Penyebab Mulut Kering Saat Hamil dan Cara Mengatasinya
Kehamilan menyebabkan berbagai perubahan pada tubuh yang dapat mempengaruhi kondisi mulut menjadi lebih kering. Apa saja penyebab mulut kering saat hamil?
Vitamin C
Vitamin C Obat Apa?
Nama Paten :
Abdelyn, Albion, Alvit, Antoksid, Ardivit-PL, Arkavit C Suplemen, Asedas, Bd Gard, Becom C, Becom Zet, Becombion Plus Syrup, Benovit C, Benovit M, Berovit CE, Beta C-E, Bevizil, Bexce, Bexce Plus, Biferce Tab. Effervescent, Biokid, Biolysin, Biolysin Kids, Biolysin Smart, Biolysin AFZ, Cado, Calcidin, Calcium D Redoxon, Caldece Tab. Effervescent, Calsy, Caltrax, Cebex, Cerebrovit X-Cel, Cernevit, Citovit, Citroon C, Combes, Corovit, Coxavit, Curbexon, Damuvit, Dhavit, Diabion, Efisol, Elanos, Elevit, Elkana/Elkana sirop/Elkana CL, Enervon C Plus, Estravit, Estravit Plus, Evervineral, Enfavit, Entrap, Estravit Energy, Estravit LM, Everc 1000, Everfe, Everoxi, Fatigon C plus, Ferro Up, Fondazen, Forvit, Frozavit, Glucobion, good Life Grow vit, Good Life Non Acidic Vit C 1000, Good Life Non Acidic Vit 500, Good Life Vit C Plus Echinacea, Gravimin + DHA, Grotavit, H2 Firm Skin, Haemogal, HB Vit, Hemaviton Action, Hemaviton Cardio, Hemaviton Skin Nutrien, Hemaviton Stamina Plus, Hemobion, Hufabion, Imox, Imunvit, Ironyl, Isofem, Juvelon, Juvelon C, Kiddyce, Lanovit, Lexavit, Little U Lysin, Lutevit, Lycoten, Lysmin, Lysmin Plus, Maltrion, Mamivit 1, Melafos, Meviton, Minivita, Mirabion, Mitraviton, Momilen Imulsive, Momilen Multivitamin for Pregnancy, Momilen PL, Multivitaplex, Novavitamin C25, Obimin AF, Obipluz, Opibion, Opinaceae, Optimax, Osimax Tab, Ossotin, Ovabion, Oxypen, Oxyvit, Pervita, Pharmaton Matruelle, Pritavit, Protecal Defense, Protecal Solid, Proza, Radiblock, Radivit, Recovit, Redoxon, Redoxon Double Action, Regresor, Renovit, Renovit Gold, Reticopen, Retivit, Retivit Plus, Sakatonik ABC, Sakatonik Liver Sirup, San-B Plex Baby Drops, Sanbe Kids' Emulsion, Sangobion, Sangotonik, Sanvita B Plus Effervescent, Scaven, Seloxy, Seloxy AA, Solvita Baby Drops, Solvita Plus, Solvitral, Starbion, Stimox, Supradyn, Supradyn Junior, Surbex T, Takana, Theragran-M, Tioxyd, Truvit, Univit, Univit Plus, Lysine, Univit Plus Kalk, Vical, Vical D, Vicanatal, Vicanatal Plus, Viceten Z, Vidaylin L, Vidoran Grow, Vidoran Guard, Vidoran Gummy Frugie, Vidoran Gummy Multivitamin, Vidoran Gummy Vitamin C, Vidoran Plus, Vidoran Smart Tablet, Vidoran Total Care, Viliron, Vinerton, Viopor M, Vipro G, Virinon, Visebad, Vita One Eyes, Vitachol, Vitacore Forte, Vitafast, Vitalong C, Vitamam 2, Vitamin C IPI, Vitamulti, Vitaone, Vitaone Junior, Vitever, Vitner Z, Vitonal F, Vitromega, Voncebe, Vossecal, Wishen Platinum, Wishen Pronatal, Xonce, Zamel, Zegase, Zevit Grow, Zeviton (ISO vol 50)
Penggunaan
Vitamin C atau asam askorbat digunakan untuk mengatasi dan mencegah kekurangan (defisiensi) vitamin C. Selain itu, sering digunakan untuk mengobati seriawan, pilek, infeksi kulit, dan lainnya. (https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-1001/vitamin-c-ascorbic-acid)
Cara Kerja Obat
Vitamin ini bekerja dengan membantu tubuh menyerap zat besi yang dibutuhkan untuk memproduksi sel darah merah. (https://www.drugs.com/mtm/ascorbic-acid.html)
Efek Samping
Selain memiliki efek yang diinginkan, setiap obat pasti memiliki efek samping yang tidak diinginkan. Untuk vitamin C, efek samping yang cukup berbahaya dan harus diwaspadai antara lain nyeri sendi, perasaan kelelahan, penurunan berat badan, nyeri perut, demam, peningkatan urine dan perasaan sulit atau sakit saat buang air kecil, serta nyeri hebat pada punggung. Kalau Kamu mengalami gejala tersebut, segera hentikan konsumsi vitamin C dan hubungi dokter. Selain itu, efek samping vitamin C yang sering terjadi di antaranya dada terbakar, nyeri perut, mual, dan diare.
(https://www.drugs.com/mtm/ascorbic-acid.html)
Pemakaian Obat
Gunakan vitamin C sesuai dengan instruksi dokter. Jangan gunakan terlalu banyak atau berhenti menggunakannya, jika tidak memperoleh izin dokter. Untuk wanita hamil dan wanita menyusui, harus berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan vitamin ini, karena dosis yang digunakan mungkin berbeda. Jangan berhenti mengonsumsi vitamin C secara tiba-tiba jika Kamu menggunakan dosis tinggi dalam jangka waktu lama. Simpan vitamin ini dalam suhu ruang, hindari lembap, panas, dan cahaya.
(https://www.drugs.com/mtm/ascorbic-acid.html)
Dosis
Dosis vitamin C pada setiap pasien bisa berbeda-beda. Ikuti instruksi dokter dan label obat. Informasi berikut menjelaskan tentang dosis rata-rata dari obat ini. Kalau dosis yang sudah diberikan dokter kepada Kamu berbeda, jangan mengubahnya kecuali jika dokter yang memerintahkan.
AKG (Angka Kecukupan Gizi) berdasarkan BPOM:
Untuk anak berusia 0-6 bulan: 40 mg.
Untuk anak berusia 7-11 bulan: 50 mg.
Untuk anak berusia 1-3 tahun: 40 mg.
Untuk orang dewasa: 90 mg.
Untuk wanita hamil: 90 mg.
Untuk wanita menyusui: 100 mg.
Interaksi
Interaksi obat dapat mengubah cara kerja obat atau meningkatkan risiko efek samping serius. Informasi ini tidak mencakup semua interaksi obat terhadap vitamin C. Menggunakan obat ini dengan obat lain yang diinformasikan di bawah ini biasanya tidak direkomendasikan, namun bisa saja dibutuhkan pada beberapa kasus. Kalau dokter memberikan dua obat secara bersamaan, biasanya dosis salah satu obat diubah atau frekuensi penggunaanya yang diubah, supaya kedua obat bisa bekerja dengan baik.
1) Vitamin C menginduksi desaturasi jaringan dengan adanya aspirin, nikotin, Fe, fenitoin, tetrasiklin, estrogen pada kontrasepsi oral, penekan nafsu, dan obat antikonvulsan.
2) Vitamin C menurukan penyerapan dan menurunkan pengeluaran urine dengan adanya aspirin.
3) Vitamin C menurunkan jumlah serum jika dikonsumsi bersama dengan kontrasepsi oral.
4) Vitamin C mengganggu reabsorpsi obat asam dan menurunkan reabsorpsi obat basa.
5) Vitamin C menurunkan respons dari antikoagulan oral.
6) Vitamin C menurunkan jumlah plasma dari flufenazine.
7) Vitamin C memperburuk toksisitas dari Fe pada jantung jika dikonsumsi bersamaan dengan desferioksamin.
(https://www.mims.com/indonesia/drug/info/ascorbic%20acid/?mtype=generic)
Buku Kesehatan
Rekomendasi Artikel
Hati-hati Impetigo, Infeksi Bakteri yang Umum Menyerang Kulit Anak
Apa itu impetigo? Impetigo adalah infeksi pada kulit yang disebabkan oleh bakteri. Impetigo dapat dialami oleh siapa saja, tapi lebih sering terjadi pada anak-anak.
Haruskah Berhenti Menyusui saat Mums Pilek?
Pilek bisa dialami oleh siapa pun, termasuk ibu menyusui. Meski bukan kondisi serius, namun ibu menyusui mungkin khawatir da bertanya haruskah berhenti menyusui saat pilek?
Kenali Perbedaan Flu dan Omicron pada Anak
Gejala dari varian Covid-19 dikabarkan hampir mirip dengan flu biasa. Untuk itu, yuk kenali perbedaan flu dan omicron pada anak.
Gatal di Kulit, Apa Sebabnya?
Kulit sering gatal? Geng Sehat harus tahu penyebabnya apa! Penyebab kulit gatal itu beragam, mulai dari yang ringan hingga berat. Yuk, cari tahu di sini!
Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasi Sariawan pada Bayi
Sariawan dapat terjadi pada siapa saja, termasuk pada bayi. Ketahui penyebab dan cara mengatasi sariawan pada bayi.
Pilek Karena Flu Atau Alergi, Kenali Perbedaannya!
Hidung berair, gatal, tersumbat dan bersin adalah gejala yang kerap dialami penderita alergi rinitis. Bagaimana membedakan gejala alergi rinitis dengan flu? Baca selengkapnya!
Perbedaan Influenza A dan B, Serta Jenis-jenis Virus Influenza Lainnya
Berikut penjelasan lengkap tentang perbedaan influenza A dan B, beserta jenis-jenis virus inluenza lainnya.