Meskipun pandemi wabah Corona masih menghantui, tidak ada salahnya mempertimbangkan hal ini, Mums. Mungkin si kecil belum saatnya kembali ke sekolah dan hanya bisa belajar dan bermain di rumah. Namun, bila wabah sudah tertangani dan semua orang bebas keluar rumah tanpa khawatir, tips memilih kotak makan untuk anak masih berguna, lho.

Banyak produk kotak makan yang tampak bagus. Apalagi, tampilan luarnya membuat si kecil tertarik. Misalnya: gambar kartun favorit atau superhero kesayangan mereka. Namun, jangan lupakan juga beberapa faktor lain yang tidak kalah penting. Tidak hanya sayang uangnya, jangan sampai rumah penuh dengan kotak makan yang akhirnya tidak terpakai oleh anak.

Jadi, bagaimana tips memilih kotak makan untuk anak?

Tips Memilih Kotak Makan Terbaik untuk Si Kecil

Beberapa tips di bawah ini dapat jadi acuan Mums untuk memilih kotak makan untuk anak saat ke sekolah nanti:

  1. Tidak terbuat dari plastik.

Memang sih, produk apa pun yang terbuat dari plastik biasanya lebih ringan, praktis, dan murah. Bahkan, ada juga produk plastik yang (katanya) berlisensi bebas BPA, makanya aman untuk menyimpan makanan.

Masalahnya, kotak makan dari plastik akan menurun kualitasnya setelah berkali-kali terpapar udara dingin, panas, atau sesuatu yang bersifat asam. Makanya, setiap kali habis dicuci, kotak makan plastik tidak akan terlihat sebagus saat masih baru. Selain itu, aromanya juga tidak sedap tercium. Alangkah seramnya bila Mums masih mau menyimpan makanan untuk si kecil dalam kotak makan berkondisi seperti itu.

Sebenarnya, bahan kaca termasuk aman untuk menyimpan makanan. Sayangnya, bahan kaca tidak aman untuk dibawa si kecil. Kaca membuat kotak makan terasa berat dan bisa pecah. Bila hal itu sampai terjadi, anak berisiko terluka – selain masalah makanan tumpah.

Bahan terbaik untuk kotak makan si kecil adalah dari stainless steel. Mengapa? Akan ada penjelasannya di bawah nanti.

  1. Kecil dan ringan.

Ingat, si kecil yang masih berusia balita belum sanggup membawa barang berat. Pastikan kotak makan kecil dan ringan, sehingga muat masuk ke dalam tas sekolahnya. Anak bisa membawanya tanpa harus meminta bantuan siapa pun.

  1. Isi kotak berupa kompartemen.

Tidak semua anak suka bila makanan mereka tercampur. Kotak makan dengan partisi alias kompartemen dapat mengatasi masalah ini. Mums bisa meletakkan nasi, protein seperti daging atau tahu, sayuran, hingga saus di tempat berbeda. Setelah itu, tinggal terserah si kecil, mau mencampurkan semuanya saat makan atau tidak.

  1. Mudah dibuka.

Ingat, anak yang lapar akan sulit untuk sabar. Jadi, pastikan kotak makannya mudah dibuka dan tidak menggunakan selot yang menyulitkan. Anak tidak perlu tergantung pada orang lain untuk membukakannya.

  1. Tidak terlalu mahal.

Kalau ini memang ideal untuk Mums. Yang pasti, paling penting kotak makannya lebih aman untuk kesehatan si kecil.

  1. Awet / tahan lama.

Ini juga tak kalah penting, Mums. Bila kotak makan cukup awet (misalnya, tahan lama selama lebih dari enam bulan atau setahun), maka kotak makan ini termasuk ideal.

 

Mengapa Stainless Steel Bahan Ideal untuk Kotak Makan Si Kecil?

Inilah beberapa alasan stainless steel merupakan bahan ideal untuk kotak makan siang anak:

  • Bahan yang aman untuk menyimpan makanan.

Stainless steel tidak akan mempengaruhi rasa dan kualitas makanan di dalamnya. Bahan ini juga tidak beracun, sehingga tidak akan berisiko bagi kesehatan si kecil.

  • Awet / tahan lama.

Stainless juga lebih awet meskipun dicuci berkali-kali. Bentuknya tidak akan berubah dan bahan ini tahan benturan meskipun sudah pernah jatuh berkali-kali.

  • Ramah lingkungan.

Tidak seperti plastik yang akan sulit terurai dalam ribuan tahun, stainless steel tidak akan menjadi limbah berbahaya bagi lingkungan.

  • Mudah dibersihkan.

Bahannya tidak mudah berkarat dan kotoran bisa tersingkir dengan mudah setiap kali dicuci dengan air dan sabun.

Anak tidak akan keberatan saat membawa kotak makan dari bahan stainless.

Kekurangannya tentu saja ada pada harga. Memang sih, kotak makan berbahan stainless steel lebih mahal. Namun, lebih penting kesehatan si kecil dalam jangka panjang bukan, Mums?

Inilah tips memilih kotak makan untuk anak. Semoga si kecil sehat selalu ya, Mums.

Sumber:

https://www.pomegranatemom.com/guide-to-choosing-best-lunch-box-for-kids/

https://www.yummytoddlerfood.com/advice/best-lunch-boxes-for-big-kids-and-toddlers/

https://www.washingtonpost.com/lifestyle/on-parenting/how-to-choose-a-lunchbox-for-your-child/2013/08/27/52ff7ff4-ff7d-11e2-9711-3708310f6f4d_story.html