Selama hamil, beberapa wanita akan mengalami peningkatan libido akibat perubahan hormon. Namun, perubahan fisik, seperti ukuran perut yang semakin besar, dapat membuat Mums merasa kurang nyaman jika ingin berhubungan seks. Sebagai alternatif, Mums mungkin berpikir untuk melakukan masturbasi saja. Nah, apakah Mums sebenarnya boleh melakukan masturbasi selama hamil? Untuk mengetahuinya, yuk simak penjelasannya berikut ini!

 

Bolehkah Ibu Hamil Melakukan Masturbasi?

Melakukan masturbasi selama hamil sebenarnya adalah kegiatan yang aman untuk dilakukan. Namun, pada beberapa kasus kehamilan yang berisiko tinggi, Mums tidak dianjurkan untuk melakukan masturbasi, orgasme, atau bahkan penetrasi. Oleh karena itu, ada baiknya untuk tetap berkonsultasi dengan dokter terkait hal ini.

 

Baca juga: Hubungan Seks Saat Hamil, Apa Saja yang Perlu Mums Tahu?
 

Hindari Melakukan Masturbasi Selama Hamil Jika Mums Mengalami Ini

Tak hanya masturbasi, jika Mums mengalami beberapa kondisi berikut selama hamil, sebaiknya hindari melakukan hubungan seksual. Beberapa kondisi tersebut di antaranya:

 

1. Plasenta previa

Plasenta previa adalah kondisi di mana plasenta terletak pada posisi yang rendah di dalam rahim, hingga menutupi leher rahim. Kondisi ini biasanya terjadi pada sekitar 1 dari 200 kehamilan dan didiagnosis pada usia kehamilan trimester kedua. Plasenta previa dapat menyebabkan perdarahan dan komplikasi selama kehamilan.

 

2. In kompetensi serviks

Inkompetensi serviks atau insufisiensi serviks ditandai dengan adanya dilatasi dini serviks. Dilatasi dini serviks merupakan kondisi pelebaran mulut rahim yang terjadi sebelum waktu persalinan. Kondisi ini biasanya tidak disertai dengan rasa sakit atau kontraksi. Maka dari itu, Mums sering kali tidak menyadarinya. Inkompetensi serviks harus segera ditangani karena dapat menyebabkan kelahiran prematur atau keguguran.

 

3. Riwayat persalinan prematur

Wanita hamil dengan riwayat persalinan prematur pada kehamilan sebelumnya kemungkinan akan diminta untuk menghindari melakukan masturbasi.

 

4. Perdarahan vagina

Perdarahan saat hamil memang bukan hal yang aneh. Namun, bukan berarti perdarahan tersebut selalu normal dan tanpa masalah. Apabila terjadi perdarahan selama kehamilan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter jika Mums ingin melakukan masturbasi. Dikhawatirkan terdapat indikasi masalah kehamilan tertentu yang menyertai perdarahan tersebut.

 

Baca juga: Tips agar Hubungan Seks Setelah Melahirkan Tetap Hangat
 

Apa Manfaat Masturbasi Selama Hamil?

Masturbasi bukan hanya sekadar memuaskan hasrat seksual saja, melainkan ada beberapa manfaat lain yang bisa Mums peroleh ketika dilakukan saat hamil, antara lain:

 

- Membantu mengurangi stres.

- Dapat membantu membuat Mums tidur lebih nyenyak.

- Peningkatan aliran darah ke area kelamin membuat wanita hamil lebih mudah mengalami orgasme. Orgasme akan merangsang tubuh untuk melepaskan hormon endorfin, sehingga membuat Mums merasa lebih senang dan rileks.

- Endorfin juga dapat membantu meredakan nyeri tubuh, sehingga dapat meringankan berbagai keluhan nyeri selama hamil.

- Masturbasi bisa tetap menjaga keintiman antara Mums dengan Dads meski tanpa penetrasi.

- Dengan beberapa perubahan fisik dan emosional selama hamil, masturbasi dapat membantu wanita merasa lebih percaya diri dan meningkatkan rasa cinta pada kondisi tubuhnya.

- Sebuah penelitian juga menemukan fakta bahwa masturbasi dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh.

 

Risiko Melakukan Masturbasi Selama Hamil

Kebanyakan wanita yang melakukan masturbasi selama hamil tidak akan mengalami masalah. Namun, beberapa wanita mungkin akan mengalami kontraksi Braxton Hicks atau kontraksi palsu setelah terjadi orgasme. Kontraksi ini biasanya akan terjadi pada usia kehamilan trimester kedua dan semakin sering muncul di trimester ketiga.

Selama kontraksi Braxton Hicks, otot-otot rahim akan mengencang selama 30 hingga 60 detik dan bertahan hingga 2 menit. Kondisi ini tidak menimbulkan rasa sakit, tetapi mungkin akan membuat Mums merasa tidak nyaman.

 

Selama hamil, perubahan hormon dalam tubuh Mums mungkin akan memunculkan beberapa perubahan, termasuk peningkatan libido. Apabila melakukan hubungan seksual terasa tidak terlalu nyaman bagi Mums, melakukan masturbasi selama hamil mungkin bisa menjadi alternatif lain yang bisa dilakukan. Meski begitu, jika Mums mengalami beberapa kondisi khusus selama kehamilan, sebaiknya konsultasikan terlebih dulu dengan dokter jika ingin melakukannya. (BAG)

 

Baca juga: Coba Posisi Seks yang Aman ketika Hamil seperti Gambar Ini!
 

 

Referensi

Mom Junction. "Masturbation In Pregnancy: Safety, Benefits And Side Effects".