Pasangan yang tidak memiliki kecocokan secara seksual dapat diibaratkan seperti minyak dan air dalam wadah yang sama. Keduanya akan tampak sangat dekat, tetapi sebenarnya mereka tidak pernah benar-benar bisa terikat.

 

Tidak bisa dipungkiri, seks merupakan hal penting dalam setiap hubungan. Mempertahankan komunikasi verbal yang baik dan tingkat aktivitas seksual yang sehat sangat penting untuk menjaga hubungan tetap sehat.

 

Sayangnya, beberapa pasangan merasa sulit untuk mengekspresikan atau menikmati kepuasan seksual karena mereka tidak menemukan keselarasan dengan pasangannya. Bahkan, pasangan yang sudah menikah sudah cukup lama pun, ada yang masih menemukan ketidakcocokan ketika berhubungan seksual.

 

Ketidakcocokan seksual dapat disebabkan oleh beberapa hal. Ini bisa disebabkan oleh preferensi seksual yang berbeda, di mana salah satu pasangan mungkin tidak menyenangkan atau tidak bisa memberi kepuasan. Alasan lain ketidakcocokan seksual adalah kecanggungan fisik, tingkat libido yang berbeda, dan langkah atau ritme yang berbeda.

 

Baca juga: Pasangan Tunjukkan Tanda Mulai Bosan? Bisa Disiasati Lho!
 

Alasan Seks yang Buruk

Sebuah survei yang dilakukan oleh One Poll and Pure terhadap 2.000 orang dewasa menemukan bahwa hubungan seks yang buruk dapat menyebabkan putus hubungan. Menurut para pria yang mengikuti survei, alasan paling umum dari seks yang buruk adalah kurangnya orgasme. Sebanyak 41% dari responden pria menyetujui hal ini.

 

Selain kurangnya orgasme, 36% pria mengungkapkan alasan lain dari seks yang buruk adalah kurangnya foreplay atau pemanasan. Sedangkan, 29% lainnya mengakui bahwa mereka merasa sangat kacau ketika seks oralnya tidak dibalas, ritme yang terlalu cepat, atau terlalu sulit untuk ereksi.

 

Di sisi lain, sebagian besar wanita yang menjadi responden atau sekitar 57% setuju bahwa tidak mendapat foreplay yang cukup dapat merusak hubungan seksual. Sedangkan, 44% wanita mengatakan bahwa seks itu buruk ketika mereka tidak mencapai orgasme atau berlangsung terlalu cepat.

 

Alasan lain seks yang buruk dari para wanita adalah seprai yang kotor. Meski terdengar agak lucu, sekitar 37% wanita menyetujui alasan ini karena menurut mereka seprai yang kotor dapat merusak pengalaman seksual. Alasan terakhir diungkapkan oleh sekitar 33% wanita, yaitu seks itu buruk ketika pasangan mereka tidak mau melakukan seks oral untuk mereka.

 

Baca juga: Wow! Ada Manfaat Ciuman & Pelukan Dengan Pasangan?
 

Tips Menghindari Seks yang Buruk

Nah, jika permasalahan ini terjadi dalam hubunganmu, ada beberapa hal yang bisa Kamu lakukan untuk memperbaikinya.

 

1. Ambil kendali

Menjadi seorang yang pasif dan berharap pasangan dapat memuaskan sesuai kebutuhanmu tidak akan menyelesaikan permasalahan. Jadi, beri tahu pasangan apa yang Kamu harapkan. Jika Kamu tidak nyaman untuk mengungkapkannya secara verbal, tunjukkan kepadanya. Arahkan tangan pasangan, tentukan area mana yang Kamu ingin ia sentuh, dan jangan takut untuk memintanya melakukan posisi tertentu.

 

Kalau Kamu merasa khawatir bahwa sikap aktifmu ini akan menimbulkan pandangan yang berbeda dari pasangan, tenang saja karena itu tidak akan menjadi pandangan yang negatif dari pasangan tentangmu. Menurut sebuah studi oleh Psychology Today, 60% pria berharap pasangannya akan mengambil kendali lebih banyak saat bercinta.

 

2. Bicarakan secara terbuka

Komunikasi adalah kunci hubungan yang sehat. Melakukan percakapan yang terbuka dan jujur dengan pasangan bisa sangat bermanfaat bagi kehidupan seksual. Membicarakan kehidupan seks pada awalnya mungkin akan terasa sangat canggung, tetapi jika jika ditangani dengan cara yang benar, ini bisa menciptakan pengalaman seksual yang lebih memuaskan.

 

The Wall Street Journal mengatakan bahwa diskusi sangat penting untuk mengomunikasikan ketidaknyamanan dan apa yang diharapkan olehmu dan juga pasangan. Saling mengungkapkan pendapat ini akan membuka pengalaman yang lebih baik ke depannya.

 

Seks menjadi salah satu elemen penting dalam sebuah hubungan. Oleh karena itu, jika kehidupan seksual tidak berjalan baik, ini bisa sangat berpengaruh pada hubunganmu dengan pasangan. Hal terpenting untuk memperbaiki kondisi ini adalah dengan berbicara secara terbuka apa yang menjadi kendala dan harapan. Dengan begini, Kamu dan pasangan bisa saling memahami dan berusaha untuk mencari solusi untuk memperbaikinya. (AY)

 

Baca juga: Cara Sehat Menjaga Keintiman dengan Pasangan

 

 

Referensi

Elite Daily. "Can Bad Sex End A Relationship? A New Study Claims It Actually Can".

Huffington Post. "How To Keep Bad Sex From Ruining A Good Relationship".

South China Morning Post. "Why bad sex can ruin a good relationship and what to do about it"