Berteman dengan Mantan Pacar

Ini pasti terjadi pada Geng Sehat. Kamu menjalin hubungan romantis dengan seseorang dalam beberapa bulan, kemudian merasa tidak lagi nyaman dengan hubungan tersebut. Alhasil, Kamu pun memutuskan untuk berpisah.

Masalahnya, di sisi lain Kamu sebenarnya merasa ia adalah teman yang baik! Wah, kalau begitu apa yang harus dilakukan, ya? Apakah Kamu tetap bisa berteman dengan mantan pacar? Apakah berteman baik dengan mantan adalah hal yang mungkin terjadi? Kalau Kamu lagi galau masalah ini, tenang. Ada beberapa tips yang bisa dilakukan untuk menjawab keresahanmu!

1. Butuh Waktu untuk Memulihkan Hubungan

Michael J. Salas, LPC-S., terapis hubungan dan seks di Vantage Point Counseling Services, Dallas, mengungkapkan bahwa biasanya ia merekomendasikan orang-orang untuk memberikan jeda waktu selama 3 bulan sebelum memulai hubungan pertemanan dengan mantan. “Waktu ini cukup untuk membantu memulihkan luka yang dialami setelah putus. Barulah Kamu bisa membangun hubungan yang beru sebagai teman,” tambahnya.

2. Jangan Melakukan Hal-hal di Luar Batas

Maksudnya di sini adalah hal-hal yang biasa dilakukan oleh pasangan ya, Gengs. Misalnya bergandengan tangan, berpelukan, berciuman, mengungkapkan kata-kata romantis, dan sebagainya. Ingatlah bahwa titel friends with benefits merupakan ide yang buruk.

“Jika Kamu ingin menjadi teman, tindakan-tindakan romantis tersebut akan membuat segalanya jadi membingungkan,” ucap Salas. Kalian pernah punya sejarah bersama dan belum tentu mantan tidak baper (terbawa perasaan) kalau Kamu melakukan hal-hal tersebut. Lagipula, bisa jadi mantan bukan penganut paham friends with benefits, kan?

3. Menetapkan Aturan-aturan yang Solid

Setelah masa “pendinginan” selesai, Salas menyarankan hal terbaik yang bisa Kamu lakukan ialah bertemu dengannya di lingkungan yang netral, seperti berkumpul di coffee shop bersama teman-teman. Sebaiknya hindari bertemu dengannya berduaan saja atau mengundang ia ke rumahmu.

Ingat, Kamu bukan mau balikan dengan mantan, melainkan ingin menjadi teman saja. Dengan membuat aturan-aturan tertentu, seperti tempat bertemu maupun topik apa saja yang dibahas, akan mengecilkan kemungkinan Kamu dan mantan terjebak dalam nostalgia.

Baca juga: Tidak Bahagia dengan Pasangan? Waspada Terjebak Toxic Relationship!

4. Pertimbangkan Bagaimana Perasaan Pasangan Barumu

Nah, kalau Kamu ternyata sudah berpindah hati ke orang yang baru, Raffi Bilek, LCSW-C, konselor pasangan sekaligus director Baltimore Therapi Center, menyarankan untuk mempertimbangkan apakah pertemananmu dengan mantan akan memengaruhi hubungan percintaanmu. Jika pasanganmu yang baru tidak nyaman Kamu berteman dengan mantan, maka sebaiknya Kamu memikirkannya masak-masak. “Apabila tidak diacuhkan, ini bisa merusak hubunganmu yang baru,” ujar Bilek.

5. Pastikan Tidak Ada Perasaan yang Mengganjal

“Ada baiknya Kamu tidak berteman dengan mantan jika tidak mampu mendiskusikan kesalahanmu di masa lalu dan apa alasan kalian berdua putus,” jelas Katrina Pointer, LPC., terapis yang berbasis di Georgia. Yup, jika Kamu putus tidak baik-baik dan menghindari isu-isu yang menyebabkan hubungan kalian retak, maka hubungan pertemanan yang sehat tidak akan tercipta.

6. Tanyakan kepada Diri Sendiri Alasan Sebenarnya Ingin Berteman

Mark B. Borg, Jr., Ph.D., memaparkan bahwa terkadang orang-orang ingin berteman dengan mantan mereka sesegera mungkin karena ingin menghindari proses berkabung setelah putus cinta. Apabila Kamu memang tulus ingin berteman dengan mantan karena memiliki hobi dan ketertarikan akan hal yang sama, atau memiliki inner circle alias lingkaran pertemanan yang sama, maka hal tersebut sah-sah saja. Namun, jangan sampai Kamu mengubah status hubungan romantis kalian menjadi hubungan platonis hanya karena Kamu merasa nyaman dan terbiasa jika ada sang Mantan di sampingmu.

Itulah 6 tips yang perlu Kamu perhatikan baik-baik sebelum memulai pertemanan dengan mantan. Kalau hati Kamu sekuat baja dan tidak gampang baper, begitupun si Dia, maka patut dicoba. Tidak ada salahnya kan tetap menjalin pertemanan meski tidak lagi bersama? Kalau Kamu masih galau soal percintaan, tidak ada salahnya lho curhat di forum GueSehat dengan klik di sini. Siapa tahu Kamu dapat pencerahan dari yang lain atau expert kami! (AS)