Kenali 13 Gejala Depresi pada Remaja
Depresi tidak hanya dialami orang dewasa saja. Remaja adalah kelompok yang rentan mengalami depresi. Ketahui berbagai gejala depresi yang dialami remaja di sini.
Aripiprazole
Apakah Aripiprazole Itu?
Nama Paten :
Abilify/Abilifi discmelt
(ISO vol.50)
Penggunaan
Aripiprazole adalah obat untuk pasien dengan gangguan mental atau gangguan perubahan mood seperti dimana mood yang berlebihan dan sering (contohnya bipolar disorder, schizophrenia, Tourette's disorder). Obat ini juga dapat dikombinasi dengan obat lain untuk terapi depresi.
(https://www.webmd.com/drugs/2/drug-64437-4274/aripiprazole-oral/aripiprazole-oral/details)
Cara Kerja Obat
Aripiprazole termasuk ke dalam obat golongan antipsikotik. Obat ini bekerja dengan cara mengembalikan keseimbangan senyawa kimia tertentu pada otak sehingga dapat menurunkan halusinasi dan meningkatkan konsentrasi. Obat ini dapat membantu Kamu untuk berpikir jernih dan positif, tidak gelisah, dan berperan aktif di kehidupan sehari-harinya.
(https://www.webmd.com/drugs/2/drug-64437-4274/aripiprazole-oral/aripiprazole-oral/details)
Efek Samping
- Efek samping yang mungkin terjadi saat meminum obat aripiprazole adalah pusing, mata berkunang - kunang, mual, muntah, kelelahan, air liur berlebihan/menetes, pandangan kabur, berat badan naik, konstipasi, sakit kepala, gangguan tidur.
- Efek samping yang jarang terjadi adalah naiknya gula darah sehingga memperburuk diabetes, pergerakan wajah, mulut, lidah, lengan, kaki yang tidak terkontrol, neuroleptic malignant syndrome (NMS) (reaksi terhadap obat antipsikotik yang ditandai dengan gejala demam, otot kaku, kelelahan berat, berkeringat, jantung berdetak kencang, urine gelap, beberapa gejala gangguan ginjal).
- Reaksi alergi berat setelah meminum obat ini jarang terjadi, misalnya kulit kemerahan, gatal/bengkak, mengantuk parah, kesulitan bernafas.
(https://www.webmd.com/drugs/2/drug-64437-1528/aripiprazole-oral/aripiprazole-disintegrating-tablet-oral/details)
Pemakaian Obat
- Sebaiknya baca dengan seksama leaflet informasi obat sebelum meminum obat aripriprazole dan tanyakan kepada dokter atau apoteker jika ada penjelasan yang kurang dimengerti. Secara umum, obat ini dapat diminum sebelum makan dan sesudah makan. Hati - hati penggunaan aripriprazole pada pasien yang memiliki riwayat mudah alergi karena beberapa komponen obat ini dapat menyebabkan alergi.
- Obat ini dapat menyebabkan pusing, mengantuk, atau pandangan kabur sehingga jangan mengendarain kendaraan atau mengoperasikan mesin saat meminum obat ini. Hindari juga minum alkohol karena akan memperparah gejala pusing atau mengantuk.
- Obat ini dapat menyebabkan keringat berkurang sehingga disarankan untuk menghindari pekerjaan yang terlalu berat contoh bekerja berat pada cuaca panas atau berendam di air panas.
- Selama masa kehamilan penggunaan obat ini hanya dilakukan jika sangat mendesak karena bayi yang lahir dari ibu yang pernah menggunakan obat ini pada trimester akhir bisa mengalami gejala otot kaku, mengantuk, kesulitan bernafas, atau menangis terus.
- Obat ini dapat masuk ke air susu ibu sehingga tidak direkomendasikan untuk ibu menyusui.
(https://www.webmd.com/drugs/2/drug-64437-4274/aripiprazole-oral/aripiprazole-oral/details)
Dosis
- Dosis awal aripiprazole untuk terapi schizophrenia, adalah 10 mg atau 15 mg sehari sekali. Dan dosis pemeliharaan 15 mg sekali sehari.
- Dosis awal aripiprazole untuk terapi gangguan perubahan mood adalah 15 mg sekali sehari dan dapat ditingkatkan menjadi 30 mg sekali sehari.
(https://www.webmd.com/drugs/2/drug-64437-4274/aripiprazole-oral/aripiprazole-oral/details)
Interaksi
Aripiprazole dapat berinteraksi dengan beberapa obat sepert metoklopramid, atau obat-obatan yang menyebabkan kantuk seperti codein, hydrocodone, alprazolam, lorazepam, zolpidem, carisoprodol, cyclobenzaprine, cetirizine, diphenhydramin. Aripiprazole juga dapat berinteraksi dengan alkohol atau marijuana. Interaksi aripiprazole dengan obat-obatan di atas memiliki efek mengantuk yang berlebihan sehingga tidak disarankan digunakan secara bersamaan.
(https://www.webmd.com/drugs/2/drug-64437-4274/aripiprazole-oral/aripiprazole-oral/details)
Buku Kesehatan
Rekomendasi Artikel
Penderita Diabetes Berisiko Depresi Hingga 2-3 Kali Lipat
Data menunjukkan, penderita diabetes 2 hingga 3 kali lebih mungkin mengalami depresi dibandingkan orang tanpa diabetes.
Sakit Fisik tanpa Penyebab Jelas, Bisa Jadi Kamu Depresi
Tanpa sepengetahuan banyak orang, penyakit atau rasa sakit pada fisik yang mereka rasakan disebabkan oleh depresi. Apa saja gejala fisik yang berkaitan dengan depresi?
Apa Hubungan antara Diabetes dan Skizofrenia?
Banyak yang belum tahu bahwa skizofrenia meningkatkan risiko diabetes. Untuk lebih jelasnya, apa hubungan antara diabetes dan skizofrenia?
Waspadai 7 Gejala Awal Depresi Pasca Persalinan
Perubahan yang terjadi setelah lahirnya si Kecil tentu membuat Mums kewalahan, bahkan stres. Waspadai 7 gejala depresi pascapersalinan berikut yuk, Mums.
Postpartum Depression pada Ibu Setelah Melahirkan
Pasca melahirkan, Mum kerap merasa stres yahg berkepanjangan sehingga membuat depresi. Kondisi ini disebut Postpartum Depression dan harus segera ditangani!
Ini Jenis-Jenis Depresi yang Perlu Kamu Ketahui
Depresi memiliki banyak jenis yang dibedakan sesuai dengan gejala-gejalanya. Ini jenis-jenis depresi yang perlu Kamu ketahui!
Apa Itu Erotomania, Terlalu Halu Orang Lain Jatuh Cinta Padanya!
Apa itu erotomania? Erotomania adalah bentuk delusi di mana individu yang mengalami kondisi ini sangat percaya bahwa orang lain sedang jatuh cinta padanya.
