“Kerusakan alam yang terjadi bukanlah tanpa sebab, melainkan karena kitalah yang tidak mau menjaganya."

 

Di musim penghujan seperti saat ini, sadarkah kita kenapa hujan yang hanya dengan intensitas rendah sudah dapat membuat air meluap ke jalan? Kejadian ini sering kali kita jumpai di perkotaan besar, terutama di ibu kota. Air yang meluap ke jalan tentu sangat menganggu aktivitas kita sehari-sehari, terlebih lagi bagi mereka yang aktivitasnya menggunakan transportasi roda dua. Sering pula kita temukan banyak kendaraan yang mogok, karena mesin tidak mampu menahan air yang terlalu banyak.

 

Peristiwa ini bukanlah tanpa sebab, karena setiap kejadian pasti memiliki alasan kenapa itu bisa terjadi. Kita pun secara tidak langsung selalu menyalahkan hujan sebagai penyebabnya, padahal tidaklah demikian. Bukankah kita sering memperhatikan ketika air meluap banyak sampah yang berserakan? Atau got dan gorong-gorong yang tersumbat akibat tumpukan sampah? Dan yang lebih ekstrem lagi, beberapa sungai seperti lautan sampah, sampai-sampai kita pun bisa berjalan di atasnya. Ini menunjukkan banyaknya jumlah sampah yang menumpuk di sungai.

 

Sebetulnya, penyebab utama adanya banjir, air yang meluap ke jalan, dan tanah longsor adalah perbuatan kita sendiri. Sampah yang seharusnya dibuang di tong sampah, kita buang di sungai. Hutan sebagai sumber oksigen yang seharusnya dijaga dan dipelihara, ditebang tanpa melakukan reboisasi.

 

Banyak dampak negatif yang muncul dari kebiasaan ini, tidak hanya bencana alam seperti banjir dan tanah longsor, melainkan juga berbagai risiko penyakit yang timbul dan berpotensi menyerang kesehatan kita. Tidak mengherankan kita lebih mudah sakit di saat musim penghujan.

Baca juga: Musim Hujan Si Pembawa Sakit

 

Jika kebiasaan buruk ini kita pertahankan, maka untuk masa yang akan datang alam kita akan semakin rusak. Maka dari itu, mari mulai sadar untuk menjaga kebersihan lingkungan sekitar dan saling menjaga alam, agar senantiasa dapat kita manfaatkan dan rasakan keindahannya. Beberapa hal yang dapat kita lakukan antara lain:

 

1. Membuang sampah pada tempatnya

Memang ini terlihat sepele, namun dampaknya sangat besar. Sering kali ketika kita selesai mengonsumsi sebuah produk, baik makanan atau minuman, bungkusnya kita buang sembarangan. Padahal mungkin di sekitar kita telah disediakan kantong sampah. Meski tong sampah tidak bisa kita temukan, alangkah baiknya sampah tersebut kita simpan dan bawa terlebih dahulu sampai tempat sampahnya ditemukan.

 

Jika kita berdalih bahwa 1 atau 2 sampah saja tidak masalah jika dibuang sembarangan, pernah tidak kita berpikir bagaimana jika 200-an juta masyarakat Indonesia dalam 1 hari hanya membuang 1 sampah sembarangan? Berarti ada 200 juta sampah yang berserakan di lingkungan kita.

 

Bagaimana jika 2, 3, atau lebih banyak sampah? Tentu tidak dapat dibayangkan bagaimana banyaknya sampah. So, mari kita mulai mengajak dan memberi contoh kepada orang lain untuk membuang sampah pada tempatnya

 

2. Gotong-royong membersihkan lingkungan

Kebiasaan ini semakin lama kian menghilang. Hal ini terjadi karena tiap orang memiliki kesibukan masing-masing yang sulit untuk ditinggalkan. Akan tetapi, gotong-royong membersihkan lingkungan adalah suatu hal yang sangat penting. Selain mempererat persaudaraan antar tetangga dan warga, melainkan juga membuat lingkungan sekitar menjadi bersih.

 

Sering kali kita jumpai di sekitar lingkungan rumah kita banyak sampah yang berserakan, baik itu sampah organik maupun nonorganik. Kita pun jarang untuk tergerak membersihkannya, karena itu bukan sampah kita. Akan tetapi dalam bergotong-royong, setiap sampah yang ditemukan akan kita bersihkan, meskipun itu bukanlah ulah kita.

Baca juga: Lingkungan Kerja Ternyata Pengaruhi Kesehatan

 

Begitu pula sampah yang ada di got dan gorong-gorong, jika dibersihkan secara rutin maka dampaknya akan sangat baik bagi kesehatan dan kebersihan lingkungan. Saluran tidak akan tersumbat, yang membuat lingkungan kita terhindar dari banjir dan genangan air.

 

3. Sadar untuk menjaga kelestarian lingkungan

Banyaknya keinginan kita, membuat berbagai sumber daya alam diambil tanpa memperhatikan keberlanjutannya, terutama pohon-pohon yang ditebang tanpa dilakukan penanaman kembali agar hutan tidak gundul. Kalau ada banyak pohon, pasokan oksigen kita tetap terjaga dan terhindar dari bencana, seperti banjir dan tanah longsor.

 

Karena lingkungan kita sangat berpengaruh terhadap kesehatan tubuh, maka sudah sepatutnya kita terus membersihkan dan menjaga kelestariannya. Hal ini dapat mencegah berbagai penyakit muncul. Semoga bermanfaat.

Baca juga: Hari Bumi, Peringatan Menjaga Lingkungan untuk Kita Semua