Formaldehyde

Formaldehyde Obat Apa?

Nama Paten :

Tidak ada

Penggunaan

Formaldehyde digunakan untuk mengobati kutil yang terasa mengganggu. Kutil sendiri sebenarnya tergolong sebagai tumor jinak yang disebabkan oleh virus. Kebanyakan penyebab kutil adalah Human Papilloma Virus (HPV). Virus ini akan menginfeksi lapisan atas kulit dan pertumbuhannya termasuk cepat. Nah, selain mengobati kutil, formaldehyde juga dapat digunakan untuk mengatasi bau kaki dan keringat berlebih pada kaki.
(https://www.drugs.com/cdi/formaldehyde.html)

Cara Kerja Obat

Formaldehyde bekerja dengan cara mengeraskan lapisan terluar kulit (epidermis) yang telah terinfeksi. Lapisan kulit ini nantinya akan menjadi keras dan berwarna keputihan. Setelah beberapa kali pemakaian obat, lama-kelamaan lapisan kulit yang mengandung virus dan sudah mengeras tersebut akan lenyap dan tergantikan dengan kulit baru yang sehat dan terbebas dari virus.
(https://www.mims.com/indonesia/drug/info/formaldehyde/?type=brief&mtype=generic)

Efek Samping

Selain mengobati kutil, penggunaan formaldehyde juga dapat memberikan beberapa efek samping:
1) Timbul gejala alergi, seperti kulit kemerahan, bentol, gatal, melepuh, kulit terkelupas, bersin-bersin, sesak pada dada atau tenggorokan, kesulitan bernapas atau berbicara, suara serak, serta bengkak pada mulut, wajah, lidah, dan tenggorokan.
2) Iritasi kulit yang parah.
(https://www.drugs.com/sfx/formaldehyde-topical-side-effects.html)

Pemakaian Obat

Untuk menggunakan obat ini, pastikan sudah sesuai dengan anjuran dokter. Obat ini hanya digunakan pada kulit. Jangan ditelan. Jauhkan dari mata, mulut, dan hidung karena akan menyebabkan rasa terbakar.
Cuci tangan sebelum dan sesudah mengoleskan obat ini. Namun, jangan mencuci tangan jika memang obat ini ditujukan untuk tangan. Konsultasikan dengan dokter sebelum ibu hamil dan ibu menyusui menggunakan formaldehyde.
Simpan formaldehyde pada suhu ruangan, tempat yang kering, dan tutup dengan rapat. Jauhkan obat dari jangkauan anak-anak.
(https://www.drugs.com/cdi/formaldehyde.html)

Dosis

Saat ini, formaldehyde tersedia dalam bentuk topikal atau dioleskan pada bagian kulit yang terinfeksi. Sediaan topikal ini dapat digunakan dengan anjuran dosis dalam larutan 3% atau 0,75% gel water-miscible.
(https://www.mims.com/indonesia/drug/info/formaldehyde/?type=brief&mtype=generic)

Interaksi

Formadehyde dapat menurunkan efek antimikroba dalam obat bila bereaksi dengan protein.
(https://www.mims.com/indonesia/drug/info/formaldehyde/?type=brief&mtype=generic)

Rekomendasi Artikel

Waspada Infeksi RSV, Gejala Bisa Lebih Berat dari Covid-19 dan Influenza

Waspada Infeksi RSV, Gejala Bisa Lebih Berat dari Covid-19 dan Influenza

RSV seringkali dianggap sebagai penyakit anak-anak, namun RSV telah dikaitkan dengan beban penyakit yang tinggi pada orang lansia dan menyebabkan risiko kematian.

Ana Yuliastanti

30 May 2025

Kenali Penyebab Stretch Mark Berikut Ini pada Ibu Hamil

Kenali Penyebab Stretch Mark Berikut Ini pada Ibu Hamil

Strech mark terjadi pada wanita hamil, terutama selama trimester terakhir. Garis-garis stretch mark tidak menyakitkan atau berbahaya, tetapi menggangu tampilan kulit

Ella Nurlaila

13 May 2025

Jangan Kaget, Saat Hamil Kulit Bisa Jadi Gelap dan Kusam

Jangan Kaget, Saat Hamil Kulit Bisa Jadi Gelap dan Kusam

Berbagai perubahan terjadi dalam tubuh ibu hamil, salah satunya kulit bumil kusam, padahal sebelumnya tidak demikian. Berikut ini penyebab umum kulit ibu hamil kusam.

Ella Nurlaila

30 April 2025

 Kulit Bayi Baru Lahir Mengelupas, Jangan Dikelopek!

Kulit Bayi Baru Lahir Mengelupas, Jangan Dikelopek!

Meskipun nampak menyeramkan, semua bayi mengalami fase pengelupasan kulit yang sangat normal dalam beberapa minggu pertama setelah dilahirkan.

Ella Nurlaila

21 April 2025

5 Alasan Mums Tidak Boleh Asal Mengikuti DIY Skincare

5 Alasan Mums Tidak Boleh Asal Mengikuti DIY Skincare

Ada banyak sekali bahaya skincare DIY atau buatan sendiri. Sayangnya, tidak banyak wanita yang menyadarinya, bahkan mengira skincare dari bahan dapur lebih baik daripada skincare produksi pabrik.

Eka Amira

10 March 2025

Seperti Apa Ciri Luka Caesar Infeksi?

Seperti Apa Ciri Luka Caesar Infeksi?

Mengetahui ciri luka caesar infeksi penting bagi siapa pun yang baru saja menjalani operasi caesar. Sebab, infeksi yang terus dibiarkan bisa berkembang menjadi kondisi yang lebih serius.

Eka Amira

29 January 2025

Menyamarkan Luka Bekas Jerawat dengan Kombinasi Terapi Laser dan Skinbooster

Menyamarkan Luka Bekas Jerawat dengan Kombinasi Terapi Laser dan Skinbooster

Dengan metode perawatan yang tepat, bekas jerawat atau acne scar dapat diobati dengan baik dan permanen. Ada metode terbaru untuk menghilangkan bekas jerawat membandel ini yakni dengan kombinasi laser Thulium dan skinbooster.

Ana Yuliastanti

05 December 2024

Rahasia Kulit Tetap Glowing Selama Hamil

Rahasia Kulit Tetap Glowing Selama Hamil

Tiga perawatan dasar untuk kulit selama hamil akan membuat kulit tetap sehat dan bersinar.

Ana Yuliastanti

25 July 2024

Direktori

    Pusat Kesehatan

      Selengkapnya
      Proses...