Benazepril

Obat Apa Benazepril?

Nama Paten :

n/a

Penggunaan

Benazepril adalah obat yang digunakan untuk mengatasi tekanan darah tinggi (hipertensi). Menurunkan tekanan darah dapat membantu mencegah stroke, serangan jantung, dan masalah ginjal. (https://www.drugs.com/mtm/benazepril.html)

Cara Kerja Obat

Benazepril termasuk obat golongan ACEI. Obat ini bekerja dengan menurunkan kontraksi otot pembuluh darah, sehingga tekanan darah menurun. (https://www.drugs.com/mtm/benazepril.html)

Efek Samping

Selain memiliki efek yang diinginkan, setiap obat pasti memiliki efek samping yang tidak diinginkan. Untuk benazepril, efek samping yang bisa terjadi antara lain batuk, sakit kepala, dan mengantuk. (https://www.drugs.com/mtm/benazepril.html)

Pemakaian Obat

Gunakan benazepril sesuai dengan instruksi dokter. Jangan menggunakan terlalu banyak atau berhenti menggunakannya, jika tidak memperoleh izin dokter. Pasalnya, penggunaan berlebihan dari obat ini dapat meningkatkan risiko efek samping dan masalah lainnya. Benazepril bisa dikonsumsi dengan atau tanpa makanan. Disarankan untuk minum banyak air putih saat mengonsumsi obat ini. Kalau Kamu akan dioperasi, informasikan kepada dokter jika sedang mengonsumsi benazepril.

Jangan berikan obat ini pada anak berusia di bawah 6 tahun. Karena obat ini bisa terserap ke dalam ASI dan membahayakan bayi, wanita menyusui dilarang mengonsumsi benazepril. Untuk wanita hamil, obat ini juga dilarang untuk dikonsumsi. Simpan benazepril dalam suhu kamar, hindari lembap dan panas.
(https://www.drugs.com/mtm/benazepril.html)

Dosis

Dosis benazperil pada setiap pasien bisa berbeda-beda. Ikuti instruksi dokter dan label obat. Informasi berikut menjelaskan tentang dosis rata-rata dari obat ini. Kalau dosis yang sudah diberikan dokter kepada Kamu berbeda, jangan mengubahnya kecuali jika dokter yang memerintahkan.

Jumlah dosis benazepril yang diberikan tergantung dari kekuatan obat ini. Selain itu, jumlah dosis yang Kamu konsumsi setiap hari, jarak waktu antara konsumsi obat, dan seberapa lama obat harus digunakan, tergantung dari masalah medis yang Kamu alami.

Dalam bentuk oral:

1) Untuk mengobati hipertensi: dosis awal 10 mg sebanyak 1 kali sehari. Untuk dosis pemeliharaannya, 20-40 mg per hari diberikan dalam dosis tunggal atau 2 dosis terbagi. Dosis maksimalnya 80 mg per hari.
2) Untuk mengatasi gagal jantung: dosis awal 2,5 mg sebanyak 1 kali sehari. Dosis maksimalnya 20 mg per hari.
(https://www.mims.com/indonesia/drug/info/benazepril/?q=benazepril&mtype=generic)

Interaksi

Interaksi obat dapat mengubah cara kerja obat atau meningkatkan risiko efek samping serius. Informasi ini tidak mencakup semua interaksi obat terhadap benazepril. Mengonsumsi obat ini dengan obat lain yang diinformasikan di bawah ini biasanya tidak direkomendasikan, namun bisa saja dibutuhkan pada beberapa kasus. Kalau dokter memberikan dua obat secara bersamaan, biasanya dosis salah satu obat diubah atau frekuensi konsumsinya yang diubah, supaya kedua obat bisa bekerja dengan baik:

1) Benazepril memicu efek hiperkalemia dengan adanya diuretik mengandung kalium, suplemen kalium, dan obat yang menyebabkan hiperkalemia.
2) Benazepril meningkatkan toksisitas dan konsentrasi dari litium.
(https://www.mims.com/indonesia/drug/info/benazepril/?q=benazepril&mtype=generic)

Rekomendasi Artikel

Deteksi Stroke Lebih Cepat dan Akurat dengan Memanfaatkan Kecerdasan Buatan!

Deteksi Stroke Lebih Cepat dan Akurat dengan Memanfaatkan Kecerdasan Buatan!

Salah satu tantangan dalam penanganan stroke adalah enanganan secepat mungkin. Teknologi MRI dengan kecerdasan buatan bisa mendeteksi lebih cepat dan akurat.

Ana Yuliastanti

22 November 2023

Selain Diabetes, Obesitas Juga Meningkatkan Risiko Hipertensi

Selain Diabetes, Obesitas Juga Meningkatkan Risiko Hipertensi

Pasti banyak dari kalian yang menemukan kejadian hipertensi. Obesitas meningkatkan risiko hipertensi dan juga penyakit lain seperti diabetes bahkan kanker.

Vira Annisa Rahmadani

16 February 2023

Waspada Gagal Jantung, Jaga Tekanan Darah dan Gula Darah!

Waspada Gagal Jantung, Jaga Tekanan Darah dan Gula Darah!

Penderita hipertensi dan diabetes adalah kelompok berisiko tinggi alami gagal jantung. Waspada gejala gagal jantung bagi penderita diabetes yang kadar gula tidak terkontrol.

Ana Yuliastanti

31 May 2022

Hari Tanpa Tembakau Sedunia, Rokok Elektrik Memperburuk Penyakit Kronis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia, Rokok Elektrik Memperburuk Penyakit Kronis

Rokok elektrik tidak kalah bahaya. Seperti rokok konvensional dan produk tembakau yang dipanaskan walau tidak mengandung asap, pada prinsipnya tetap memiliki unsur tembakau.

Ana Yuliastanti

30 May 2022

Kolesterol Tinggi saat Hamil, Bahaya?

Kolesterol Tinggi saat Hamil, Bahaya?

Ketika hamil, akan terjadi banyak perubahan pada tubuh Mums, salah satunya kadar kolesterol. Ternyata, kadar kolesterol menjadi tinggi saat hamil lho, Mums!

Amanda Sagarmatha

03 May 2022

Pria yang Sering Stres Di Masa Muda, Berisiko Hipertensi Saat Tua!

Pria yang Sering Stres Di Masa Muda, Berisiko Hipertensi Saat Tua!

Penelitian menunjukkan ada risiko sering stres di masa muda yaitu mengalami hipertensi di masa tua. Bagaimana hubungan antara stres di masa muda dengan hipertensi?

Ana Yuliastanti

29 March 2022

Masih Muda Kok Darah Tinggi? Ini Penyebab Hipertensi Usia Muda!

Masih Muda Kok Darah Tinggi? Ini Penyebab Hipertensi Usia Muda!

Kasus hipertensi tidak hanya didominasi usia dewasa atau tua, tetapi dapat ditemui pada usia muda. Apa penyebab dan cara mengatasi hipertensi di usia muda?

Ai sifa Afiah

02 February 2022

Mengenal Golongan Obat Hipertensi dan Cara Kerjanya

Mengenal Golongan Obat Hipertensi dan Cara Kerjanya

Ada banyak golongan obat hipertensi, biasanya dokter akan menyesuaikan dengan kondisi masing-masing pasien. Apa saja golongan obat hipertensi dan bagaimana cara kerjanya?

Ana Yuliastanti

12 January 2022

Direktori

    Pusat Kesehatan

      Selengkapnya
      Proses...