Sesuai dengan fungsinya, kondom digunakan untuk mencegah penularan penyakit menular seksual dan untuk mencegah kehamilan. Namun, dalam penggunaannya, tanpa disadari banyak kesalahan yang dilakukan pria. Lantas, apa saja kesalahan yang membuat kondom robek? 

 

Sebelum mengetahui berbagai kesalahan yang membuat kondom robek, Kamu perlu mengetahui seberapa efektif kondom dapat mencegah kehamilan dan penyakit menular seksual. Kondom dinilai 85% efektif untuk mencegah kehamilan. Kondom yang berbahan dasar lateks dapat memberikan perlindungan terhadap penyakit menular seksual dengan mencegah bagian yang terinfeksi tidak bersentuhan dengan pasangan. 

 

Selain kondom lateks, ada juga kondom yang berbahan dasar poliuretan. Kondom ini juga dapat memberikan perlindungan terhadap penyakit menular seksual, namun dinilai tidak seefektif kondom berbahan dasar lateks. Oleh karena itu, kondom lateks bisa menjadi pilihan. 

 

Baca juga: Kuis: Sudahkah Kamu Menggunakan Kondom dengan Benar? 

 

Kesalahan yang Membuat Kondom Robek

Kondom adalah alat kontrasepsi yang terbuat dari lateks untuk mencegah semen, cairan yang mengandung sperma masuk ke vagina. Kebanyakan kondom terbuat dari lateks yang dapat mencegah penyakit menular seksual. Nah, ada berbagai alasan atau kesalahan yang membuat kondom robek. Berikut penyebabnya yang perlu Kamu ketahui!

 

1. Terlalu lama tersimpan

Salah satu kesalahan yang membuat kondom robek ialah karena terlalu lama tersimpan. Yup, terlalu lama kondom tersimpan, apalagi jika sudah mendekati kedaluwarsa, akan memengaruhi kualitas lateks, plastik, atau bahan lainnya dari kondom. Oleh karena itu, selalu pastikan tanggal kedaluwarsa sebelum menggunakannya. 

 

2. Tidak disimpan dengan benar

Selain terlalu tersimpan ataupun disimpan, kesalahan yang juga bisa membuat kondom robek ialah karena tidak disimpan dengan benar. Misalnya, menyimpan kondom di sembarang tempat atau ruangan dengan suhu yang panas. Hal ini justru akan memengaruhi kualitas bahan kondom. 

 

Baca juga: Kamu Sudah Siap dengan Kondom Tertipis di Dunia? 

 

3. Jenis kondom kurang pelumas

Saat Kamu dan pasangan melakukan hubungan seks dengan vagina yang kering, ini akan membuat kondom bergesekan cukup keras dengan vagina. Gesekan inilah yang akan membuat kondom robek. Selain itu, pelumas dengan jenis yang salah juga dapat memengaruhi kualitas kondom. Oleh karena itu, hindari pelumas untuk vagina yang berbahan dasar minyak. 

 

4. Ukuran yang terlalu kecil

Pastikan tidak mengenakan kondom dengan ukuran yang sempit, kecil, atau sesak. Agar kondom tidak robek, gunakanlah kondom saat penis telah ereksi. Seperti yang diketahui, saat ereksi, penis akan menjadi lebih besar ataupun panjang. 

 

5. Ceroboh saat membuka kemasan kondom

Kondom juga bisa robek atau bahkan rusak saat Kamu tidak berhati-hati saat membuka kemasannya nuh, Gengs. Saat membuka bungkus kondom dengan gigi, usahakanlah untuk berhati-hati. Hal ini tentu untuk mencegah kondom yang robek karena tergigit. 

 

Baca juga: Berani Coba Kondom yang Bisa ‘Licin’ Sendiri?

 

Seperti yang diketahui, kondom dapat mencegah kehamilan dan penyakit menular seksual. Jika Kamu ingin mencari kondom yang tepat, kondom berbahan dasar lateks bisa menjadi pilihan. Namun, jangan sampai Kamu melakukan kelima kesalahan s di atas, ya! Sehingga, kondom tidak robek saat digunakan. 

 

Oh iya, kalau Kamu punya masalah seputar kesehatan atau hal lain yang ingin ditanyakan pada ahli, jangan ragu untuk menggunakan atau memanfaatkan fitur ‘Forum’ yang tersedia di GueSehat.com. Penasaran dengan fiturnya? Cobain sekarang yuk, Gengs!

 

 





 

Referensi:

Medicine Net. Your Guide to Birth Control: Condoms.

Live Science. 2012. Safety First: 14 Common Condom Use Errors.