Pastinya Mums ingin si Kecil menerima asupan nutrisi yang cukup untuk mendukung pertumbuhannya, bukan? Maka itu, selama menyusui Mums harus mengonsumsi makanan-makanan sehat bernutrisi. Nah, salah satu nutrisi yang paling penting untuk ibu menyusui adalah protein.
Mengonsumsi jumlah asupan protein yang cukup itu sangat penting untuk menjaga kualitas ASI. Selama menyusui, Mums perlu tahu seberapa banyak kebutuhan asupan harian protein yang dibutuhkan. Supaya Mums lebih paham, begini penjelasan lebih dalam tentang kebutuhan dan peran protein pada ibu menyusui, seperti yang dilansir oleh portal Baby Gaga!
Baca juga: 8 Makanan Kaya Protein yang Baik untuk Ibu Hamil dan Menyusui
Sekilas Tentang Protein
Protein adalah nutrisi yang berfungsi menjaga kesehatan jaringan tubuh dan mendukung pertumbuhan. Sebagai ibu menyusui, Mums membutuhkan protein agar ASI yang dikonsumsi bayi berkualitas tinggi dan mendukung tumbuh-kembang optimalnya. Itulah mengapa penting bagi Mums untuk mengonsumsi makanan yang kaya protein.
Kenapa Asupan Protein Penting untuk ASI?
Selama kehamilan, protein dibutuhkan untuk mendukung perkembangan dan pertumbuhan fisik serta sel janin atau sel-sel di dalam tubuh janin. Protein juga dibutuhkan untuk perkembangan plasenta, dan jaringan maternal serta amnion. Selain itu, nutrisi ini juga dibutuhkan untuk memproduksi sel-sel darah baru, karena volume darah meningkat hingga 50% pada ibu hamil.
Sementara itu, protein juga vital untuk ibu menyusui. Selama masa menyusui, tubuh Mums menggunakan protein untuk memproduksi ASI dan menopang pertumbuhan si Kecil. Nutrisi ini membantu pertumbuhan sel-sel baru di organ, otot, dan otak bayi.
Untuk jumlah asupannya sendiri, USDA Dietary Guidelines merekomendasikan agar ibu menyusui mengonsumsi makanan yang kaya akan protein sebanyak 75-85 gram dalam sehari. Tapi, untuk lebih jelasnya, sebaiknya Mums berkonsultasi langsung dengan dokter terkait jumlah asupan harian yang dibutuhkan. Biasanya, dokter akan memberikan rekomendasi sesuai dengan kondisi Mums.
Baca juga: Sembuhkan Luka Pasca Melahirkan dengan Protein Ikan Gabus
Ikan Gabus Sebagai Sumber Protein untuk Ibu Menyusui
Seperti yang sudah disebutkan, protein itu berperan penting dalam menjaga kualitas ASI Mums untuk mendukung pertumbuhan si Kecil. Jadi, penting bagi Mums untuk mengonsumsi banyak makanan yang kaya protein.
Sebagai rekomendasi, Mums bisa mengonsumsi ikan gabus. Ikan air tawar ini memiliki kandungan protein yang lebih tinggi dibandingkan kebanyakan ikan lainnya. Selain itu, ikan ini terkenal akan kandungan protein albumin di dalamnya. Karena kaya akan protein, ikan gabus juga dapat mempercepat proses pemulihan luka setelah melahirkan.
Lalu, bagaimana kalau Mums punya alergi ikan atau tidak bisa mengonsumsi ikan gabus secara rutin? Tidak perlu khawatir, Mums bisa memilih alternatif lain. Sebagai rekomendasi, konsumsilah POSAFIT. Suplemen vitamin ini mengandung protein bioaktif pembentuk albumin, seperti yang ada di ikan gabus. Mums hanya cukup mengonsumsi 1 tablet POSAFIT dua kali sehari untuk memenuhi asupan protein yang dibutuhkan ibu menyusui untuk menjaga kualitas ASI-nya.
Baca juga: Sebenarnya, Apa yang Dimaksud dengan Protein?
Atas dasar pentingnya protein untuk kebutuhan si Kecil, tidak heran jika ibu menyusui harus mengonsumsi nutrisi ini dalam jumlah yang cukup. Bahkan, kebutuhan protein ibu menyusui 2 kali lipat dari kebutuhan protein orang yang tidak menyusui. Oleh sebab itu, Mums perlu memerhatikan rutinitas diet harian. Konsultasikan lebih jauh dengan dokter tentang jumlah dan jenis nutrisi yang Mums perlukan. (UH/OCH)
