Langkah Merawat Rambut dan Kulit Kepala Bayi Baru Lahir

Merawat bayi baru lahir memang membutuhkan ilmu tersendiri. Salah satunya perawatan rambut dan kulit kepala bayi, yang perlu dilakukan secara saksama dan didukung dengan pemilihan produk yang tepat. Supaya tak sampai salah, yuk simak info berikut ini.

Fakta Unik Rambut Bayi

Selama hamil, pastinya Mums sudah membayangkan akan seperti apa penampilan si Kecil, bagaimana rambutnya, dan lain sebagainya. Dan uniknya, tidak semua bayi terlahir dengan kondisi yang sama, meskipun terlahir dari orang tua yang sama.

Bisa saja si Kakak terlahir dengan rambut yang tipis cenderung botak, sementara si Adik diberkati dengan rambut sangat tebal. Tak ada yang bisa memastikan apa faktor kuncinya, tetapi pengaruh nutrisi, hormon ibu, serta genetik berperan besar di sini.

Yang uniknya lagi, pertumbuhan rambut bayi memiliki siklusnya sendiri. Supaya tak bingung, berikut penjelasannya:

1. Rambut si Kecil akan rontok

Wajar saja jika Mums terkejut melihat begitu banyak rambut si Kecil yang rontok. Namun tak perlu khawatir, ini merupakan kondisi fisiologis yang normal di 6 bulan pertama kehidupannya.

Salah satu penyebabnya karena anjloknya hormon kehamilan yang berkontribusi pada pertumbuhan rambut si Kecil selama di dalam rahim. Hal ini bisa pula disebabkan pertumbuhan rambut si Kecil memasuki fase telogen (kerontokan) selama 3-4 bulan. Nantinya, rambut baru akan tumbuh kembali.

2. Warna dan tekstur rambut bayi bisa berubah

Si Kecil yang terlahir dengan rambut keriting dan berwarna kecokelatan bisa saja berubah seiring pertambahan usianya. Hal ini bisa berlangsung dengan waktu yang berbeda-beda pada setiap anak. Bisa saja si Kecil mendapatkan penampilan baru di usia 6 bulan, tetapi bisa pula Mums mulai menyadari perubahannya saat ia berusia 2-3 tahun.

3. Memangkas rambut bayi tak menjamin rambut tumbuh lebih lebat

Tradisi memangkas rambut bayi baru lahir memang erat kaitannya dengan budaya serta agama. Namun, hal tersebut sama sekali tidak menjamin rambut si Kecil akan tumbuh lebih lebat, lho. Perlu Mums tahu, pertumbuhan rambut sangat bergantung pada kualitas folikel. Rambut mulai tumbuh di bagian bawah folikel rambut.

Akar rambut terdiri dari sel protein dan mendapat nutrisi dari pembuluh darah terdekat. Semakin banyak sel yang terbentuk, maka semakin banyak rambut tumbuh dari kulit. Sementara itu, kelenjar minyak di dekat folikel rambut menghasilkan minyak, yang menyehatkan rambut dan kulit.

Baca juga: 10 Etika Menjenguk Bayi Baru Lahir, Jangan Sampai Merepotkan

Cara Perawatan Kulit Kepala dan Rambut Bayi

Sebagai pelindung area kepala sekaligus untuk menunjang penampilan, kesehatan rambut si Kecil tentu perlu dijaga sebaik mungkin. Perawatan rambut bayi yang baik dan tepat akan mendukung pertumbuhan rambut. Maka, penting untuk Mums mempraktikkan cara yang benar berikut ini:

1. Tak perlu selalu mengeramasi rambut si Kecil setiap mandi
Hal ini justru bisa menghilangkan minyak alami di kulit kepala si Kecil. Dengan kondisi iklim tropis, Mums bisa mengeramasi rambut si Kecil hanya di pagi hari dan cukup dibersihkan dengan air ketika mandi sore. Pastikan Mums memilih sampo khusus bayi dengan kandungan yang lembut, tidak mengandung bahan kimia, serta tidak pedih di mata.

Baca juga: Panduan Pemberian ASI Diselingi Susu Formula

2. Sikat atau sisir kulit kepala bayi
Menyisir, menyikat, atau memijat lembut kulit kepala bayi dengan sisir khusus dapat merangsang pertumbuhan rambut. Ini juga dapat melancarkan sirkulasi darah ke kulit kepala dan folikel rambut. Perawatan rutin bermanfaat jika si Kecil mengalami cradle cap atau adanya lapisan kulit kering di area kepalanya.

3. Pilih produk yang tepat

Bayi terlahir dengan kulit yang lembut, kenyal, tetapi tipis dan sensitif. Maka, pastikan Mums hanya memilih sampo khusus bayi untuk si Kecil. Selain itu, akan sangat baik jika Mums memilih produk berbahan dasar alami. Umumnya, produk sampo bayi mengandung pelembap alami, seperti minyak jojoba, kelapa, dan ekstrak tumbuhan alami, seperti ekstrak calendula dan lidah buaya. Semua kandungan alami tersebut mampu membersihkan sekaligus melembapkan kulit kepala bayi.

Nah, sudahkah Mums melakukan semua langkah di atas agar kulit kepala dan rambut si Kecil sehat? (AS)