Kapan Kamu terakhir kali membersihkan spons pencuci piring? Apakah hal ini menjadi agenda kebersihan yang rutin Kamu lakukan atau kerap diabaikan? Perangkat rumah tangga yang satu ini memang harus sering diganti. Pastikan Geng Sehat mencantumkan spons pencuci piring di daftar belanja bulanan untuk stok cadangan, ya.

 

Berdasarkan survei yang dilakukan oleh nsf.org terhadap 30 peralatan rumah tangga yang paling rentan menjadi sarang kuman, spons pencuci piring sukses menempati peringkat pertama. Secara berurutan, peringkat selanjutnya ditempati oleh wastafel pencuci piring, permukaan meja dapur (counter top), dan papan talenan.

 

“Benda yang paling banyak menyimpan kuman di dalam rumah, terutama yang berkaitan dengan bakteri fecal (bakteri dalam feses manusia), adalah spons pencuci piring. Pasalnya, spons selalu lembap dan ditinggali sisa makanan yang memicu pertumbuhan bakteri," papar Charles Gerba, Ph.D., profesor mikrobiologi dan lingkungan di Mel & Enid Zuckerman College of Public Health, University of Arizona, sebagaimana dilansir dari womenshealth.com.

 

Mengingat besarnya potensi perpindahan antara kuman yang satu dengan yang lain dalam spons pencuci piring, biasakan untuk rutin mencuci spons. Membilas spons dengan air tidak cukup untuk menyingkirkan bakteri yang menempel di permukaan dan pori-porinya. Simak deh, penuturan lebih lanjut mengenai cara membersihkan spons pencuci piring ini!

Baca juga: 6 Tips Menjaga Kebersihan Dapur Anda

 

3 Hal yang Harus Diperhatikan tentang Spons Pencuci Piring

Dilansir dari nytimes.com, ada 76 juta kasus keracunan makanan di Amerika Serikat yang sering disebabkan oleh kontaminasi bakteri dari spons pencuci piring. Jumlah yang fantastis ya, Gengs! Kebersihan spons pencuci piring memang tidak bisa dipandang sebelah mata. Berikut penjelasan tentang penyebabnya.

 

Bakteri berkembang pesat di dalam spons.Tempat yang lembap pada umumnya menjadi media favorit untuk bakteri berkembang biak. Pernah terpikir tidak kalau sisa makanan yang menempel di celah pori spons pencuci piring hanya membuat potensi bakteri untuk berkembang biak semakin besar.

 

Spons tetap rentan terkontaminasi, sekalipun telah dicuci bersih. Jangan terburu-buru merasa aman dan menganggap bahwa mencuci spons menggunakan sabun cuci sudah cukup untuk membuatnya terbebas dari kuman. Kenyataannya, mencuci spons menggunakan sabun cuci piring tidak pernah mampu membunuh bakteri yang terlanjur bersarang di sana.

 

Tumpukan kuman dalam spons berisiko buruk untuk kesehatan. Spons yang tidak pernah dibersihkan merupakan pintu penyakit yang berhubungan dengan organ pencernaan. Diare dan muntaber adalah gejala keracunan yang sering dijumpai akibat penggunaan spons yang tidak bersih. Jangan buru-buru menyalahkan makanan yang Kamu konsumsi, ya. Menjaga kebersihan peralatan dapur juga merupakan tanggung jawab yang harus Kamu perhatikan.

Baca juga: 3 Cara Menjaga Agar Dapur Tetap Bersih

 

6 Cara Membersihkan Spons Pencuci Piring

 

Gunakan Microwave

Kamu punya microwave di rumah? Manfaatkan untuk membersihkan spons pencuci piring. Pertama-tama, keluarkan terlebih dahulu semua elemen logam dari dalam microwave. Ingat ya Gengs, jenis logam apapun tidak boleh dimasukkan ke dalam microwave.

 

Lalu, letakkan spons ke dalam microwave. Panaskan selama sekitar 2 menit. Kuman, bakteri, dan jamur pun lenyap dari celah pori-pori spons pencuci piring. Cara praktis ini bisa Kamu lakukan, asalkan spons pencuci piring harus dalam kondisi basah saat dimasukkan ke dalam microwave.

 

Sebaliknya jika Kamu memanaskan spons kering di dalam microwave, spons tersebut justru akan mudah terbakar. Berhati-hatilah menerapkan metode ini. Demikian pula saat mengeluarkan spons dari microwave.

 

Bersihkan dengan Mesin Pencuci Piring

Mesin pencuci piring juga ampuh untuk mengusir 99 persen kuman dari permukaan spons. Letakkan spons di dalam mesin pencuci piring. Pastikan Kamu telah mengatur setelan “heated dry” sebelum mesin dinyalakan. Nyalakan sekitar 2 menit. Matikan mesin setelah spons telah selesai dibersihkan.

 

Cuka

Merendam spons di dalam larutan cuka selama 5 menit, 99,6 persen efektif membunuh kuman yang bersarang. Bilas spons pencuci piring yang telah selesai direndam. Keringkan.

 

Larutan Alkohol

Rendam spons pencuci piring di dalam larutan alkohol 30 persen selama beberapa menit. Cara ini bisa Kamu manfaatkan agar bakteri tidak betah bersarang. Keringkan spons setelah selesai dibersihkan. Simpan spon di dalam wadah kemasan yang steril.

 

Cairan Pemutih

Larutan pemutih juga bisa Kamu manfaatkan untuk membersihkan spons pencuci piring. Cobalah terapkan langkah-langkah berikut. Campurkan 1 cup cairan pemutih ke dalam ember atau baskom berisi air secukupnya. Rendam spons sekitar 5 menit. Bilas spons dan keringkan setelah selesai. 

 

Dilansir dari goodhousekeeping.com, menurut uji laboratorium yang dilakukan oleh EMSL Analytical di Westmont, New Jersey, metode membersihkan spons pencuci piring menggunakan cairan pemutih terbukti 99,9 persen ampuh mengeliminasi bakteri.

 

Keringkan Spons setelah Selesai Digunakan

Jika Kamu hanya memiiki sedikit waktu untuk membersihkan spons, gunakan trik berikut ini. Segera keringkan spons setelah selesai mencuci piring untuk mengurangi kesempatan bagi bakteri, kuman, dan jamur berkembang biak. Jika memungkinkan, letakkan spons di tempat yang terkena sinar matahari.

 

Membersihkan spons secara berkala baik dilakukan setiap hari. Meskipun begitu, agar terhindar dari kuman penyakit, metode yang paling dianjurkan tetaplah dengan cara rajin mengganti spons setiap 2-3 minggu sekali. Tidak ada salahnya Kamu melebihkan jumlah persediaan spons pencuci piring di dapur. Harga spons yang relatif terjangkau, pasti sangat sepadan dengan kesehatanmu. (TA/AS)