Memiliki jamur di bagian kaki? Oh, no way! Terlebih bagi Kamu, wanita yang sering menggunakan sepatu atau sandal dengan bagian terbuka, tentu jamur adalah musuh besar. Kamu tentu tidak ingin jika muncul infeksi jamur di bagian kaki, sehingga mengganggu penampilan kaki.

 

Di antara infeksi jamur kulit pada kaki, athlete’s foot merupakan jenis infeksi jamur yang paling umum muncul di bagian kaki. Infeksi jamur ini dapat menyebabkan kulit menjadi mengelupas, merah, terasa gatal, dan timbul sesasi seperti terbakar yang dapat membuat luka dan lecet.

 

Apa saja penyebab dan gejala dari infeksi jamur pada kaki?

Jika Kamu tidak ingin muncul infeksi jamur, maka hindarilah penyebabnya. Infeksi jamur pada kaki bisa disebabkan oleh beberapa hal, seperti:

  1. Jamur akan tumbuh di sepatu atau kaos kaki yang dibiarkan kotor dan basah/ lembap.
  2. Adanya jaringan mati pada kuku, rambut kaki, dan lapisan luar kulit.
  3. Penularan yang terjadi karena adanya infeksi jamur di tempat umum, seperti loker, kolam renang, dan kamar mandi umum.
  4. Sepatu yang terpapar keringat, kotoran, dan bakteri dalam jangka waktu yang lama dan tidak dicuci.

Infeksi jamur kulit sifatnya menular sehingga mudah berpindah dari satu orang ke orang lain. Apabila terdapat satu bagian kulit yang terkena infeksi harus segera diatasi supaya tidak menyebar ke area lain dan menghindari komplikasi yang bisa terjadi.

Jenis infeksi jamur pada kulit kaki akibat jamur bisa berupa gatal, kurap, dan kutu air yang bisa disembuhkan secara mandiri di rumah.

 

Beberapa cara ini bisa Anda lakukan untuk mengobati infeksi jamur pada kaki:

  1. Rutin membersihkan area yang terkena infeksi jamur dengan cara yang tepat. Kamu bisa membersihkan kaki dengan mencuci kaki menggunakan sabun dan menggosok sel kulit mati hingga mengelupas. Cara ini bisa menghilangkan infeksi jamur serta mencegah berkembangnya bakteri pada kaki.
  2. Selalu jaga kaki dan alas kaki dalam keadaan kering. Jangan pernah menggunakan sepatu yang basah atau saat kaki belum kering.
  3. Cat kuku. Kamu bisa menggunakan pembersih cat kuku atau Nail Polish Remover untuk menghilangkan jamur di kulit.
  4. Gunakan cuka apel. Apabila Kamu memiliki kurap, coba gunakan cuka apel yang bersifat antiseptik. Jangan lupa bersihkan dahulu daerah yang terkena infeksi jamur tersebut dengan sabun antiseptik dan oleskan cuka sari apel ke kulit menggunakan bola kapas sambil dipijat-pijat.
  5. Jangan menggunakan alas kaki dalam waktu yang lama. Penggunaan alas kaki yang lama bisa menimbulkan keringat. Untuk itu, sesekali lepaskan alas kaki untuk mencegah infeksi jamur pada kaki.

Pada dasarnya, mencegah  infeksi jamur kaki bisa dilakukan dengan menjaga kebersihan dan kesehatan kaki. Jadi, Kamu harus mulai rutin mencuci kaki dan menghindari penggunaan alas kaki yang basah, ya!