Bayi memiliki sejumlah kebiasaan yang terkadang membuat Mums sulit untuk memahaminya. Salah satu kebiasaan yang mungkin menurut orang dewasa cukup lucu dari bayi adalah sering memainkan lidahnya. Wah, kira-kira apa sih penyebab bayi sering memainkan lidahnya? Yuk, cari tahu selengkapnya melalui uraian berikut, Mums!

 

Baca juga: Ini Dia! 5 Tips Merawat Gigi Bayi
 

Penyebab Bayi Sering Memainkan Lidahnya

Memainkan lidah adalah hal yang cukup umum dilakukan oleh bayi. Nah, berikut ini beberapa penyebab bayi sering memainkan lidahnya.

 

1. Eksplorasi lidah

Bayi akan terus-menerus mengeksplorasi bagian tubuhnya, salah satunya memainkan lidah. Dengan menggerakkan dan memainkan lidah, ia menikmati hal baru yang dipelajarinya. Selain menggerakkan dan memainkannya, bayi mungkin juga akan lebih sering menjulurkan lidahnya sebagai bagian dari tahapan eksplorasi organ.

 

2. Lapar

Selain menangis, bayi cenderung mengekspresikan rasa lapar dengan berbagai bentuk. Memainkan lidah bisa menjadi salah satu cara untuk menunjukkan rasa lapar kepada Mums atau pengasuhnya.

 

Bayi yang lebih besar dan sudah mengonsumsi makanan padat juga biasanya akan menunjukkan rasa lapar dengan memainkan lidah serta menggerakkan mulut seakan sedang mengunyah. Oleh karena itu, coba ingat kembali jadwal makan si Kecil karena ini mungkin merupakan tanda bahwa ia merasa lapar.

 

3. Refleks bayi baru lahir

Bayi dilahirkan dengan beberapa refleks yang membantu untuk memenuhi nutrisi dan menjaga tubuhnya. Beberap refleks yang melibatkan lidah di antaranya refleks mengisap dan refleks ekstrusi.

 

Seperti namanya, refleks mengisap membuat bayi melakukan gerakan seperti mengisap saat langit-langit mulutnya disentuh. Bayi juga akan menjulurkan lidahnya dan tampak mengunyah jika langit-langit mulutnya disentuh dengan benda lain, seperti empeng atau sendok makan.

 

Sementara, refleks ekstrusi dikenal juga dengan refleks dorong lidah, yang membuat bayi akan menjulurkan lidahnya saat bibirnya disentuh. Refleks ini membantu bayi melakukan pelekatan pada puting atau botol susu. Namun, refleks ini juga bisa dipicu oleh benda lain, seperti jari tangan bayi sendiri yang membuatnya menjulurkan lidah.

 

Baca juga: Pahami Arti Tangisan Bayi dan Cara Mengatasinya
 

Bayi_Suka_Memasukkan_Barang_ke_Mulut

 

4. Tumbuh gigi

Bayi akan berusaha mencari cara untuk meredakan rasa sakit dan ketidaknyamanan yang timbul ketika giginya tumbuh. Menggosok dan mengunyah benda lembut adalah beberapa cara yang dilakukannya untuk mengurangi rasa tidak nyaman tersebut. Namun, ia bisa pula memainkan lidahnya untuk mengurangi rasa sakit pada gigi.

 

Jika si Kecil memainkan lidahnya karena sedang tumbuh gigi, biasanya ia juga akan mengalami beberapa gejala lain, seperti radang gusi, air liur berlebihan, dan keinginan untuk terus menggosok giginya.

 

5. Sedang mempersiapkan diri untuk perkembangan lainnya

Bayi berusia antara 4 hingga 6 bulan mungkin akan sering memainkan lidahnya sebagai tanda persiapan diri untuk mengonsumsi makanan padat. Anak pada usia ini juga akan mulai mengoceh dan mencoba menirukan suara yang ia dengar. Tonggak perkembangan ini bisa membuat bayi bereksperimen dengan lidahnya dan sering memainkannya.

 

Nah, itulah beberapa penyebab bayi sering memainkan lidahnya. Meski kebiasaan ini terbilang cukup umum dan bukanlah sesuatu yang berbahaya, Mums tetap harus memberikan perhatian lebih terhadap si Kecil. Pasalnya, kebiasaan memainkan lidah juga bisa menjadi indikasi ia merasa lapar atau tidak nyaman akibat gigi yang tumbuh. (AS)

 

Baca juga: MPASI untuk Bayi, Pilih Instan atau Rumahan?
 

Referensi

Mom Junction. "Baby Chewing Tongue: Why They Do It And What To Do About It".