Susah buang air besar (BAB) atau sembelit merupakan gangguan pencernaan yang umum terjadi dan hampir dialami oleh semua orang. Kondisi ini dapat membuat Mums tidak nyaman bahkan menyakitkan, hal ini tentu akan mengganggu aktivitas sehari-hari Mums.
Buang air besar yang kurang dari tiga kali seminggu menjadi gejala awal Mums mengalami sembelit. Sembelit juga disertai dengan tinja yang keras sehingga butuh upaya ekstra untuk mengeluarkannya. Selain itu, orang yang mengalami sembelit akan merasakan bahwa buang air besarnya tidak tuntas.
Tingkat keparahannya pun bervariasi, dari perut yang jadi begah hingga nyeri pada perut. Studi menyebutkan bahwa 1 dari 5 orang di dunia mengalami sembelit kronis. Risikonya bahkan dapat meningkat pada wanita seiring dengan bertambahnya usia. Sembelit yang kronis bahkan dapat memicu timbulnya penyakit lain, seperti ambeien dan kanker usus besar.
Sembelit paling sering disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sehat dan seringnya menunda BAB. Pada dasarnya, sembelit terjadi ketika feses bergerak secara lambat di saluran pencernaan, pemicunya adalah diet rendah serat, dehidrasi, atau karena mengonsumsi obat tertentu. Dalam kasus yang lebih jarang, sembelit disebabkan karena adanya penyakit atau kelainan anatomi, seperti adanya sumbatan pada usus.
Bagaimana mencegah sembelit?
Jika Mums sedang sembelit, berikut berbagai cara yang efektif dalam mengatasi sembelit:
1. Meningkatkan asupan serat
Mums bisa mulai dengan mengonsumsi lebih banyak makanan dan minuman yang kaya akan serat, seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian. Hal ini akan membantu untuk meningkatkan fungsi usus dalam pencernaan dan memperlancar buang air besar.
2. Olahraga
Berolahraga dengan teratur sebanyak 5 kali dalam seminggu dengan durasi 30 menit, dapat membantu mengatasi sembelit dan menjaga feses tetap bergerak ke usus besar.
3. Minum lebih banyak air
Dalam mengatasi sembelit, Mums disarankan untuk memenuhi kebutuhan cairan delapan gelas setiap hari. Hindari mengonsumsi kafein terlalu banyak, karena hal ini dapat memicu dehidrasi.
4. Jangan menahan buang air besar
Kebiasaan menunda buang air besar menjadi salah satu penyebab utama dari sembelit. Kebiasaan sering menunda buang air besar akan menyebabkan feses semakin menumpuk sehingga menjadi keras dan susah dikeluarkan.
5. Konsumsi probiotik
Sebagian orang memilih menggunakan pencahar untuk gangguan sembelit. Tetapi, hal ini tidak disarankan untuk pemakaian jangka panjang. Pilihan yang lebih aman untuk membantu mengatasi sembelit adalah minuman yang kaya probiotik.
Probiotik merupakan bakteri baik yang hidup secara alami ditemukan dalam makanan fermentasi, ataupun dalam bentuk suplemen. Ketika dikonsumsi, probiotik akan meningkatkan mikrobioma usus yang baik untuk kesehatan pencernaan. Selain untuk menyehatkan saluran cerna, bakteri ini memiliki banyak sekali manfaat, seperti mencegah peradangan, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan manfaat baik lainnya.
Studi menunjukkan bahwa meningkatkan asupan probiotik bahkan dapat mengurangi kadar gula darah, mendukung penurunan berat badan, mengoptimalkan fungsi hati, dan menjaga kesehatan kulit. Probiotik juga dapat menurunkan kemampuan bakteri berbahaya untuk berkembang biak di usus. Dalam mengatasi sembelit, pilihlah minuman yang kaya serat dan probiotik yang aman dan terjamin kualitasnya seperti NutriBear Royal Belly.
Minuman kaya serat ini dapat membantu membersihkan dan menjaga kesehatan usus, serta efektif dalam mengatasi sembelit. Tidak hanya kaya serat, minuman ini juga dilengkapi bakteri probiotik dan prebiotik sehingga optimal dalam menjaga dan menutrisi usus Mums. Kandungan vitaminnya juga semakin melengkapi nutrisi yang ada di dalam minuman ini.
Minuman ini memiliki rasa yang alami dan rendah kalori sehingga aman dikonsumsi setiap hari. Jangan khawatir Mums, NutriBear Royal Belly juga sudah memiliki sertifikat Halal, HACCP, GMP Quality, USDA Organic, dan BPOM RI. NutriBear Royal Belly memiliki 2 varian, yaitu yang tidak manis (unsweetened) dan yang memiliki rasa (flavoured).
Nah, sekarang Mums sudah tahu kan bagaimana cara untuk mengatasi sembelit. Jangan lupa untuk terapkan tipsnya secara rutin untuk mendapatkan hasil yang optimal.
Referensi:
Hopkinsmedicine.org. Constipation-causes-and-prevention-tips
Gidoctor.com. Simple-guide-for-constipation-relief-in-teens-and-adults
Healthline.com. Probiotics-for-constipation
