Kehamilan memang bukanlah suatu hambatan bagi Mums untuk tidak beraktivitas seperti biasa. Beberapa ibu hamil bahkan justru memilih untuk tetap bekerja ke kantor hingga bertemu dengan kliennya. Nah, tidak jarang ketika menjalankan pekerjaan yang cukup padat tersebut, Mums memilih menggunakan sepatu berhak untuk menunjang penampilan. Akibatnya, kaki Mums akan lebih cepat merasa pegal hingga mungkin kram, terutama saat malam hari.

Baca juga: Tetap Bekerja saat Hamil? Tidak Masalah!

 

Kaki yang terasa “berat” dan pegal bukan hanya membuat Mums menjadi tidak nyaman, namun kaki yang pegal juga sebenarnya merupakan salah satu pencetus timbulnya edema (pembengkakan) pada kaki. Biasanya kondisi ini terjadi pada usia kehamilan 7 bulan ke atas. Maka dari itu, tidak ada salahnya jika Mums mencoba untuk meredakan rasa pegal ini dengan menyempatkan diri memijat kaki sebelum tidur. Tujuannya adalah supaya saat tidur, otot kaki Mums bisa benar-benar beristirahat secara sempurna. Hasil terbaik dari memijat kaki ini nantinya bisa Mums dapatkan jika sebelumnya Mums sudah merendam kaki terlebih dahulu dalam air hangat yang dibubuhi larutan garam dapur atau produk garam perendam kaki, misalnya Epsom Salt.

Baca juga: Ini yang Terjadi pada Kaki dan Rambut Mums saat Sedang Hamil!

 

Nah, untuk teknik yang tepat dalam memijat kaki, berikut Guesehat berikan tipsnya untuk Mums.

  1. Step 1 : Balur

    Langkah pertama yang harus Mums lakukan adalah membubuhkan minyak pijat di telapak tangan, kemudian balurkan ke bagian kaki dengan gerakan mengusap perlahan dan lembut dimulai dari mata kaki ke arah paha atas. Ulangi langkah ini beberapa kali sampai merata. Gerakan paling baik adalah gerakan memutar.

  2. Step 2 : Criss Cross

    Gerakan ini dilakukan dengan bantuan kedua tangan Mums. Caranya, silangkan kedua ibu jari, namun biarkan jari-jari yang lain terbuka. Pijatlah bagian kaki, mulai dari betis hingga ke bagian paha atas menggunakan posisi tangan yang telah dilipat tadi. Lakukan gerakan ini turun naik setidaknya sebanyak 8 kali. Gerakan ini akan memeras kandungan air yang berlebihan (edema) di sekitar betis dan juga paha.

  3. Step 3 : Kneading

    Gerakan kneading atau meremas dapat Mums lakukan mulai dari pangkal lutu (atau boleh juga dari bagian betis) hingga ke paha. Lakukan pada seluruh bagian paha. Gerakan ini dapat membantu mengendurkan otot yang lelah dan melembutkannya serta membantu mengeluarkan kelebihan air pada bagian kaki,

  4. Step 4 : Synovial Joint

    Mums, lakukan gerakan pijatan ini dengan cara memutar bagian samping kiri dan kanan lutut. Setelah itu, usap juga bagian bawah lutut. Gerakan ini dapat menstimulasi sambungan tulang di bagian lutut (synovial joint) agar tetap lentur untuk bisa menahan beban tubuh yang semakin berat.

  5. Step 5 : Berbaring dan rileks

    Inilah langkah terkahir dari rangakaian gerakan memijat kaki Mums. Lakukanlah dengan cara berbaring sambil mengangkat kedua kaki dan menyandarkannya ke tembok. Gerakan ini bertujuan untuk menjaga agar tidak timbul varises pada bagian kaki. Setelah itu, pejamkan mata, buka lengan dan kedua tangan dengan telapak tangan menghadap ke atas. Jauhkan semua benda agar tangan Mums tidak menyentuh apapun. Untuk membuat Mums agar bisa tetap rileks, cobalah untuk sambil mendengarkan musik lembut agar pikiran dan semua otot pada tubuh Mums bisa lebih santai.

     

    Baca juga: Bolehkah Wanita Hamil Dipijat?

 

Tubuh yang sehat tentunya akan membuat Mums juga happy dalam menjalani masa kehamilan. Maka itu, yuk buat Mums nyaman dengan kondisi tubuh Mums mulai dari ujung kepala hingga ujung kaki. (BAG/OCH)