Mums, apakah menyadari adanya garis hitam di perut saat hamil? Bentuknya vertikal dari pusar ke arah area panggul dan vagina. Garis hitam di perut saat hamil ini disebut linea nigra. Linea nigra sebenarnya memang selalu ada di perut, namun warnanya berubah menjadi lebih gelap saat kehamilan.
Lalu, apa sih penyebab garis hitam di perut saat hamil ini dan bagaimana cara mengatasinya? Berikut penjelasannya!
Baca juga: Mata Menjadi Minus atau Minus Bertambah Karena Kehamilan, Mitos atau Fakta?
Kapan Garis Hitam di Perut saat Hamil atau Linea Nigra Muncul?
Garis hitam di perut saat hamil atau yang juga disebut linea nigra biasanya muncul di trimester kedua, yaitu sekitar usia kehamilan 23 minggu. Jadi, kalau Mums melihat garis hitam di perut saat memasuki kehamilan trimester kedua, tidak perlu khawatir ya, Mums.
Apa Penyebab Linea Nigra atau Garis Hitam di Perut saat Hamil?
Linea nigra atau garis hitam di perut saat hamil biasanya disebabkan oleh hormon kehamilan. Kondisi ini memengaruhi warna garis linea alba atau garis abdomen berwarna putih atau tidak berwarna di kulit, yang sebelumnya mungkin tidak pernah Mums sadari ada di antara pusat dan panggul.
Bahkan, sebenarnya kulit di seluruh tubuh Mums mengalami hiperpigmentasi (menggelap) selama hamil. Mums mungkin juga menyadari bahwa kulit wajah Mums juga menggelap, kondisi ini disebut melasma (penggelapan kulit wajah). Bahkan, area sekitar puting payudara (areola) juga berubah menjadi lebih gelap.
Lalu, kenapa garis linea nigra seringkali semakin menggelap seiring dengan membesarnya perut saat hamil? Menurut beberapa ahli, semakin terlihat garis hitam di perut saat hamil, hal tersebut akan semakin membantu bayi setelah lahir untuk menemukan payudara ibunya untuk menyusu.
Ada juga asumsi yang beredar di masyarakat, jika garis hitamnya hanya sampai pusar, maka Mums sedang mengandung anak perempuan. Namun, jika garis hitamnya melewati pusar hingga ke area dekat tulang rusuk, maka Mums sedang mengandung anak laki-laki. Tapi perlu diingat, hal ini hanya asumsi belaka dan tidak didukung oleh penelitian ya, Mums.
Baca juga: Selain Kalsium, Jangan Lupa Penuhi Asupan Vitamin D Selama Kehamilan
Apa yang Harus Dilakukan Jika Ada Garis Hitam di Perut saat Hamil?
Ada beberapa hal yang bisa Mums lakukan untuk meredakan garis hitam di perut saat hamil:
- Tutupi area perut: gunakan sunscreen (setidaknya SPF 30) dan pastikan perut selalu tertutup.
- Konsumsi makanan sehat: kekurangan asam folat juga berhubungan dengan hiperpigmentasi. Jadi, pastikan Mums mengonsumsi makanan sehat yang kaya asam folat, seperti sayuran berdaun hijau, buah-buahan, dan whole grain. Jangan lupa mengonsumsi vitamin prenatal juga ya, Mums.
Bisakah Garis Hitam di Perut saat Hamil Dicegah?
Cara terbaik untuk mencegah atau mengurangi garis hitam di perut saat hamil atau linea nigra adalah dengan menghindari paparan sinar matahari pada kulit, khususnya di area perut. Jangan lupa untuk selalu memakai sunscreen, tentunya yang aman untuk ibu hamil.
Apakah Garis Hitam di Perut saat Hamil Bisa Hilang?
Garis hitam di perut saat hamil akan hilang secara perlahan dengan sendirinya beberapa bulan setelah Mums melahirkan. Jadi, Mums tidak perlu khawatir. Anggaplah garis hitam ini sebagai salah satu hal yang harus Mums lalui untuk mendapatkan si Kecil. (UH)
Baca juga: Harus Bekerja Saat Hamil, Kenali Risiko dan Keamanannya ya Mums!
Sumber:
What To Expect. Linea Nigra. Oktober 2020.
American College of Obstetricians and Gynecologists. Skin Conditions During Pregnancy. Juni 2020.
