Saat dikonfirmasi hamil, Mums pasti merasakan kebahagiaan yang luar biasa. Di samping kebahagiaan yang dialami, Mums juga bisa mengalami sejumlah gejala kehamilan, salah satunya mual muntah atau morning sickness.
Biasanya mual muntah saat hamil terjadi ketika kehamilan memasuki usia enam minggu, dan bisa bertahan selama trimester pertama kehamilan. Nah, ternyata ada beberapa makanan yang dapat membantu mengurangi mual muntah saat hamil. Cek di artikel di bawah ini ya, Mums!
Baca juga: Tanda Keguguran di Awal Kehamilan, Bumil Wajib Tahu Nih!
Makanan untuk Mengurangi Mual Muntah saat Hamil
Mual muntah saat hamil merupakan gejala kehamilan umum dan pada kebanyakan kasus tidak perlu dikhawatirkan. Namun, tetap saja gejala ini bisa membuat Mums merasa tidak nyaman. Untuk meredakannya, berikut rekomendasi sejumlah makanan untuk mengurangi mual muntah saat hamil:
Pisang
Makan pisang satu kali sehari bisa membantu mengurangi mual muntah saat hamil. Saat makan pisang, tubuh memproduksi lendir di dinding lambung yang dapat melindunginya dari asam lambung.
Kalau Mums bosan makan pisang, mungkin bisa diolah dalam bentuk makanan atau minuman lain, seperti smoothies dengan susu, kacang-kacangan, dan buah-buahan lainnya. Mums juga bisa menjadikan pisang sebagai topping sandwich.
Cracker
Mengonsumsi makanan kering seperti cracker atau biskuit tanpa gula dapat membantu mengurangi mual muntah saat hamil. Cracker dapat menyerap sebagian asam di lambung yang bisa membuat Mums merasa mual.
Makanan hambar bisa menjadi pengganti makanan tinggi gula dan lemak di dalam asupan harian Mums. Pasalnya, pada umumnya makanan tinggi gula dan lemak yang cenderung memicu mual. Jadi, Mums bisa mencoba mengonsumsi makanan yang hambar atau sedikit asin untuk mengurangi mual. Namun, sebaiknya hindari cracker atau biskuit yang pedas dan terlalu asin.
Baca juga: Gusi Mudah Berdarah saat Hamil, Begini Cara Mengatasinya!
Jahe
Jahe sudah digunakan sejak lama untuk meredakan rasa mual. Penelitian juga menunjukkan bahwa jahe memang cukup efektif meredakan mual. Mums bisa mengonsumsi atau minum jahe dalam bentuk apapun, baik itu dicampur ke makanan atau dalam bentuk teh. Olah jahe sesuai dengan selera Mums.
Lemon
Ada beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa menghirup lemon dapat membantu mengurangi rasa mual. Asam di lemon juga memproduksi senyawa bikarbonat di dalam lambung yang dapat membantu meredakan sakit perut. Sebagai rekomendasi, Mums bisa memeras air lemon ke dalam makanan yang dikonsumsi. Mums juga bisa memeras air lemon dan mencampurnya ke dalam air hangat bersama jahe dan madu.
Semangka
Menjaga diri agar tetap terhidrasi dapat membantu mengurangi rasa mual. Namun, beberapa ibu hamil pun juga mual meskipun hanya minum air putih saja. Mengonsumsi semangka bisa membantu memberikan hidrasi ke dalam tubuh Mums.
Semangka memiliki rasa manis alami dan teksturnya juga membuatnya mudah untuk ditelan. Semangka memiliki kandungan cairan yang tinggi, sehingga mencegah dehidrasi. Gula alami di dalam semangka juga bisa membantu mengurangi rasa mual. Mums bisa mengonsumsi semangka secara utuh atau mengolahnya menjadi jus.
Baca juga: Tips Jitu Mengatasi Lemas Saat Hamil Muda
Sumber:
Very Well Family. 5 Foods to Fight Nausea During Pregnancy. Januari 2023.
Lee, Noel M., and Sumona Saha. “Nausea and Vomiting of Pregnancy.” Gastroenterology Clinics of North America, vol. 40, no. 2, June 2011, pp. 309–34. DOI: 10.1016/j.gtc.2011.03.009. doi:10.1016/j.gtc.2011.03.009.
Singh, Neeta, et al. “Role of Early Serum Beta Human Chorionic Gonadotropin Measurement in Predicting Multiple Pregnancy and Pregnancy Wastage in an in Vitro ET Fertilization Cycle.” Journal of Human Reproductive Sciences, vol. 6, no. 3, 2013, p. 213. DOI.org (Crossref), doi:10.4103/0974-1208.121425.
Cavaliere, Alessandro, et al. “Management of Molar Pregnancy.” Journal of Prenatal Medicine, vol. 3, no. 1, 2009, pp. 15–17.
