Penyakit

Hernia Lateralis

Deskripsi

Hernia lateralis atau hernia inguinalis lateralis disebut juga hernia inguinalis indirek (indirect inguinal hernia). Hernia sendiri didefinisikan sebagai penonjolan dari suatu struktur atau bentuk, viscus atau organ dari tempat yang seharusnya; protrusi atau penonjolan isi suatu rongga melalui defek atau bagian yang lemah dari dinding rongga yang bersangkutan.

 

Disebut hernia inguinalis lateralis, karena keluar dari rongga peritoneum melalui anulus inguinalis internus yang terletak lateral dari pembuluh epigastrik inferior, kemudian hernia masuk ke dalam kanalis inguinalis dan, jika terlalu panjang, menonjol keluar dari anulus inguinalis ekternus. apabila berlanjut, tonjolan akan sampai ke skrotum dan disebut hernia skrotalis.

 

Hernia ini disebut lateralis karena menonjol dari perut di lateral pembuluh epigastrika inferior dan disebut indirek karena keluar melalui dua pintu dan saluran, yaitu anulus dan kanalis inguinalis.

Pencegahan

Kondisi ini merupakan kelainan kongenital.

Gejala

Munculnya benjolan yang bervariasi ukurannya di selangkangan, dapat hilang saat berbaring dan timbul saat ada tahanan atau tekanan. Timbulnya rasa nyeri tumpul lokal namun terkadang tajam, rasa tidak nyaman yang selalu memburuk di sore dan membaik di malam hari, saat pasien berbaring atau bersandar akan berkurang. Kantung hernia dengan isinya akan membesar dan dapat teraba jika pasien mengejan atau batuk.

Penyebab

Kondisi ini merupakan kelainan kongenital, namun ada beberapa hal yang dianggap berperan dalam hernia inguinalis ini, yaitu adanya prosesus vaginalis yang terbuka, peningkatan tekanan di dalam rongga perut, kelemahan otot dinding perut terutama pada bayi.

Diagnosis

Pemeriksaan dan diagnosis berdasarkan gejala klinis. Pemeriksaan penunjang dapat dilakukan dengan herniografi, USG, CT-scan atau MRI, laparoskopi maupun bedah eksplorasi.

Penanganan

Pengobatan secara konservatif terbatas pada tindakan untuk dilakukan reposisi dan pemakaian penyangga atau penunjang untuk mempertahankan isi hernia yang telah direposisi. Pemakaian bantalan peyangga hanya bertujuan menahan hernia yang telah direposisi dan tidak pernah menyembuhkan sehingga harus dipakai seumur hidup. Pengobatan operatif merupakan satu-satunya pengobatan rasional pada hernia inguinalis.

 

Prinsip dasar operasi hernia terdiri dari herniotomi dan hernioplastik. Pada herniotomi, dilakukan pembebasan kantor hernia sampai ke lehernya, kantong dibukan dan isi hernia dibebaskan apabila terjadi perlekatan, kemudian dilakukan reposisi, setelah itu kantong hernia dijahir ikat setinggi mungkin lalu dipotong.

 

Pada hernioplastik dilakukan tindakan memperkecil anulus inguinalis internus dan memperkuat dinding belakang kanalis inguinalis. Hernioplastik lebih bermanfaat dalam mencegah terjadinya kejadian berulang dibandingkan dengan herniotomi.

 
Baca juga: Mengenal Sports Hernia yang Sering Dialami Pemain Bola

Direktori

    Pusat Kesehatan

      Selengkapnya
      Proses...