Ciri-ciri Selingkuh Emosional

Geng Sehat tahu tidak, pasangan bisa saja selingkuh tanpa harus melakukan kontak seksual dengan orang lain? Ya, hal tersebut disebut selingkuh emosional. Tidak seperti selingkuh secara fisik, selingkuh emosional tidak bisa disalahkan akibat alkohol ataupun khilaf biasa.

Pasalnya, seseorang tidak bisa langsung menjalin hubungan dalam secara emosional dengan orang lain dalam waktu singkat. Tidak ada definisi untuk selingkuh emosional. Namun, ahli membagi selingkuh emosional menjadi tiga komponen.

Ketiga komponen yang dimaksud adalah koneksi emosional, kerahasiaan, dan erotisme. Ketiga hal tersebut berbeda dengan persahabatan. Sebagai contoh, kalau Geng Sehat mulai chatting rutin dengan rekan kerja (koneksi emosional) dan tidak mau diketahui pasangan (kerahasiaan), dan memiliki pikiran ingin menciumnya (erotisme), maka kemungkinan besar Geng Sehat sedang selingkuh emosional.

Sayangnya, saat ini lebih mudah untuk melakukan selingkuh emosional, karena setiap orang bisa memiliki akses telepon genggam dan media sosial selama 24 jam. Jadi, bagaimana cara mengetahui jika pasangan sedang selingkuh emosional? Berikut ciri-ciri pasangan sedang selingkuh emosional.

Ciri-ciri Pasangan Selingkuh Emosional

Berikut sejumlah ciri-ciri pasangan selingkuh emosional yang perlu Kamu waspadai:

1. Pasangan Risih Ketika Kamu Melihat Telepon Genggamnya

Kalau pasangan tiba-tiba menjauhkan diri dari Kamu ketika menggunakan telepon genggamnya, atau jika ia marah ketika Kamu melihat telepon genggamnya, maka kemungkinan besar ia sedang menyembunyikan sesuatu.

Peningkatan penggunaan telepon genggam, seperti chatting dan media sosial, juga bisa menjadi alasan Kamu untuk curiga pasangan sedang selingkuh emosional. Kalau tiba-tiba pasangan mulai menyembunyikan telepon genggam hingga membawanya ke kamar mandi, maka Kamu patut curiga.

2. Sikap Pasangan Berubah

Perubahan apapun pada sikap pasangan harus selalu diinvestigasi. Termasuk jika ia mulai lebih sering online di Facebook, atau jika tiba-tiba ia ingin pergi ke suatu tempat sendiri, tanpa ditemani oleh Kamu. Memang, perubahan yang jelas pada sikapnya bukan selalu berarti pasangan sedang selingkuh emosional. Namun bisa saja ia sedang menyembunyikan sesuatu.

3. Pasangan Lebih Pendiam

Dalam hubungan asmara yang sehat, komunikasi yang terbuka itu penting, meskipun topiknya tidak terlalu penting. Jadi, kalau pasangan tiba-tiba berhenti berbagi cerita, maka Kamu perlu curiga ia selingkuh emosional.

Kalau pasangan tiba-tiba menjadi pasif dan merespon pertanyaan Kamu dengan jawaban-jawaban singkat, maka Kamu bisa mencurigainya melakukan selingkuh emosional.

Kemungkinan pasangan sedang menghindari Kamu karena ia sadar telah melakukan sesuatu yang salah. Atau mungkin ia lebih senang berkomunikasi dengan pasangan selingkuh emosionalnya.

Tentu saja, mungkin juga penyebab pasangan lebih pendiam dan pasif adalah masalah pekerjaan atau lainnya. Oleh sebab itu, Kamu harus mencari tahu, untuk memastikan perubahan sikapnya itu akibat selingkuh emosional.

4. Kamu Merasa Sudah Bukan Menjadi Prioritas Pasangan

Tidak seperti perselingkuhan fisik yang spontan, selingkuh emosional membutuhkan waktu dan energi dari kedua belah pihak. Jadi, kalau Kamu mulai merasa bukan menjadi prioritas pasangan, mungkin ia memiliki pasangan lain yang ia prioritaskan.

Sebagai contoh, kalau Kamu sedang berjalan berdua dan pasangan terlihat seperti tidak konsentrasi atau fokus terhadap telepon genggamnya, maka hal tersebut adalah masalah. Kamu patut mencurigainya melakukan selingkuh emosional.

Selain itu, kalau pasangan mulai memiliki kebiasaan membatalkan rencana bersama Kamu secara mendadak, maka hal tersebut juga bisa menjadi pertanda selingkuh emosional.

5. Pasangan Tidak Tertarik Berhubungan Seks

Apakah pasangan sudah tidak pernah menunjukkan inisiasi untuk berhubungan seks? Atau apakah ia seperti tidak niat dan sulit berkonsentrasi saat berhubungan seks? Jika iya, maka Kamu patut curiga ia melakukan selingkuh emosional.

Berhubungan seks, berciuman, berpegangan tangan, dan intimasi fisik adalah aktivitas penting dalam hubungan Kamu dan pasangan. Jadi, kalau ada perubahan dalam aktivitas-aktivitas tersebut, maka Kamu bisa curiga pasangan sedang selingkuh emosional.

Baca juga: Pria Rentan Selingkuh Saat Istri Hamil, Benarkah?

Apa yang Harus Dilakukan Jika Kamu Curiga Pasangan sedang Selingkuh Emosional?

Apakah pasangan Kamu memiliki pertanda-pertanda selingkuh emosional di atas? Jika iya, lalu apa yang harus Kamu lakukan? Untuk kebanyakan orang, hal pertama yang dilakukan adalah bertindak seperti detektif.

Namun, sebaiknya hindari langsung menuduh pasangan. Menurut ahli, sebaiknya Kamu bertindak penasaran dan mulai berkomunikasi dengan cara menanyakan pertanyaan seputar hubungan kalian berdua.

Contoh pertanyaan yang yang dimaksud bisa:

'Bagaimana perasaan Kamu tentang hubungan kita? Apa Kamu bahagia?'
'Apa Kamu merasa seperti ada yang kurang atau salah di antara kita?

Kalau pasangan mengatakan bahwa segalanya baik-baik saja dan ia bahagia, namun Kamu masih khawatir, coba hubungi terapis hubungan asmara. Dengan begitu, Kamu dan pasangan bisa menyelesaikan masalahnya. (UH)