Jatuh cinta berjuta nikmatnya Menangis tertawa karena jatuh cinta Oh asyiknya.. Anda sedang jatuh cinta? Kalau iya, Anda harus mendengar kabar baik berikut ini! Ya, fakta menunjukkan bahwa orang yang tengah menjalin hubungan atau yang sedang jatuh cinta terbukti menerima dampak kesehatan secara positif. Secara logika memang tak masuk akal, bukan? Tetapi, beberapa penelitian sudah membuktikan segelintir manfaat langsung dari rasa sayang yang Anda berikan kepada seseorang yang dicintai. Berikut adalah perubahan positif yang tubuh terima ketika Anda memiliki hubungan yang baik dan sehat dengan pacar atau orang yang Anda sayang. Let’s figure it out!

1. Tidak Terkena Depresi

Kebahagiaan yang dirasakan ketika bersama dengan kekasih dapat menjauhi diri Anda dari depresi atau stres. Pikiran yang jenuh, lelah serta perasaan kesepian dapat digantikan dengan suasana hati yang tenang, nyaman, dan penuh kesenangan saat Anda jatuh cinta. Penelitian dari Health and Human Services menunjukkan jika produksi hormon dopamin yang memicu perasaan bahagia dalam tubuh akan meningkat secara drastis ketika Anda tengah menyukai seseorang. Hal serupa juga ditemukan oleh para peneliti dari State University of New York. Eksperimen yang dilakukan dengan menggunakan MRI (Magnetic Resonance Imaging) ini memberi gambaran bahwa otak akan menghasilkan zat yang membuat tubuh menjadi lebih tenang dan tidak cemas ketika Anda jatuh cinta. Perubahan emosi yang signifikan serta aura negatif di sekeliling tubuh Anda juga dapat dihindari. Produktivitas kerja juga semakin bertambah, lho! Tak hanya Anda yang akan terlihat sangat ceria dan bahagia, orang-orang di sekeliling Anda juga bisa merasakan dampak positifnya.

2. Mengurangi Risiko Penyakit

Jatuh cinta itu bikin sehat! Apa buktinya? Beberapa studi telah menemukan kebenaran dari kalimat tersebut, di mana pasangan yang tengah jatuh cinta dapat menurunkan risiko tubuh terkena berbagai penyakit. Penelitian “Annals of Behavioral Medicine” berhasil menjelaskan bahwa pasangan atau keluarga yang berada dalam hubungan baik dapat membuat individu mengontrol tekanan darah dalam tubuh. Di sisi lain, tubuh yang dipenuhi dengan emosi positif mampu meningkatkan sistem kekebalan atau metabolisme tubuh  yang membuat Anda semakin sehat dan bugar. Kestabilan hubungan dan kenyamanan yang dirasakan dapat menurunkan potensi terkena penyakit berbahaya, seperti serangan jantung dan stroke. Asma, nyeri sendiri (arthritis), demam, penyumbatan hidung (nasal congestion), serta sakit kepala dapat diatasi dengan cepat ketika organ tubuh berfungsi dengan lebih maksimal saat Anda jatuh cinta. Siapa yang semakin rajin merawat tubuh? Sebagian wanita yang tengah dalam hubungan harmonis dengan kekasih pasti akan lebih memerhatikan kesehatan tubuh dari ujung rambut hingga ujung kaki. Jika dilakukan secara rutin, kebersihan wajah, rambut, dan kulit juga dapat terjaga. Bagi kaum hawa, jatuh cinta itu menyehatkan karena bisa mencegah siklus menstruasi yang tidak teratur.

3. Mencegah Penuaan Dini

Tidak ingin terlihat menua? Tidak mau memiliki kerutan pada wajah? Anda bisa menjauhi diri dari penuaan dini dengan cara menciptakan hubungan yang harmonis dengan orang yang dikasihi. Banyak tersenyum dan tertawa dapat membuat kulit wajah semakin bersinar dan jauh dari keriput. Hormon oksitosin yang dihasilkan juga berfungsi melepaskan zat DHEA yang membantu peremajaan kulit dan sel-sel tubuh lainnya. Kalau Anda sudah memiliki pasangan, aktivitas intim seperti berciuman dan pelukan juga dapat menurunkan penuaan. Bahkan jatuh cinta juga dipercaya dapat meningkatkan perubahan bentuk pada sejumlah bagian tubuh wanita, seperti payudara, bokong, dan bibir. Tidak hanya membuat tampilan semakin menarik, Anda juga akan mendapati tubuh yang lebih sehat, bugar, terasa lebih muda tanpa kerutan dan tanda-tanda penuaan lainnya!

4. Menurunkan Berat Badan

Tak perlu susah payah melakukan diet ketat yang melelahkan. Karena ketika Anda tengah berada dalam hubungan cinta yang membahagiakan, hormon neropinephrine akan diproduksi terus-menerus dan berdampak pada nafsu makan yang terkontrol. Tidak percaya? Penelitian dari Carnegie Mellon University membuktikan jika perasaan cinta yang tersalurkan dengan baik dapat meningkatkan sistem kekebalan dan memperlancar pencernaan dalam tubuh. Hubungan seks yang dijalani pasangan yang sudah menikah juga dapat membakar kalori serta lemak. Apalagi kalau Anda dan pasangan rajin beraktivitas bersama, seperti olahraga, masak, atau melakukan couple diet! Anda dapat saling memotivasi satu sama lain untuk meningkatkan kesehatan dalam hubungan percintaan yang dijalani. Jadi, sudah percaya kan kalau jatuh cinta itu bisa meningkatkan kesehatan Anda dan pasangan? Yup! Tak ada hal yang lebih membahagiakan dan menyehatkan dibandingkan memiliki hubungan asmara yang baik bersama sang kekasih! Keep loving, keep healthy!