Berendam air hangat dalam bath up yang dipenuhi busa-busa wangi dari bubble bath tentu terasa sangat menenangkan, ya. Apalagi jika Kamu melakukannya setelah seharian lelah beraktivitas, rasanya seperti surga dunia! Hehehe. Eits, tetapi tahu enggak sih Gengs kalau penggunaan bubble bath saat mandi memiliki dampak yang buruk bagi kesehatan? Pasalnya, ada beberapa jenis kandungan dalam bubble bath yang bisa memengaruhi kondisi kulit bahkan memicu sakit kepala. Nah, ingin tahu penjelasannya lebih lanjut? Yuk, simak ulasannya berikut ini!

 

Baca juga: Pentingnya Mandi Pagi bagi Kesehatan

 

Apa Sih Bahan Dasar Bubble Bath?

Tren penggunaan bubble bath mulai hits sejak beberapa tahun belakangan. Tak hanya memiliki aroma yang memanjakan indra penciuman, sejumlah produk bubble bath di pasaran juga berlomba-lomba menawarkan berbagai manfaat bagi kesehatan kulit.

 

Meski terlihat begitu menggoda, ternyata bubble bath bukanlah pilihan produk yang tepat untuk digunakan sehari-hari. Bahkan tak hanya bubble bath, beberapa produk mandi lain seperti shower gel dan scrub, juga tidak efektif untuk digunakaan saat mandi sehari-hari.

 

Salah satu yang menyebabkan bubble bath dan beberapa produk yang disebutkan sebelumnya bukanlah pilihan produk yang aman bagi kulit adalah karena bahan dasar yang digunakan. Produk-produk ini menggunakan bahan deterjen kompleks, yang sering kali digunakan dalam industri berat untuk membersihkan noda.

 

 

Mengapa Kandungan Deterjen Dalam Bubble Bath Berbahaya?

Meski sama-sama menimbulkan busa, perlu diketahui nih Gengs kalau sabun dan deterjen adalah 2 produk yang sangat berbeda. Ibaratnya seperti kapas dan nilon. Sabun dan kapas diproduksi dari produk alami dengan modifikasi bahan yang lebih simpel. Sedangkan deterjen dan nilon diproduksi seluruhnya di pabrik kimia. Ini membuat deterjen yang terkandung dalam produk kamar mandi tidak berbeda dengan produk pembersih rumah tangga yang biasa Kamu gunakan. Yang berbeda di sini hanyalah konsentrasinya.

 

Mandi dengan busa yang sangat wangi dari bubble bath memiliki potensi besar menyebabkan iritasi kulit, reaksi alergi, hingga sakit kepala. Bahkan di beberapa negara seperti Amerika Serikat, terdapat peringatan bahwa bubble bath bisa menimbulkan iritasi kulit dan infeksi saluran kemih.

 

Produk pembersih tubuh pada dasarnya memiliki kandungan yang tak jauh berbeda dari bubble bath. Namun, yang membuat bubble bath berbahaya adalah karena digunakan saat berendam di bath up. Berendam dalam produk mandi apapun akan lebih intens terjadi kontak dengan kulit, sehingga meningkatkan risiko bahan kimia terserap ke kulit. Produk shower gel juga memiliki potensi untuk menembus kulit hingga paru-paru.

 

Beberapa jenis deterjen dalam bubble bath yang berpotensi mengiritasi kulit di antaranya sodium laureth sulphate dan cocami-dopropyl betaine (yang terkadang juga ditambahkan produk penetrasi, sehingga bahan kimia lebih mudah diserap); bahan pengawet seperti tetrasodium EDTA, suatu iritan potensial; dan methylchloroisothiazolinone (keduanya berpotensi mutagen, zat yang mempercepat mutasi gen).

 

Selanjutnya, apabila produk tersebut juga mengandung cocamide EDTA (senyawa serupa yang berakhir dengan DEA, TEA atau MEA) serta zat pembentuk formaldehida seperti bronopol, DMDM ​​hidantoin, diazo-lidinyl urea, imidazolidinyl urea, dan quaternium-15, maka produk ini berisiko menyebabkan kanker. Studi menunjukkan, hingga 93% perlengkapan mandi dan kosmetik mengandung senyawa ini.

 

Baca juga: Cara Mandi yang Salah dan Tidak Baik bagi Kesehatan

 

Apa yang Sebaiknya Digunakan?

Cara terbaik untuk menghindari risiko buruk dari kandungan bubble bath terhadap kesehatan adalah dengan tidak menggunakannya sama sekali. Jika memang ingin menggunakannya, usahakan untuk membatasi jumlah produk yang dipakai.

 

Opsi terbaik yang bisa digunakan untuk mandi adalah jenis sabun biasa. Kandungan minyak sayur dan gliserin merupakan kandungan sabun yang terbaik. Meski wanginya tidak seharum bubble bath dan hanya seperti minyak esensial, produk dengan kandungan ini tidak kalah kok dengan bubble bath untuk membersihkan tubuh.

 

Wah, ternyata produk yang hits seperti bubble bath juga tidak sepenuhnya aman untuk digunakan setiap hari ya, Gengs. Maka dari itu, supaya Kamu terhindar dari risiko buruk yang ada, usahakan untuk selalu memeriksa kandungan dari produk mandi yang Kamu gunakan. Apabila timbul iritasi kulit akibat penggunaan produk mandi, Kamu bisa segera mengonsultasikannya kepada dokter kulit di rumah sakit terdekat, yang bisa Kamu temukan dalam Fitur Direktori GueSehat. (BAG/AS)

 

Baca juga: Kesalahan yang Sering Dilakukan saat Mandi, Kamu yang Mana?

 

Kepribadian Berdasar Cara Mandi -GueSehat.com

 

Sumber:

"Is your bubble bath safe?" - Daily Mail