Memang sulit menghindari paparan sinar matahari, terutama jika kita hidup di negara beriklim tropis seperti Indonesia. Apalagi, kebanyakan orang Indonesia belum menyadari bahaya paparan sinar matahari berlebihan dan pentingnya memakai tabir surya.

 

Pada umumnya, kita juga membutuhkan sinar matahari untuk kesehatan. Pasalnya, sinar matahari membantu produksi vitamin D di dalam tubuh. Namun, jika terlalu lama berada di bawah sinar matahari, risiko kesehatan yang timbul juga banyak. Berikut sejumlah risiko kesehatan yang dimaksud, dikutip dari portal Beauty and Tips!

Baca juga: Tips Berjemur di Bawah Sinar Matahari yang Aman

 

1. Kanker Kulit

Hubungan antara paparan matahari dan kanker kulit sudah lama terbukti dari banyaknya penelitian yang dilakukan. Oleh sebab itu, biasakan memakai tabir surya, apalagi jika kulitnya terbakar matahari. Dengan begitu, Kamu mengurangi risiko terkena kanker kulit.

 

2. Rosacea

Meskipun penyebab utama rosacea masih belum diketahui, sejumlah penelitian menunjukkan bahwa paparan sinar matahari menjadi salah satu faktor yang berkontribusi. Rosacea memiliki karakteristik kulit memerah dan berjerawat. Untuk mencegah kondisi ini, pakailah topi ketika keluar rumah untuk melindungi wajah dari paparan sinar matahari yang terlalu menyengat.

 

3. Nyeri akibat kulit terbakar matahari

Risiko kesehatan akibat terbakar matahari memang banyak. Tapi, Kamu juga tidak boleh lupa rasa nyeri yang datang akibat kulit terbakar matahari. Jika sangat parah, sensasi terbakarnya akan sangat sulit untuk diredakan, meskipun Kamu sudah menggunakan lidah buaya atau obat lainnya.

 

4. Katarak

Katarak di usia tua bisa dicegah dengan sejumlah cara, salah satunya adalah menghindari paparan sinar matahari. Paparan sinar matahari yang terlalu lama bisa menyebabkan katarak dan mempercepat perkembangan kondisinya. Jika tida diobati, katarak bisa menyebabkan kebutaan.

 

5. Noda hitam di kulit

Bintik abu-abu, coklat, atau hitam yang muncul di kulit seiring dengan bertambahnya umur disebabkan oleh paparan sinar matahari. Meskipun noda hitam ini tidak berbahaya, tetap saja mengganggu penampilan dari luar. Noda hitam ini paling sering dimiliki oleh orang yang tinggal di tempat dengan iklim tropis atau bekerja di luar ruangan.

 Baca juga: Ingin Sehat? Pastikan Tubuh Terpapar Sinar Matahari

 

 

6. Kerutan dan keriput di kulit

Hampir 90% dari semua gejala penuaan disebabkan oleh sinar matahari, termasuk kerutan dan keriput di kulit. Semakin banyak paparan sinar matahari di hidup Kamu, semakin cepat juga proses penuaan kulitnya.

 

7. Pitam panas (heat stroke)

Penyebab pitam panas, yang menyebabkan pusing dan mual, adalah terlalu lama berada di bawah paparan sinar matahari, sehingga tubuh mengalami dehidrasi dan kehilangan kemampuan untuk mengontrol suhu sendiri. Pada kasus yang sangat parah, kondisi ini bisa menyebabkan kegagalan organ.

 

8. Rambut rapuh

Meskipun bukan kondisi yang berbahaya, tapi siapa sih yang mau punya rambut rapuh dan kering? Sinar matahari dapat mengeringkan rambut dengan sangat cepat. Selain itu, sinar matahari juga bisa menyerap warna rambut. Jadi, gunakan topi ketika melakukan aktivitas di luar ruangan untuk melindungi rambut.

 

9. Kulit kasar

Orang yang sering menghabiskan waktu lama di bawah sinar matahari akan memiliki kulit yang kasar. Pasalnya, sinar UV dari matahari merusak kolagen kulit, alhasil organ ini jadi kehilangan elastisitas.

 

10. Dehidrasi

Terlalu lama berada di bawah panasnya sinar matahari akan menyerap kelembapan dari kulit, rambut, dan tubuh Kamu. Dehidrasi akan menyerap energi dan membuat Kamu merasa sakit. Jadi, pastikan Kamu banyak minum dan menggunakan tabir surya jika menghabiskan waktu yang lama di bawah sinar matahari.

Baca juga: Tetap Nyaman Meski Cuaca Panas dengan Tips Berikut!

 

Mungkin sesekali Kamu mau beraktivitas di luar lapangan di bawah sinar matahari, apalagi kalau cuacanya sangat baik dan cerah. Tapi, jangan terlalu lama dan gunakanlan pelindung atau tabir surya. Seperti yang sudah dijelaskan di atas, sangat banyak risiko kesehatan terlalu lama terkena paparan matahari. Oleh sebab itu, lindungi kulit dan tubuh Kamu dari bahaya paparan sinar matahari! (UH/WK)

Tanda Kanker Kulit