Selamat ya Mums, kini si Kecil sudah semakin tumbuh dan berkembang! Saat berusia 6 bulan ke atas, ia mulai menunjukkan perilaku yang menggemaskan. Ia juga mulai memerlukan makanan pendamping ASI atau biasa disebut dengan MPASI.

 

Saat usia 6 bulan, pemberian MPASI sangat penting. Namun, tetap berhati-hati ya, Mums. Pasalnya, kondisi dan cara beradaptasi bayi dengan jenis makanan barunya memerlukan waktu dan pembiasaan yang tidak sebentar.

 

Biasanya bubur untuk si Kecil di usia 6 bulan masih memiliki tekstur yang lembut, menyesuaikan dengan pertumbuhan giginya, serta kemampuannya untuk mengunyah makanan. Banyak sekali kita temui di pasaran berbagai macam dan rasa bubur bayi. Nah, ada yang mengatakan kalau merek bubur bayi tertentu bisa bikin gemuk, lho.

 

Hal ini pastinya membuat Mums lebih selektif dalam memilih bubur bayi, bukan? Apalagi jika Mums tidak sempat untuk membuat bubur sendiri di rumah, sehingga memilih untuk membeli bubur instan atau bubur bayi yang di jual di pasaran. Sebenarnya, bolehkah bayi mengonsumsi bubur bayi yang ada di pasaran? Apakah sama baiknya dengan bubur yang Mums buat sendiri di rumah? Simak penjelasannya ya, Mums!

Baca juga: 7 Pilihan Buah dan Sayur untuk Bayi di Awal MPASI

 

Pernahkah Mums melihat tulisan yang terpampang pada tempat penjualan bubur bayi? Biasanya akan tertulis kalau bubur tersebut tanpa bahan pengawet, garam, gula, ataupun MSG. Bahkan, beberapa penjual ada yang menunjukkan nomor uji laboratorium Dinas Kesehatan. Benarkah demikian? Apakah bubur tersebut benar-benar tidak mengandung bahan pengawet, garam, gula, ataupun MSG? Jika memang benar, bubur bayi akan terasa hambar, ya.

 

Walaupun telah mengantongi izin dari Dinas Kesehatan, masih ada penjual yang berlaku curang. Beberapa penjual dengan sengaja memasukkan bahan-bahan aditif yang membuat bayi merasa ketagihan. Misalnya bahan pengawet, garam, gula, dan penyedap rasa. Tentu penambahan zat tersebut tidak baik bagi kesehatan si Kecil ya, Mums.

 

Tanda Bayi Siap MPASI - guesehat.com

 

Selain itu, soal kebersihan dalam proses pembuatan bubur juga patut diperhatikan. Mums tidak tahu bagaimana penjual bubur tersebut memasak bubur, bukan? Apakah peralatan dapur yang digunakan terjamin kebersihannya? Ditambah lagi jika bubur bayi yang masih panas langsung dikemas dalam plastik, sehingga tidak baik bagi kesehatan si Kecil.

Baca juga: Tips Menyiapkan MPASI Tanpa Ribet

 

Ternyata bubur yang dijual di pasaran sangat mengkhawatirkan ya, Mums. Berburuk sangka kepada manusia tidaklah baik, tetapi Mums juga harus lebih selektif dalam membeli bubur bayi di pasaran. Tenang, asalkan jeli, masih ada kok penjual yang bertanggung jawab dan jujur.

 

Untuk menyiasatinya, Mums bisa mencoba sedikit bubur bayi tersebut. Ini untuk memastikan apakah bubur bayi benar-benar bebas dari garam, gula, atau penyedap rasa. Perlu diingat lagi bahwa bubur yang tidak mengandung gula, garam, ataupun penyedap rasa akan berasa hambar atau hanya terasa gurih dari kaldu saja.

 

Sebenarnya, akan lebih baik lagi jika Mums memasak bubur untuk si Kecil di rumah. Mums dapat mencari berbagai resep bubur untuk bayi 6 bulan di internet jika masih bingung. Dengan begitu, Mums tak akan khawatir lagi dengan kandungan bubur bayi si Kecil.

Baca juga: Hal Penting yang Harus Dibawa untuk Berlibur Saat Anak MPASI

 

Mums juga bisa membuat MPASI yang bergizi, sehingga berat badan si Kecil bertambah. Dengan mengombinasikan berbagai bahan, Mums bisa kok membuat bubur bayi yang enak. Kebersihan bubur pun tentunya lebih terjamin bagi kesehatan dan perkembangan si Kecil!