Makanan yang Tepat saat Menstruasi

Bukan hal yang aneh lagi kalau kebanyakan wanita merasa lebih stres dan memiliki mood yang labil saat menstruasi datang. Tapi sebenarnya, Kamu bisa menghindari hal-hal tersebut dengan mengonsumsi makanan yang tepat. Makanan bernutrisi bisa mengurangi stres dan menjaga energi Kamu sepanjang hari meski sedang menstruasi. Apa saja sih yang bisa Kamu makan saat sedang menstruasi? Berikut makanan-makanan yang bisa dimakan dan harus dihindari ketika PMS datang. 

 

Apa yang Bisa Dimakan? 

Kacang-Kacangan

Kacang-kacangan, terutama yang termasuk dalam polong-polongan, memiliki kandungan serat yang tinggi dan bisa mengurangi kram. Selain itu, karena mengandung banyak serat, Kamu akan menjadi sering ke kamar mandi sehingga tubuh bisa mengeluarkan cairan berlebihan dalam tubuh. Polong-polongan juga mengandung vitamin B kompleks yang tinggi sehingga bisa mencegah kelelahan sekaligus kram pada perut. Yang termasuk polong-polongan diantaranya adalah kacang kapri, kacang panjang, kacang polong, dan kacang merah.

 

Sayuran 

Sayur-sayuran hijau sangat kaya akan nutrisi seperti kalsium, magnesium, dan potasium. Maka itu, sayuran hijau juga ampuh dalam mengurangi dan mencegah nyeri perut saat haid. Mineral dalam sayuran hijau membantu meredakan otot-otot perut yang menegang saat Kamu sedang menstruasi. Selain itu, sayuran hijau juga memiliki kandungan vitamin K yang tinggi dan bisa mencegah pendarahan yang berlebihan saat sedang menstruasi.

 

Asam Lemak Omega 3 

Rasa sakit di bagian perut saat sedang menstruasi disebabkan oleh hormone prostaglandin. Hormon ini bekerja dan terlibat dalam konstraksi otot dan menyebabkan rasa sakit saat menstruasi. Asam lemak omega 3 dapat melawan kerja hormon tersebut. Makanan yang mengandung asam lemak omega 3 diantaranya adalah ikan salmon, kacang-kacangan, dan biji rami. Sebelumnya, sebuah studi terkait hal ini sudah dilakukan oleh European Journal of Clinical Nutrition. Dari studi tersebut, terbukti bahwa wanita yang banyak mengonsumsi asam lemak omega 3 memiliki gejala-gejala menstruasi yang lebih sedikit ketimbang mereka yang tidak mengonsumsi asam lemak omega 3.

 

Nanas 

Melalui sebuah penelitian dari Grand Forks Human Nutrition Research Centre, diketahui bahwa wanita yang mengonsumsi makanan yang mengandung zat mangan memiliki peningkatan aliran darah sampai 50%. Sejak saat itu, wanita yang sedang menstruasi dianjurkan untuk mengonsumsi zat mangan karena kelancaran aliran darah penting saat sedang menstruasi. Sebenarnya, banyak buah-buahan yang mengandung zat mangan. Namun, nanas memiliki kandungan zat mangan tertinggi. Selain itu, nanas juga mengandung enzim bromelain yang dapat merileksasi otot dan mencegah kram menstruasi.

 

Teh 

Selain nanas, teh juga mengandung zat mangan. Tidak hanya itu, beberapa jenis teh seperti teh jahe juga bisa mencegah mual dan rasa kembung saat sedang menstruasi. Sementara itu, teh chamomile juga mengandung antispasmodik yang bisa meredakan ketegangan otot dan mood yang labil. Namun, usahakan jangan mengonsumsi teh yang mengandung kafein.

 

Air Putih

Salah satu penyebab adanya gejala seperti kram perut saat sedang menstruasi adalah karena adanya penyimpanan air yang berlebihan dalam tubuh. Meski agak membingungkan, salah satu cara yang paling mudah untuk mengurangi penyimpanan air dalam tubuh adalah dengan meminum air putih. Pasalnya, kalau Kamu tidak minum air putih yang cukup, tubuh Kamu harus mengkompensasi kekurangan tersebut dengan menahan banyak cairan di dalam tubuh.

 

Whole Grain 

Whole grain paling banyak dikenal sebagai jenis makanan bertepung dalam versi lebih sehat. Misalnya, roti whole grain atau tepung whole grain, keduanya adalah jenis produk olahan dari gandum utuh. Namun sebenarnya, whole grain adalah jenis biji-bijian yang belum mengalami proses pengolahan atau penggilingan. Biji-bijiannya bisa berupa gandum, beras, sorgum, dan banyak lagi. 

 

Sebuah studi dari para dokter di Inggris menunjukkan bahwa mengonsumsi karbohidrat (whole grain) setiap tiga jam dan sebelum tidur bisa mencegah gejala menstruasi yang dialami 70% wanita. Selain itu, whole grain juga mengandung banyak magnesium yang bisa meredakan otot-otot yang menegang. Whole grain juga mengandung vitamin B kompleks dan vitamin E kompleks yang bisa mengurangi kelelahan.

 

Apa Yang Harus Dihindari?

Kafein

Hindari kafein dan produk-produk seperti coklat, soda, teh yang mengandung kafein, dan kopi saat sedang menstruasi. Kafein menyempitkan pembuluh darah dan membuat tubuh menjadi dehidrasi. Akhirnya, Kamu bisa merasa pusing dan kelelahan saat sedang menstruasi.

 

Makanan Olahan 

Pada umumnya, makanan olahan seperti keju olahan dan kecap asin mengandung 200 mg atau lebih sodium setiap porsinya. Sodium dapat memperparah penyimpanan air dan rasa kembung saat sedang menstruasi.

 

Gorengan 

Gorengan dan makanan lain yang mengandung banyak lemak dan minyak dapat meningkatkan kadar estrogen. Menjaga kestabilan estrogen dapat mencegah perubahan uterus yang terlalu dramatis sehingga mengurangi kram dan sakit perus saat menstruasi. (UH/OCH)