Setelah melewati masa-masa tumbuhnya gigi yang terasa tidak nyaman, akhirnya si Kecil bisa menunjukkan barisan giginya saat tersenyum. Nah, jika Mums ingin gigi-gigi mungil tersebut tetap sehat, penting untuk mengetahui tanda-tanda kerusakan gigi bayi sehingga Mums dapat segera mengatasinya.

 

Baca juga: Ini Dia! 5 Tips Merawat Gigi Bayi

 

Penyebab Kerusakan Gigi Bayi

Erin Issac, DMD., Asisten Profesor Klinik di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Pittsburgh, mengungkapkan bahwa proses kerusakan gigi atau karies dapat menyebabkan lubang pada gigi.

 

Kerusakan gigi diakibatkan oleh bakteri yang menempel pada permukaan gigi. Bakteri-bakteri yang menempel pada gigi akan memproduksi asam ketika mereka memetabolisme makanan bergula atau tinggi karbohidrat sebagai sumber energinya. Asam yang dihasilkan oleh bakteri tersebut lah yang akhirnya melarutkan struktur gigi dan membuatnya berlubang.

 

Untuk memahami seperti apa kerusakan gigi yang dialami, penting untuk terlebih dulu memahami seperti apa gigi bayi yang sehat. Gigi yang baru saja tumbuh dan dalam kondisi sehat biasanya memiliki warna yang relatif putih, permukaannya halus, tampak berkilau secara alami, dan bentuk yang rapi. 

 

Baca juga: 5 Fakta Mengenai Kesehatan Gigi Anak

 

Tanda Kerusakan Gigi Bayi

Agar Mums dapat segera menangani permasalahan yang ada, berikut ini beberapa tanda kerusakan gigi bayi yang dapat Mums kenali.

 

1. Noda kuning, cokelat, atau hitam

Karena gigi bayi yang sehat memiliki warna yang sangat putih, maka kerusakan dapat dengan mudah dikenali pada tahap awal. Issac mengatakan, pembusukan pada gigi yang menyebabkan kerusakan biasanya akan ditandai secara khas dengan kemunculan bercak kecokelatan atau kekuningan pada gigi. Ia juga menambahkan bahwa pembusukan ini dapat terjadi segera setelah pertumbuhan gigi bayi. Jadi, pada dasarnya, begitu gigi pertama si Kecil tumbuh, Mums harus mulai waspada.

 

2. Tanda putih yang tidak biasa

Meskipun gigi bayi sudah putih, noda seperti bintik putih yang lebih terang bisa muncul di sana. Issac menjelaskan bahwa noda atau garis putih berkapur di dekat gusi merupakan tanda umum dari pembusukan gigi. 

 

Noda putih ini bisa berupa bintik-bintik atau garis yang melingkari permukaan gigi dan biasanya mulai terbentuk di sepanjang garis gusi. Bintik-bintik ini menunjukkan bahwa enamel gigi mulai kehilangan mineral pembangunnya.

 

3. Tekstur yang kasar

Gigi bayi yang sehat umumnya memiliki permukaan yang halus, sehingga jika memiliki tekstur kasar, ini merupakan suatu masalah. Gigi yang kasar dan tampak tidak berkilau dapat disebabkan oleh malformasi dan atau kerusakan gigi. Kondisi ini seringkali dipicu oleh kebiasaan buruk dalam merawat gigi, kebiasaan makan, atau kandungan gizi dari makanan sehari-hari.

 

4. Perilaku anak

Anak-anak yang lebih besar mungkin bisa memberi tahu Mums ketika gigi mereka terasa sakit, namun tidak begitu dengan anak-anak yang masih terlalu kecil. Untuk itu, Issac mengatakan bahwa sebaiknya orang tua mulai peka dengan kebiasaan anak-anaknya, Ketika anak merasa tidak nyaman dengan kondisi giginya, coba perhatikan perubahan perilakunya, kebiasaan mengeluh, perubahan pola makan atau tidur, dan kepekaannya terhadap makanan atau minuman panas dan dingin. Selain itu, jika kerusakan pada gigi yang timbul berkembang menjadi infeksi, Mums mungkin bisa melihat adanya pembengkakan atau bagian yang menjadi kemerahan pada area mulut.

 

5. Kekuatan dan kerapuhan gigi

Gigi yang membusuk dan berlubang biasanya akan menjadi lebih rapuh. Jadi, ketika Mums melihat gigi si Kecil pecah-pecah atau rusak tanpa alasan yang jelas, kemungkinan terjadi pembusukan pada bagian gigi tersebut.

 

Menjaga kesehatan gigi harus dilakukan sedini mungkin. Untungnya, ada banyak hal yang sebenarnya bisa dilakukan orang tua untuk mencegah terjadinya kerusakan ini. Ajarkan anak untuk rutin menyikat gigi, membersihkan gigi setelah makan atau mengisap ASI, mengurangi konsumsi makanan manis atau jus, dan selalu mengontrol kesehatan gigi ke dokter. (BAG)

 

Baca juga: Waktu yang Tepat untuk Menyikat Gigi Anak

 

 

Sumber

Romper. “5 Signs Of Baby Tooth Decay, Explained By Experts”.