Sebagai wanita, Kamu pasti sudah tahu jika sebenarnya banyak sekali jenis penyakit yang bisa mengancam organ kewanitaan. Namun dari beberapa jenis penyakit tersebut, tidak jarang Kamu merasa kesulitan untuk mendefinisikannya, karena umumnya gejala yang timbul adalah rasa nyeri saat menstruasi dan tidak teraturnya siklus menstruasi.

 

 

Beberapa jenis penyakit yang sering menimbulkan kesalahan diagnosis berdasarkan gejala, antara lain kista, miom, dan endometriosis. Ketiga jenis penyakit ini memang memiliki gejala yang terbilang mirip, namun sebenarnya ada beberapa perbedaan yang sangat jelas di antara ketiganya. Nah, untuk memberi pemahaman kepada Kamu mengenai persamaan dan perbedaan terhadap ketiga jenis penyakit organ kewanitaan tersebut, berikut penjelasannya.

 

Seperti yang telah dikatakan sebelumnya, jika ketiga penyakit ini memiliki persamaan yang terletak pada gejala yang ditimbulkan yaitu rasa sakit saat menstruasi serta siklus menstruasi yang tidak teratur. Di samping itu, ada pula persamaan lain dari ketiga jenis penyakit tersebut yaitu penyebab yang memungkinkan timbulnya penyakit yakni adanya ketidakseimbangan hormon dan faktor genetik.

 

Setelah mengetahui persamaan dari penyakit kista, miom, dan endometriosis ini, sangat penting pula bagi Kamu untuk mengetahui perbedaan di antara ketiganya. Hal ini dibutuhkan agar Kamu lebih mudah untuk memberikan diagnosis sementara terhadap kondisi yang Kamu alami.

 

Pertama adalah kista. Kista merupakan kondisi di mana terdapat sebuah kantong berisi cairan yang terbentuk di bagian dalam ovarium. Kista ini diproduksi oleh kelenjar-kelenjar yang berada di ovarium yang tidak dapat dikeluarkan, sehingga membuatnya tertampung di dalam ovarium dan semakin lama semakin besar.

 

Berbeda dengan kista yang berupa kantong berisi cairan, miom justru merupakan sebuah tumor jinak dari jaringan miometrium (otot rahim) yang tumbuh secara abnormal dan memiliki bentuk padat. Pertumbuhan miom ini juga umumnya disebabkan oleh faktor hormon esterogen yang meningkat. Yang membedakan lagi antara miom dengan kista adalah bahwa miom dapat tumbuh di daerah mana saja pada bagian organ rahim sehingga dapat menimbulkan gangguan pada rahim. Berat dan ukuran dari miom sendiri juga sangatlah bervariasi, dari yang berukuran kecil seperti biji, hingga yang berukuran besar sehingga dapat membuat rahim membesar. Dalam satu periode, miom yang muncul mungkin hanya satu, namun tidak menutup kemungkinan juga bila miom dapat muncul beberapa secara sekaligus dalam satu periode.

 

Jenis penyakit terakhir yang akan dibahas perbedaannya adalah endometriosis. Endometriosis merupakan kondisi dimana jaringan dari lapisan dinding rahim atau yang disebut dengan endometrium, tumbuh di bagian luar rongga rahim. Endometrium ini sebenarnya merupakan lapisan yang akan meluruh dan dikeluarkan secara periodik saat menstruasi. Namun karena letaknya yang berada di luar rahim, darah yang meluruh dari lapisan endometrium ini tidak dapat dikeluarkan. Akibatnya, darah akan mengendap dan mengiritasi jaringan yang ada di sekitarnya.

 

Organ kewanitaan seperti rahim memiliki peranan yang penting dalam sistem reproduksi, maka dari itu sangat penting bagi Anda sebagai seorang wanita untuk lebih peka terhadap gangguan sekecil apapun yang terjadi padanya. Jika Anda mulai merasakan rasa sakit dan nyeri yang melebihi batas wajar atau siklus menstruasi yang tidak teratur, sebaiknya segera periksakan diri Anda. Hal ini untuk mencegah kondisi Anda menjadi lebih buruk. Selain itu, semakin cepat Anda mengetahui kondisi gangguan yang terjadi, maka akan semakin cepat pula Anda memeroleh penanganan dan pengobatan yang tepat.