Kamu baru saja menjalin hubungan dengan pacar? Wah tentu perasaan Kamu tengah berbunga-bunga. Sebelum berjalan jauh, sejak awal sebaiknya Kamu membuat batasan yang disepakati kedua belah pihak. Mengapa? Tenyata menetapkan batasan bisa menjadi fondasi dari hubungan asmara yang sehat.

 

Misalnya, sebatas apa sentuhan yang Kamu bisa terima atau sedalam apa dia tahu tentang masa lalu Kamu dan sebagainya. Di awal-awal hubungan memang sebaiknya Geng Sehat harus tahu cara menetapkan batasan dalam berhubungan.

 

Sayangnya, banyak orang yang salah kaprah tentang batasan ini. Menurut banyak orang, dalam berhubungan itu seharusnya tidak ada batasan. Padahal sebenarnya, batasan itu penting dalam berhubungan.

 

Menetapkan dan mengakui batasan adalah salah satu cara menghormati hubungan Kamu dan pasangan. Dengan begitu, hubungan Kamu dan pasangan bisa tumbuh dengan sehat. Maka itu, penting untuk tahu cara menetapkan batasan dalam berhubungan.

 

Berikut cara menetapkan batasan dalam berhubungan!

 

Baca juga: Berhubungan Seks Setiap Hari. Bermanfaat atau Berbahaya?

 

Cara Menetapkan Batasan dalam Berhubungan

Kalau Kamu baru berencana untuk menetapkan batasan dalam berhubungan, ikuti 7 cara di bawah ini:

 

1. Jangan Ragu Membuat Batasan

Kalau Kamu tidak membuat batasan, pasangan Kmau akan terus melewati batasan tersebut, sehingga membuat Kamu menjadi tidak nyaman. Ini merupakan salah satu alasan, kenapa seseorang jadi sering berselisih dengan pasangannya.

 

Salah satu cara menetapkan batasan dalam berhubungan adalah jangan menunda membicarakan hal ini dengan pasangan. Buat batasan mana yang dia bebas dan mana yang sebaiknya menjadi privacy Kamu.

 

2. Batasi: Sentuhan, Kata-kata, Waktu, dan Jarak.

Tidak selalu mudah untuk tahu apa saja batasanmu, khususnya dalam hubungan asmara yang baru terjalin. Pakar hubungan merekomendasikan agar Kamu menetapkan batasan dalam empat kategori, yaitu sentuhan, kata-kata, waktu, serta jarak fisik dan emosional.

 

Mungkin Kamu oke-oke saja berpegangan tangan di depan banyak orang, namun tidak suka dipanggil dengan panggilan tertentu. Atau mungkin Kamu harus punya waktu menyendiri atau 'me-time' selama beberapa saat.

 

Bicarakan hal tersebut dengan pasangan. Pastikan pula pacar Kamu menerima dan menghargai batasan yang sudah Kamu tentukan. Jadi, empat kategori di atas bisa Kamu jadikan sebagai salah satu cara menetapkan batasan dalam berhubungan.

 

3. Tulis Batasan Tersebut

Kalau Kamu baru atau masih asing dengan membuat batasan dalam berhubungan, coba tulis sehingga di pagi hari Kamu dan pasangan bisa mengulang dan mengingatnya.

 

Kalau sudah terbiasa, batasan dalam berhubungan tersebut akan menjadi kebiasaan sehari-hari. Hal ini merupakan tahapan penting dalam cara menetapkan batasan dalam berhubungan.

 

Baca juga: Tak Pernah Jatuh Cinta pada Pandangan Pertama? Namanya Demiseksual!

 

4. Mulai Diskusi Menetapkan Batasan

Kamu dan pasangan harus berdiskusi bersama. Mungkin Kamu bisa berdiskusi dan menyampaikan kepada pasangan bahwa sebelum melakukan BDSM dalam berhubungan seksual harus memperoleh izin dari Kamu terlebih dahulu.

 

Jadi, Kamu dan pasangan harus bisa lebih proaktif. Kamu dan pasangan harus bisa menyampaikan batasan masing-masing dan juga menghargainya. Ini juga salah satu tahap penting terkait cara menetapkan batasan dalam berhubungan.

 

5. Gunakan Skala 1 - 10 untuk Menilai Batasan yang Dilanggar

Terkadang, batasan dalam berhubungan bisa dilanggar. Bagaimana cara Kamu menangani pelanggaran tersebut bisa mempertahankan atau malah menghancurkan hubungan bersama pasangan.

 

Yang pertama, jangan membicarakan tentang pelanggaran tersebut jika suasana antara Kamu dan pasangan sedang tidak baik. Kalau mau mengangkat topik tersebut, pastikan Kamu dan pasangan sedang dalam keadaan tenang.

 

Ahli merekomendasikan agar Kamu menggunakan skala 1 - 10 untuk menilai seberapa pentingnya setiap batasan yang Kamu dan pasangan tetapkan. Hal ini termasuk salah satu cara menetapkan batasan dalam berhubungan.

 

6. Mengakui Bahwa Setiap Orang Punya Batasan yang Harus Dihargai

Menjadi orang yang asertif dalam berhubungan bisa menimbulkan dampak negatif, khususnya pada wanita. Pasalnya, wanita umumnya dicap sebagai pihak yang lebih pasif dalam hubungan asmara.

 

Jadi, kita harus menangkal hal tersebut dan lebih berani berbicara untuk diri sendiri. Dengan begitu, Kamu jadi lebih bebas dan bisa menghargai diri sendiri maupun pasangan. Hal ini juga termasuk salah satu cara menetapkan batasan dalam  berhubungan. 

 

7. Ketahui Pelanggaran Batasan yang Paling Penting

Beberapa pelanggaran batasan, seperti kekerasan seksual, fisik, atau emosional, harus menjadi hal yang Kamu anggap serius. Kalau pasangan terus melanggar batasan yang paling penting ini, lebih baik Kamu akhiri saja hubungannya.

 

Kalau pasangan tidak bisa menghormati batasan Kamu, maka itu pertanda ia tidak bisa menghormati Kamu. Hal ini termasuk bagian penting dalam cara menetapkan batasan dalam berhubungan. (UH)

 

Baca juga: Perlukah Wanita Pipis Dulu Sebelum Berhubungan Seks?

Sumber:

Women's Health. 9 Ways To Set Healthy Boundaries In A Relationship. April. 2019.