Kehamilan menjadi momen di mana Mums mengalami banyak perubahan yang dramatis. Perut membesar, semua bagian tubuh membengkak, dan suasana hati ikut berubah.
Selain perubahan yang tampak pada mata telanjang, wanita hamil juga mengalami perubahan yang tidak tampak, seperti pada otak. Misalnya, Mums mungkin jadi lebih pelupa atau sulit berkonsentrasi selama sedang hamil. Ini membuktikan bahwa kehamilan mungkin memicu perubahan pada otak Mums.
Di sini, kita akan membahas lebih dalam seputar bagaimana kehamilan memengaruhi otak.
Baca juga: Mau Pilih Tanggal untuk Melahirkan Caesar? Perhatikan Ini, ya
Perubahan pada Otak Wanita Hamil
Sebuah studi yang diterbitkan pada Februari 2017 di jurnal Nature Neurosciences menyoroti perubahan substansial yang terjadi pada otak wanita selama kehamilan. Dalam studi ini, didapati bahwa otak menjadi lebih kecil dan lebih efisien. Menurut penelitian, perubahan ini mempersiapkan ibu hamil untuk pekerjaan penting sebagai orangtua.
Studi ini menunjukkan adanya penurunan materi abu-abu pada otak ibu hamil. Hilangnya materi abu-abu terbesar terjadi di daerah lobus depan dan temporal. Ini adalah area otak yang bertanggung jawab untuk berbagai tugas, termasuk kognisi sosial.
Menurut peneliti, kehilangan materi abu-abu di berbagai area otak juga berperan dalam mengembangkan perasaan keterikatan yang lebih besar dengan bayi. Selain itu, para wanita dalam penelitian juga merasakan lebih sedikit emosi negatif terhadap bayi mereka.
Artinya, perubahan pada otak ini membuat Mums dapat bersiap menafsirkan bahasa tubuh bayi yang baru lahir dengan lebih baik, termasuk berbagai tangisan dan bisikan. Ini juga dapat membantu Mums mendeteksi ancaman sehingga dapat melindungi diri dan bayinya dengan lebih cepat. Terakhir, perubahan ini membuka ikatan yang lebih dalam dan lebih kuat antara ibu dan bayi.
Studi ini menemukan perubahan yang hampir identik pada otak wanita yang hamil secara alami dan mereka yang hamil melalui fertilisasi in vitro.
Baca juga: Perjalanan Perkembangan Janin di Dalam Kandungan
Ayah Tidak Terpengaruh
Masih dalam penelitian yang sama. Selain meneliti otak wanita hamil, studi ini juga mempelajari otak dari 19 Dads. Berdasarkan hasil penelitian, para peneliti menyimpulkan bahwa perubahan struktur otak hanya terjadi pada otak Mums. Dengan demikian, kehamilan Mums tidak memberikan pengaruh apa pun pada otak Dads.
Pengaruhnya Terhadap Suasana Hati
Dilansir laman Verywell Family, sejumlah penelitian menunjukkan bahwa wanita hamil melaporkan tingkat kecemasan, depresi, dan indikator suasana hati negatif lainnya yang lebih tinggi. Faktanya, banyak gejala fisik dan psikologis kehamilan mirip dengan sindrom pramenstruasi (PMS).
Wanita yang memiliki gejala PMS yang parah lebih mungkin mengalami perubahan suasana hati selama kehamilan. Meskipun perubahan suasana hati selama kehamilan adalah hal yang cukup umum, tetapi ada baiknya untuk mendiskusikan hal ini dengan dokter jika Mums merasa perubahan suasana hati ini mengganggu kehidupan sehari-hari.
Penyebab Perubahan Otak
Sudah jelas, kehamilan disertai perubahan signifikan pada otak. Pertanyaannya, apa yang menyebabkan otak berubah? Hormon, kurang tidur, dan stres mungkin terlibat.
Hormon: Hormon bertanggung jawab atas banyak perubahan dan gejala yang muncul selama kehamilan, termasuk pada otak. Namun, semua perubahan ini memiliki tujuan yang baik.
Kurang tidur: Faktor gaya hidup juga berpengaruh terhadap perubahan selama kehamilan. Berbagai gejala dan perubahan yang dialami selama hamil membuat Mums tidak dapat tidur dengan nyaman. Hal ini selanjutnya dapat berdampak pada otak.
Stres: Peningkatan stres yang terkait dengan peran baru sebagai orangtua mungkin juga berkontribusi pada otak selama kehamilan. Seringkali, tingkat kecemasan terus berlanjut setelah melahirkan
Akhir kata, perubahan pada otak selama kehamilan mungkin membuat Mums menjadi lebih pelupa atau kurang fokus. Namun, perubahan ini memberikan banyak manfaat, khususnya untuk mempersiapkan peran sebagai ibu baru.
Baca juga: Aktivitas Otak Orang tidak Setia ternyata Berbeda, Jadi Penyebab Selingkuh!
Sumber:
Verywellfamily.com. Pregnancy-brain
Healthline.com. Ppregnancy-effects-on-brain
