Setelah si Kecil lahir, rasanya Mums tidak bisa jauh-jauh darinya, ya? Bahkan, meninggalkannya barang sebentar hanya untuk melakukan aktivitas lain di ruangan yang berbeda di dalam rumah saja rasanya tidak rela. Mums pun lebih memilih untuk menggendongnya ke mana pun supaya si Kecil tetap berdekatan dengan Mums.

 

Tidak apa-apa, itu hal yang wajar kok, Mums. Lagipula, si Kecil juga menginginkan hal yang sama, yaitu selalu ingin berada di dekat ibunya. Namun untuk mempermudah mobilitas Mums, gendongan akan sangat dibutuhkan!

 

Gendongan telah ada sejak berabad-abad yang lalu. Para pengembara menggunakan gendongan supaya lebih efisien ketika bepergian bersama bayi mereka. Dan, para keluarga di Afrika, Meksiko, dan negara-negara lainnya masih menggunakan gendongan tradisional, yakni kain, dalam kehidupan sehari-hari. Ada 10 alasan mengapa Mums harus memiliki gendongan. Yuk, cari tahu selengkapnya di bawah ini!

 

  1. Jauh Lebih Nyaman

Ketika menggendong bayi menggunakan gendongan, Mums dapat bergerak dengan lebih bebas dan lebih mantap, terutama ketika berada di tengah keramaian, tempat yang sempit, atau tempat yang penuh dengan stroller. Selain itu, gendongan akan memudahkan proses menyusui. Bayi jadi tidak terdistraksi dengan lingkungan sekitar dan lebih fokus menyusu.

 

Baca juga: Cara Menggendong Bayi Baru Lahir

 

  1. Meningkatkan Perkembangan Fisik Si Kecil

Ketika bayi digendong ibunya, ia akan mendengar deru napas, detak jantung, serta pergerakan ibunya. Ini akan membantu menstimulasi respons fisik bayi dan melatih sistem vestibular, yang berfungsi mengontrol keseimbangan tubuh.

 

Gendongan juga membantu transisi bayi beradaptasi dengan dunia karena ia belum mampu mengontrol fungsi dan gerakan tubuhnya. Riset menunjukkan bahwa bayi prematur yang sering disentuh dan digendong berat badannya akan lebih cepat naik dan lebih sehat. Dan, digendong dengan tangan maupun dengan gendongan memiliki manfaat yang sama.

 

  1. Menyehatkan untuk Ibu

Sebagai ibu baru dengan segudang aktivitas, olahraga biasanya menjadi prioritas paling akhir. Nah, menggendong si Kecil dengan gendongan bisa menjadi salah satu cara termudah Mums untuk berolahraga. Menggendong si Kecil sama saja seperti Mums melakukan angkat beban.

 

Baca juga: Apakah Aman Menggendong Anak saat Hamil?

 

  1. Mempermudah Berkomunikasi dengan Si Kecil

Semakin percaya diri Mums dalam mengasuh si Kecil, maka semakin nyaman juga ia bersama Mums. Salah satu kunci untuk meningkatkan kepercayaan diri Mums sebagai orang tua adalah dengan cara mempelajari bahasa isyarat dari si Kecil.

 

Ketika Mums menggendong si Kecil dengan gendongan, Mums akan lebih mudah dan fokus dengan ekspresi dan gestur yang ditunjukkan olehnya. Banyak orang tua yang suka menggendong bayinya mengaku dapat berkomunikasi secara lebih efektif dengan buah hatinya, bahkan sebelum bayinya menangis. Mereka tahu kapan buah hatinya merasa lapar, bosan, dan popoknya basah.

 

  1. Merasa Lebih Aman

Meski gendongan kerap diasosiasikan dengan bayi yang lebih kecil, nyatanya ini berguna hingga anak memasuki tahapan balita. Terkadang, balita akan merasa ketakutan dengan lingkungan sekitarnya.

 

Namun, rasa cemas dan ketakutannya akan langsung hilang ketika Mums menggendongnya. Balita memang sering mengalami stimulasi berlebihan. Dan, digendong dalam gendongan akan membuatnya merasa tenang dan nyaman. Ini akan sangat membantu jika Mums sedang mengajaknya ke kebun binatang, akuarium, atau museum.

 

Baca juga: Bau Tangan? Mitos!

 

  1. Bisa Menjadi Alat Bonding antara Dads, Kakek, Nenek, atau Pengasuh Lainnya

Gendongan adalah alat yang berguna bagi setiap orang dewasa dalam kehidupan sang Bayi. Secara naluriah, aktivitas menggendong bayi akan jauh lebih mudah dilakukan oleh ibu. Sementara orang lain, mungkin termasuk Dads, akan merasa canggung dan takut saat melakukannya. Namun dengan bantuan gendongan, mereka jadi lebih percaya diri. Jadi tidak hanya Mums, Dads dan orang lain pun bisa bonding dengan si Kecil tanpa dihantui rasa khawatir!

 

  1. Lebih Ekonomis

Biaya membeli gendongan jauh lebih murah dibandingkan Mums membeli stroller. Banyak ibu yang merasa membeli gendongan jauh lebih berguna dan ekonomis. Untuk poin yang ini, Ergobaby memperkenalkan OMNI 360, all-in-one baby carrier, yang dapat digunakan sejak si Kecil baru lahir hingga berusia 36 bulan.

 

Baby carrier yang satu ini nyaman bagi bayi karena memiliki dudukan berbentuk huruf M serta rangka berbentuk huruf C, yang dapat disesuaikan dengan ukuran tinggi bayi. Si Kecil pun bisa didudukkan dalam berbagai posisi, baik menghadap orang yang menggendongnya, menghadap ke depan, digendong di belakang, hingga digendong di samping.

 

Ergobaby OMNI 360 memiliki bantalan yang dapat disesuaikan, untuk menunjang kepala dan leher si Kecil. Baby carrier ini juga sudah dievaluasi oleh International Hip Dysplasia Institute sebagai produk yang baik bagi panggul bayi.

 

Mums dan Dads pun akan tetap merasa nyaman meski menggendong si Kecil dalam waktu lama sebab bagian strap gendongan sangat lembut dan bisa disesuaikan dengan bentuk tubuh sang Penggendong. Mums pun dapat tetap menyusui dengan nyaman selama menggendong si Kecil menggunakan Ergobaby OMNI 360.

 

Ergobaby OMNI 360 dilengkapi dengan pouch yang bisa ditempelkan di bagian strap pada dada atau sabuk pada pinggang, untuk menyimpan kebutuhan si Kecil! Jadi lebih hemat dan tentunya bermanfaat, bukan? (AS)

 

Baca juga: Menggendong Bayi Dapat Meningkatkan Bonding hingga Menstabilkan Detak Jantungnya!

 

Fakta Menggendong Bayi - GueSehat.com

 

Referensi

Motherly: 10 ways babywearing benefits both mothers and babies

The Natural Child Project: Ten Reasons to Wear your Baby