 2020.
American Optometric Association. Cahalazion.
