Panggul adalah tulang yang menjaga dan menopang bayi ketika sedang tumbuh di dalam kandungan Mums. Maka dari itu, panggul berperan penting di dalam kehamilan. Tahukah Mums bahwa bentuk panggul ternyata juga sudah diciptakan untuk memudahkan Mums untuk melahirkan? Yuk, lihat info selengkapnya di bawah ini!

 

 

Baca juga: Ini Faktor yang Dapat Memengaruhi Kehamilan

 

Bentuk Panggul Wanita Diciptakan untuk Membantu Melancarkan Persalinan

Panggul menghubungkan tulang belakang dan tungkai bawah. Panggul juga menjaga organ-organ reproduktif, kandung kemih, usus, dan rektum. Selain itu, panggul juga merupakan tempat di mana otot-otot abdominal dan lantai pelvis menempel.

 

Empat tulang panggul disambung oleh ligamen, yang pada saat hamil akan dipengaruhi oleh hormon agar menjadi lembut dan meregang. Hal tersebut berguna untuk meningkatkan fleksibilitas panggul dan mempermudah kepala bayi keluar saat persalinan berlangsung. Terkadang, beberapa ibu hamil mengalami nyeri panggul dan ketidaknyamanan akibat peregangan sendi tersebut.

 

Panggul juga dikelilingi oleh jaringan lembut yang membantali tulang, sehingga bisa menopang bayi dengan aman, sekaligus membantu rotasi kepala bayi ke bawah ketika proses persalinan. Sebelum melahirkan, kepala bayi akan beristirahat di pintu atas panggul. Hal ini biasanya akan terjadi jika kehamilan Mums sudah mencapai 38 minggu.

 

Baca juga: USG di Masa Awal Kehamilan

 

Bentuk-Bentuk Panggul Wanita

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, anatomi panggul akan memengaruhi kehamilan dan proses melahirkan. Oleh sebab itu, Mums perlu tahu tentang bentuk panggul yang dimiliki. Ada 4 bentuk panggul yang paling umum dan keempatnya memengaruhi kelahiran normal.

 

1. Panggul Gynaecoid

Bentuk panggul gynaecoid adalah bentuk yang paling baik untuk proses melahirkan. Panggul gynaecoid memilik bentuk pintu atas panggul yang melintang bundar, dengan rongga panggul rendah dan pendek.

 

Bentuk panggul yang hampir menyerupai lingkaran tersebut memudahkan rotasi janin. Biasanya, panggul gynaecoid memiliki kelengkungan hingga 90 derajat atau lebih. Gynaecoid adalah bentuk panggul yang paling umum dimiliki wanita.

 

2. Panggul Android 

Sekitar seperempat wanita memiliki bentuk panggul android. Bentuk panggul ini biasanya berbentuk hati, dengan lengkungan kemiringan dan spina iskial yang sempit. Wanita dengan tubuh tinggi memiliki kemungkinan besar memiliki bentuk panggul ini.

 

Panggul android biasanya membuat proses melahirkan sedikit lebih sulit. Oleh sebab itu, dokter biasanya akan menyuruh wanita dengan bentuk panggul ini untuk berjalan sebelum melahirkan. Wanita dengan bentuk panggul ini juga kemungkinan besar akan lebih sulit mengejan.

 

3. Panggul Anthropoid

Panggul anthropoid memiliki bentuk oval dan lebih lebar dari depan ke belakang ketimbang dari samping kanan ke kiri. Karena bentuk panggul ini memiliki banyak ruang di bagian belakang, sering kali bayi akan lahir dengan posisi wajah menghadap ke atas. Otot bokong juga biasanya lebih panjang dari atas ke bawah pada bentuk panggul ini.

 

4. Panggul Platypelloid

Panggul platypelloid lebih lebar ketimbang bentuk panggul lainnya. Bentuk panggul ini memiliki pintu berbentuk ginjal dan rongga pelvis yang dangkal. Biasanya, kepala bayi tidak terlalu cocok dan nyaman dengan bentuk panggul ini. Namun, proses kelahiran biasanya akan berjalan secara normal. Wanita dengan bentuk panggul ini juga biasanya mengalami proses persalinan yang lebih lama.

 

Bagaimana Cara Memaksimalkan Pembukaan Pintu Bawah Panggul Ketika Melahirkan? 

  • Penelitian menunjukkan bahwa sering berjongkok atau duduk dengan posisi mengangkang akan memudahkan tulang panggul untuk terbuka secara maksimal. Mums bisa melakukan kedua hal tersebut ketika sudah memasuki minggu kehamilan terakhir. Posisi jongkok juga bisa dilakukan ketika melahirkan.
  • Selalu menjaga posisi punggung tetap tegap. Jangan memosisikan pinggang ke arah atas ketika melahirkan. Gravitasi bisa memudahkan proses kelahiran.
  • Gunakan bola untuk melahirkan (birthing ball) dan duduk secara mengangkang untuk memudakan bayi turun ke jalur lahir.
  • Duduk dengan posisi tubuh bagian atas condong ke depan juga akan memaksimalkan pembukaan panggul.
  • Kalau memungkinkan, jangan melahirkan dengan posisi tidur dan punggung setara dengan bokong. 

 

Baca juga: Mengatasi Sakit Punggung Saat Kehamilan

 

Anatomi panggul sangat penting bagi kehamilan dan proses persalinan. Oleh sebab itu, Mums harus mengetahui dengan baik bentuk panggul yang dimiliki. Tanyakan ke dokter untuk memastikan bentuk panggul Mums. Jika sudah diketahui, dokter akan memberikan tips-tips tentang apa yang harus dilakukan untuk memudahkan proses persalinan Mums. (AS)