Banyaknya stereotip bahwa anak tunggal senang mencari perhatian dan cenderung canggung ketika bersosialisasi tidaklah benar. Bahkan sejujurnya, dibesarkan tanpa saudara kandung membuat mereka tumbuh lebih mandiri dan sensitif. Kalau Kamu pacaran dengan anak tunggal, ada banyak keuntungannya, nih! Mau tahu apa saja? Cek di bawah sini, yuk!

 

1. Menghormati Privasi Kamu

Sejak kecil, anak tunggal terbiasa sendirian di rumah, tanpa adanya saudara yang tiba-tiba masuk ke dalam kamar atau menyentuh barang-barang pribadinya. Ia pun tentu berlaku serupa kepada orang-orang di sekitarnya. Jadi, jangan takut ia akan mengecek isi smartphone Kamu saat Kamu ke toilet. Ia pasti akan menghormati privasi Kamu, kok.

 

2. Malam Mingguan di Rumah Nggak Masalah

Terkadang saat pekerjaan sedang padat-padatnya, Kamu pasti ingin istirahat saja di rumah selama weekend. Nah, berdiam diri di rumah memang kegiatan favorit si anak tunggal, nih! Yakin deh, pasti ia punya sejuta ide seru yang bisa dilakukan bersama Kamu di rumah. Mulai dari memasak makanan favorit Kamu, memasang tenda dan menikmati bintang di halaman rumah, main game, atau nonton film yang kalian belum sempat nonton di bioskop.

 

3. Memisahkan Kehidupan Sosial

Biasanya setelah menjalin hubungan, Kamu akan lebih sering berkumpul dengan teman-teman pasangan Kamu. Tapi, itu tidak berlaku bagi si anak tunggal. Karena ia tidak punya kakak dan adik, teman-teman dekatnya sudah dianggap seperti saudara sendiri. Ia pun merasa ada waktunya ia ingin meluangkan waktu berkualitas bersama mereka. Dan, Kamu pun juga bisa melakukan hal yang sama. Ia akan sangat memahami kalau Kamu ingin menghabiskan weekend bersama sahabat Kamu.

 

4. Ramai-ramai Juga Seru

Mungkin kalau Kamu punya keluarga yang cukup besar, Kamu takut si anak tunggal tidak bisa beradaptasi dengan hal tersebut. Kata siapa? Tidak masalah kok baginya! Ia justru senang bisa merasakan sensasi ikut acara kumpul keluarga besar, yang tidak pernah dimilikinya. Bisa saling bertukar pengalaman kan jadinya?

 

5. Cepat Akrab dengan Orangtua Kamu

Karena ia anak tunggal, maka ia terbiasa terlibat dalam percakapan dengan orang-orang yang lebih tua. Jadi, mendengarkan ibu Kamu komplain soal harga cabai yang naik atau berdiskusi mengenai taktik bermain catur dengan ayah Kamu? Oke-oke saja tuh baginya!

 

6. Sayang dengan Hewan Peliharaanmu

Kalau Kamu memelihara kucing atau anjing di rumah, bisa jadi ia akan sayang juga dengan hewan peliharaan yang Kamu miliki! Malah, jangan-jangan ia memiliki hewan peliharaan di rumah. Bisa double date deh sama hewan kesayangan kalian.

 

7. Tertarik dengan Hobi-hobimu

Sebagai anak tunggal, ia pasti senang mencoba berbagai hal untuk mengisi waktu. Habis tidak ada kakak atau adik yang bisa diajak bermain, sih. Kalau Kamu punya hobi, misalnya art craft, mendaki gunung, atau yoga, bisa tuh si dia diajak. Pasti ia tertarik dan ingin mencobanya bersama Kamu!

 

8. Nggak Harus Selalu Ngobrol

Terbiasa hidup tanpa teman ngobrol sebaya, membuat si anak tunggal cenderung pendiam. Jadi kalau Kamu tipe orang yang tidak suka banyak bicara, pas banget nih! Lagipula menikmati perjalanan sambil bergenggaman dan mendengarkan lantunan lagu dari radio, tanpa saling mengobrol, romantis juga kan?

 

9. Tidak Mau Mengubah Kamu

Umumnya orangtua akan lebih protektif jika hanya memiliki 1 anak. Jadi, ia pasti sudah mengalami betapa frustasinya dikontrol setiap waktu. Maka dari itu, ia tidak akan mengontrol Kamu. Sebab baginya, memaksa seseorang untuk mengubah dirinya sesuai keinginan pasangan adalah tindakan yang tidak tepat.

 

10. Kejutan Ulang Tahun Tidak Akan Mengecewakan

Karena ia adalah anak tunggal, maka orangtuanya pasti akan memberikan hadiah ulang tahun sesuai keinginannya. Nah, begitu juga ketika orang-orang di sekitarnya akan berulang tahun, ia tidak akan tanggung-tanggung memberikan hadiah sesuai yang mereka inginkan, termasuk kepada Kamu!

 

11. Tahu yang Terbaik

Anak tunggal tidak suka berpura-pura bahagia menjalin hubungan dengan orang lain demi menjaga perasaan orang tersebut. Menurutnya, orang-orang yang ia pilih dalam kehidupan adalah orang-orang yang amat berharga baginya. Jadi kalau ia memilih Kamu sebagai pasangannya, berarti Kamu yang terbaik! Yeay!